Suara.com - Kabar mengenai destinasi wisata yang terdampak overtourism dan diperkirakan akan segera rusak atau punah makin sering terdengar.
Bagi sebagian besar travelers, kabar ini dapat berarti mimpi buruk. Terlebih, banyak dari destinasi yang terancam rusak tersebut adalah destinasi wisata terkenal.
Alih-alih menghindari, tidak heran jika banyak travelers yang malah makin berbondong-bondong untuk melihatnya sebelum dilarang nanti. Padahal, hal ini dapat membuat destinasi wisata yang terdampak makin rusak.
Nah, agar travelers tetap bisa mengunjungi destinasi yang terancam rusak, tidak ada salahnya jika kita berlatih untuk menjadi travelers yang bertanggung jawab.
Dilansir dari laman Smarter Travel, inilah 5 destinasi yang terancam rusak akibat overtourism dan tips traveling agar traveler dapat mengunjunginya secara bertanggung jawab.
1. Great Barrier Reef
Sebagai barisan terumbu karang terbesar yang dihuni banyak biota laut, keberadaan Great Barrier Reef sudah lama terancam akibat perubahan iklim dan overtourism.
Sebanyak setengah dari terumbu karang di sini diperkirakan sudah mati sejak tahun 2016 silam.
Untuk itu, turis yang ingin mengunjungi Great Barrier Reef disarankan untuk memakai produk tabir surya yang aman bagi terumbu karang.
Baca Juga: Kisah 5 Kota Overtourism di Dunia dan Masalah Para Penduduknya
Selain itu, turis juga dapat memilih resor atau penginapan yang lebih ramah lingkungan.
2. Venesia
Venesia sudah lama mengalami masalah polusi, kemacetan akibat turis, dan banjir yang mengancam menenggelamkan kota kanal tersebut.
Diketahui, salah satu penyebab polusi tersebut adalah banyaknya taksi air yang berkeliaran demi turis.
Sebagai gantinya, turis disarankan untuk berjalan kaki saja atau menaiki gondola saat berada di Venesia.
3. Machu Piccu
Situs Machu Picchu di Peru terus mengalami masalah akibat banyaknya turis yang melakukan vandalisme dan menginjak-injak reruntuhan kuno tersebut.
Selain itu, turis juga kerap berjalan di luar jalur yang sudah ditentukan demi mendapat foto Instagram apik.
Bagi wisatawan yang ingin mengunjungi Machu Picchu, disarankan untuk tetap berjalan di jalur yang sudah ditentukan dan tidak merusak reruntuhan yang ada.
4. Amazon
Kebakaran hutan Amazon tengah menjadi topik hangat akhir-akhir ini. Bukan hanya kebakaran hutan, Amazon juga mengalami masalah penebangan hutan.
Untuk menjaga Amazon tetap asri, turis disarankan untuk memilih tur yang mendukung komunitas lokal.
Selain itu, pilihlah juga perusahaan tur yang mendukung penanaman kembali di hutan Amazon.
5. Pegunungan Alpen
Es di pegunungan Alpen baru-baru ini dikabarkan mencair akibat pemanasan global. Akibatnya, banyak kota dekat pegunungan Alpen yang beralih menggunakan mesin pembuat salju agar turis tetap mau datang.
Yang menjadi masalah, mesin pembuat salju tersebut sebenarnya juga turut berkontribusi terhadap pemanasan global.
Untuk itu, turis yang ingin melihat salju pun disarankan untuk datang ke Alpen saat musim dingin saja.
Hal ini diperlukan agar kota-kota dan hotel di daerah Pegunungan Alpen dapat berhenti menggunakan mesin pembuat salju demi kesenangan turis.
Berita Terkait
-
Semakin Ramah Muslim, Ini Panduan Destinasi Wisata dan Kuliner Halal di Hong Kong
-
Cara Asik Nikmati Hidden Gems Bali: Tak Cuma Eksplor, Tapi Juga Terlindungi
-
Karimunjawa, Surga Tersembunyi yang Siap Jadi Destinasi Wisata Favorit
-
Mengenal Kota Sassuolo, Markas Baru Jay Idzes dan Surga Wisata Sejarah di Italia
-
5 Destinasi Wisata Luar Negeri yang Ramah Budget, Penang Salah Satunya!
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
Terkini
-
Hubungan Darah Dony Oskaria dengan Nagita Slavina, Baru Ditunjuk Jadi Plt Menteri BUMN
-
Viral Gadis Unboxing Upah Motol Bawang, Dibayar Rp12 Ribu untuk 16 Kg, Tetap Bahagia dan Bersyukur
-
Furnitur Kayu Naik Kelas: Estetik, Berbudaya, dan Ramah Lingkungan
-
Apakah Yurike Sanger dan Soekarno Punya Anak? Ini Fakta Lengkap Hubungan Mereka
-
6 Fakta Kematian Remaja Perempuan di Mobil Tesla Milik Penyanyi D4vd
-
Profil dan Kekayaan Dony Oskaria, Ditunjuk Prabowo Jadi Plt Menteri BUMN
-
Ratu Tisha Anak Siapa? Dicopot Erick Thohir dari Komite PSSI
-
5 Krim Anti Aging Terbaik untuk Kulit Glowing dan Awet Muda, Wajib Dicoba!
-
Perjalanan Cinta Yurike Sanger dengan Soekarno, Istri Termuda Sang Proklamator
-
Moisturizer dan Krim Siang Apakah Sama? Simak Penjelasan Dokter biar Gak Salah