Suara.com - Gundam Community Indonesia atau GCI merupakan sebuah komunitas sekaligus wadah kopi darat bagi para pecinta gundam. GCI sendiri dibentuk pada 2014 lalu setelah awalnya lebih dulu dibentuk chapter-chapter daerah seperti Depok, Bandung, Bogor, dll.
Menurut Iman Tulus, admin GCI, komunitas ini menjadi wadah bagi para fans Gundam untuk berkumpul dan berdiskusi mengenai hal apapun tentang Gundam, bukan hanya mainan rakitan gunpla-nya saja.
"Kita benar-benar sharing pengalaman. Cerita ngerakit dan cerita mengenai Gundam itu gimana," kata Iman kepada Suara.com baru-baru ini.
Saat ini, anggota GCI terutama yang terdaftar di akun Facebook resmi komunitas mencapai 12 ribu orang. Sementara pengurus intinya bisa mencapai 20 sampai 30 orang.
Di GCI, pecinta Gundam berasal dari berbagai macam latar belakang mulai dari pelajar sekolah, mahasiswa sampai orang-orang kantoran. Dari segi 'koleksi', anggota GCI juga tak terpatok hanya pada bentuk gunpla kit saja.
"Kami komunitas yang terbuka bagi semua fans merchandise official Gundam misal blue-ray Gundam, bantal atau gelas selama itu official dan mau sharing, silakan," tambahnya.
Iman sendiri mengakui bahwa pecinta Gundam bisa terbagi menjadi dua jenis, ada yang sebagai bentuk hobi dan rekreasi, ada juga yang menjadikannya sebagai investasi.
"Kalau yang investasi biasanya tidak dibuka boksnya, tidak dirakit dengan harapan nanti di masa depan, dijual lagi dengan harga berkali lipat," katanya.
Hanya saja, sambung Iman, Gundam merupakan perusahaan yang selalu memproduksi ulang mainan atau merchandisenya. Jadi kecil kemungkinan harga Gundam akan naik dan malah cenderung stabil.
Baca Juga: Gundam Universe, Action Figure Tanpa Dirakit yang Mulai Diburu Kolektor
Tapi peluang investasi biasanya muncul untuk seri-seri terbatas. Kalau sudah begitu, kata Iman, harga Gundam akan naik dan kerap dijadikan barang investasi.
Di GCI sendiri, Iman hanya membatasi para pegiat komunitasnya pada ranah sharing atau berbagi, bukan jual-beli.
Ia mengatakan, urusan jual-beli bisa dilakukan di forum lain di luar GCI.
GCI sendiri kerap mejeng dan diberi wadah untuk mendisplay koleksinya dalam acara-acara pameran mainan.
"Kami belum bikin acara sendiri tapi selalu hadir di acara yang berhubungan dengan Gundam atau seperti toy fair, Indonesia Comic Con, atau Anime Festival Asia. Kami biasanya ada booth untuk showcase barang-barang anggota komunitas," tambahnya.
Pun saat tak diberi ruang untuk showcase, anggota komunitas biasanya akan tetap berkumpul dan melakukan gathering di area pameran mainan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
Terkini
-
5 Fakta Menarik Lauterbrunnen Swiss yang Indah, Lokasi El Rumi Lamar Syifa Hadju
-
Erina Gudono Unggah Momen Tedhak Siten Bebingah, Berapa Usia Ideal Bayi saat Melakukannya?
-
Gabriel's Coffee Eatery: Kafe Pet-Friendly Kekinian yang Wajib Dicoba di Gading Serpong!
-
Siap Kaya Raya? 3 Zodiak Ini Diprediksi Banjir Rezeki selama Oktober 2025
-
3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
-
5 Cara Membedakan Sepatu Puma Speedcat Asli dan KW dari Tampilannya
-
Tembus Rp1 M? Harga Cincin Lamaran Syifa Hadju dari El Rumi Jadi Sorotan
-
Silsilah Keluarga Putri Tanjung, Rumah Tangganya dengan Guinandra Jatikusumo Diisukan Retak
-
Apa Pekerjaan Guinandra Jatikusumo? Rumah Tangganya dengan Putri Tanjung Dikabarkan Retak
-
Kisah Keluarga Syifa Hadju, Ibunya Sempat Berjuang Jadi Single Parent