Suara.com - Nama kota Bielefeld di Jerman mungkin masih asing di telinga kita. Bukan hanya asing, beberapa orang ternyata percaya jika kota ini sebenarnya tidak ada.
Ya, Bielefeld adalah sebuah kota di Jerman yang dipercaya sebagai pusat dari sebuah teori konspirasi.
Walau memiliki penduduk sebanyak 330.000 orang per tahun 2016 silam, beberapa orang yang percaya pada teori konspirasi masih menyatakan jika eksistensi kota Bielefeld sebenarnya adalah bohong belaka.
Namun, bukannya merasa tersinggung atau marah, otoritas kota Bielefeld ternyata malah gemar mendukung teori tersebut.
Bahkan, baru-baru ini, Bielefeld dikabarkan siap memberi hadiah 1 juta euro atau sekitar 15,8 miliar rupiah bagi siapa pun yang bisa membuktikan kebenaran teori konspirasi tersebut.
Dilansir dari laman Travel and Leisure, teori konspirasi kota Bielefeld pertama muncul pada tahun 1993.
Saat itu, ilmuwan komputer bernama Achim Held melempar candaan satire bahwa dia tidak percaya kota Bielefeld benar-benar ada.
Padahal, candaan itu sendiri dimaksudkan untuk menyinggung dan menyindir orang-orang yang mudah percaya pada teori konspirasi.
Namun, bukannya tersindir, banyak orang malah menganggap kata-kata Achim Held tersebut sebagai fakta dan mulai memercayai teori konspirasi yang ada.
Baca Juga: Masih Menjadi Misteri, Ini Teori Konspirasi Segitiga Bermuda
Teori konspirasi Bielefeld sendiri terdiri dari tiga pertanyaan: apakah Anda mengenal seseorang dari Bielefeld, apakah Anda pernah ke sana, dan apakah Anda kenal seseorang yang pernah ke sana.
Hingga hari ini pun, kota Bielefeld kerap mendapat email dan telepon dari para pecinta teori konspirasi.
Tak heran, Bielefeld pun akhirnya menggelar tantangan bagi orang-orang dan meminta agar mereka mencari bukti bahwa Bielefeld benar-benar tidak ada.
Kota Bielefeld sendiri menyebutkan bahwa mereka tidak memberikan batas pada kreativitas para peserta, seperti dikutip dari Independent.
Meski begitu, bukti yang diberikan haruslah masuk akal dan tak terbantahkan agar bisa mendapat hadiah 1 juta euro tersebut.
Bagaimana? Ada yang bisa membuktikan bahwa kota kecil di Jerman ini benar-benar tidak ada?
Berita Terkait
-
Farhan Minta Warga Tak Terprovokasi Ujaran Kebencian Resbob, Polda Jabar Mulai Profiling Akun Pelaku
-
Ngeri! 4.000 Hektare Hutan IKN Rusak 'Dimakan' Tambang Liar, Basuki Tak Tinggal Diam
-
Tren Kota Mandiri Menguat, Bisnis Properti Dianggap Masih Stabil
-
Kejari Bandung Jerat Wakil Wali Kota Erwin Sebagai Tersangka Penyalahgunaan Kewenangan Tahun 2025
-
Cuaca Ekstrem Hantui Piala Dunia 2026, FIFA Pilih Ambil Kebijakan Ini
Terpopuler
- 4 Daftar Mobil Bekas Pertama yang Aman dan Mudah Dikendalikan Pemula
- 6 Rekomendasi Mobil Bekas Kabin Luas di Bawah 90 Juta, Nyaman dan Bertenaga
- Dua Rekrutan Anyar Chelsea Muak dengan Enzo Maresca, Stamford Bridge Memanas
- Calon Pelatih Indonesia John Herdman Ngaku Dapat Tawaran Timnas tapi Harus Izin Istri
- Harga Mepet Agya, Intip Mobil Bekas Ignis Matic: City Car Irit dan Stylish untuk Penggunaan Harian
Pilihan
-
6 Smartwatch Layar AMOLED Murah untuk Mahasiswa dan Pekerja, Harga di Bawah Rp 1 Juta
-
4 Tablet RAM 8 GB dengan Slot SIM Card Termurah untuk Penunjang Produktivitas Pekerja Mobile
-
3 Fakta Perih Usai Timnas Indonesia U-22 Gagal Total di SEA Games 2025
-
CERPEN: Catatan Krisis Demokrasi Negeri Konoha di Meja Kantin
-
CERPEN: Liak
Terkini
-
Mengintip Hewan-Hewan Tercepat di Darat, Laut, dan Udara
-
5 Moisturizer Mengandung SPF dan Oil Free untuk Kulit Sehat Pelari
-
5 Sepatu Lokal Senyaman Nike Ori, Stylish Harga Ramah di Kantong
-
Penyebab Jerawat Hormonal pada Wanita Usia 30-an dan Cara Mengatasinya secara Medis
-
Mengapa Kita Sering Terbangun Beberapa Menit Sebelum Alarm Berbunyi?
-
3 Minyak Alami untuk Menebalkan Bulu Mata agar Tampil Cantik dan Lentik
-
5 Body Serum untuk Hijabers, Kulit Cerah Bebas Belang dan Wangi Seharian
-
Kisah Unik Sate Lisidu Surabaya dari Garasi Rumah hingga Menembus Istana Kepresidenan
-
Cushion vs Powder Foundation, Mana yang Lebih Bagus dan Tahan Lama untuk Wajah?
-
Gold Standard, Predikat Bergengsi yang Jadi Tolak Ukur Sehatnya Perusahaan