Suara.com - Ini Cara Simpan Sambal agar Tidak Basi dan Asam.
Kebanyakan orang Indonesia merasa tidak lengkap jika makan tidak ada sambal. Apalagi jika sambal itu sambal favorit yang jarang ditemui atau dibuat oleh orang spesial, biasanya tidak ingin langsung dihabiskan dan membuatnya sebagai stok untuk nanti dimakan kembali.
Nah, bagaimana cara menyimpan sambal di dalam kulkas agar bisa tahan lama?
Celebrity Chef Yuda Bustara biasanya memasak sambal untuk banyak orang. Agar tidak repot, ia lalu meyimpan sambal yang sudah matang dalam wadah kecil-kecil per porsi nantinya dihangatkan kembali.
"Biasanya kalau saya masak di luar negeri, karena ribuan orang, saya buat saya taruh kecil-kecil kayak di ice cube kecil-kecil saya bekuin, nanti kalau mau masak tinggal dipanaskan," ujar Chef Yuda dalam acara Dua Sambal Belibis, di FX Sudirman, Jakarta Selatan beberapa waktu lalu.
Fantastis, cara jitu Chef Yuda buat sambal jadi tahan lama hingga jangka waktu 1 bulan, tanpa menggunakan bahan pengawet, sambal dengan bahan dan jenis apapun.
"Kalau dibekuin sampai 1 bulan, kalau misalkan nggak dibekui taruh di kulkas aja nggak ada frezer itu, bisa sampe 1 minggu, cuman karena mengandung minyak dia kaya nyatu (beku minyak dan sambal)," jelasnya.
Tapi ia mengingatkan, agar sambal tidak boleh dibekukan kembali dan hanya dikonsumsi dalam satu waktu. Saat sambal beku sudah meleleh jangan coba-coba membekukannnya kembali.
"Sambal matah atau apapun, tapi bekuin, sampai dia meleleh lagi aja, tapi kalau udah begitu tidak bisa didinginkan lagi karena tekstur cabe-nya," ungkapnya.
Lalu mengapa sambal yang ditaruh kulkas bisa jadi asam atau berbau, kata Chef Yuda itu bergantung pada tingkat oksidasinya, atau kelirunya cara penyimpanannya.
Baca Juga: Pecinta Pedas, Wajib Coba Nasi Balado Soyo Khas Pulau Nias
"Karena semua makanan pasti akan basi, tapi ada masa rentan waktu maksimalnya kalau nyimpennya dengan cara benar. Simpennya harus jangan panas-panas langsung di tutup, tunggu dingin dulu baru masukin kulkas," tutupnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Rahasia Kreasi Kopi Kekinian: Coconut Milk, Bahan Lokal yang Mengguncang Industri Minuman!
-
Tren Fesyen Wanita Karier 2025: Ini 5 Item Wajib Ada di Lemari
-
Eye Cream atau Moisturizer Dulu? Ini Urutannya untuk Skincare Malam
-
Berapa Biaya Sekolah di Orchid Park Secondary School seperti Gibran? Segini Kisarannya
-
8 Fakta Pernikahan Selena Gomez dan Benny Blanco, Ini Potret Intimate Wedding Mereka
-
Alasan Kakek Nenek Prabowo Subianto Dimakamkan di Belanda
-
Kurikulum Internasional dan Regulasi Nasional: Formula Baru Pendidikan Masa Depan
-
5.200 Pelari Gaungkan Semangat UMKM Indonesia, Sport dan Empowerment Jadi Satu
-
Wacana akan Jadi Ibukota Politik, Mengapa IKN Dibangun di Kalimantan Timur?
-
Siapa Ayah Prabowo Subianto? Silsilahnya Disorot usai Sang Presiden Ziarah Makam di Belanda