Suara.com - Dokter memang memiliki kemampuan untuk menyembuhkan penyakit. Tapi di sisi lain, seorang dokter juga harus mau terjun dan mengedukasi masyarakat agar mau hidup sehat, lalu menerapkannya sedini mungkin kepada anak-anak.
Komunitas Kesehatan untuk Junior Indonesia atau yang disingkat Kejora Indonesia, adalah komunitas yang terdiri dari praktisi dan ahli medis, yang kerap memberi edukasi kepada orangtua demi kesehatan anak sedari kecil.
Berdiri sejak 2015, komunitas Kejora Indonesia didirikan oleh dua orang dokter gigi yang saat itu merasa khawatir karena banyak anak yang ketakutan dan bahkan bisa menangis saat melihat dokter. Alhasil, proses pengobatan jadi sangat sulit dan berlarut-larut. Ini karena banyak anak dijejali pemahaman bahwa dokter adalah sosok yang menyeramkan dan kerap menyuntik.
Dari sana, drg. Stella Lesmana, Sp.KGA bersama drg. Tara Prathia, SpKG mendirikan Komunitas Kejora dan memulai pergerakan dengan membuat buku cerita untuk memberikan pemahaman kepada anak dengan cara lebih menarik dan menyenangkan.
Saat di usia 2 tahun, anak berubah menjadi sosok yang kritis dan kerap bertanya. Padahal, menjelaskan sesuatu hal kepada anak susah-susah gampang.
"Anak-anak ini butuh dijelaskan dengan lebih menarik, dan kadang orangtua jika menemukan pertanyaan 'Kenapa harus sikat gigi?', kadang hanya jawab 'Harus!' saja. Jadi, kadang kita harus menjelaskan dengan mudah tapi anak itu menangkap maksudnya, pentingnya apa supaya dia sadar untuk melakukannya setiap hari," ujar drg. Stella kepada Suara.com beberapa waktu lalu di Jakarta.
Edukasi sejak dini dipandang drg. Stella sangatlah penting, karena akan melekat hingga si anak dewasa. Terlebih nantinya anak akan menerapkan kebiasaan baik itu terus menerus. Lalu, begitupun dengan stigma yang buruk terhadap dokter ke anak saat dibuat buruk, maka akan membekas hingga dewasa.
Edukasi lewat buku dan media sosial
Di 2016, dua buku pertama Kejora Indonesia berhasil di rilis dan dua-duanya berisi cerita serta edukasi tentang kesehatan gigi, mengingat founder dan co-foundernya adalah seorang dokter gigi. Dua buku itu berjudul 'Berani Ke Dokter Gigi' dan 'Gigiku Sehat dan Kuat'.
Drg. Stella dan drg. Tara sadar betul bahwa bertemu dan penjelasan tidak cukup memberikan pemahaman lebih kepada anak. Kemudian tercetuslah untuk membuat buku cerita yang menarik untuk menjelaskan pentingnya sikat gigi dan memeriksakan diri ke dokter. Tak main-main, keduanya menggandeng ilustrator untuk membuat buku tersebut.
Baca Juga: Ajak Suporter Bola Lebih Tertib, Komunitas Ini Buat Acara Seru
"Terus kita merasa saat pembuatan buku itu, nggak mungkin kan kita cuma bikin buku saja terus sudah. Kita itu goal-nya buku buat edukasi, jadi kita memberikan penyuluhan lewat buku ini, makanya tadi dibilang dongeng sehat," ungkap drg. Stella.
Paham teknologi tidak bisa dipungkiri, komunitas Kejora Indonesia juga bekerja secara militan melalui platform media sosial seperti Youtube dan Instagram. Ada berbagai edukasi dan infografis edukasi kesehatan anak dan orangtua, serta metode parenting yang tepat dan juga info kesehatan lainnya.
"Jadi zaman sekarang, ibu-ibu semuanya sudah pakai sosmed. Ya kita edukasi di sosmed, terus kita bikin Youtube juga. Ada lagunya 'Ayo Sikat Gigi', ada gerakannya dan kita bikin di Youtube jadi boleh siapa aja pakai, buat edukasi pakai buku ini, pakai lagu itu, boleh," jelasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
Pilihan
-
Dokter Lulusan Filsafat yang 'Semprot' DPR Soal Makan Gratis: Siapa Sih dr. Tan Shot Yen?
-
Gile Lo Dro! Pemain Keturunan Filipina Debut Bersama Barcelona di LaLiga
-
BCA Mobile 'Tumbang' di Momen Gajian, Netizen Mengeluh Terlantar Hingga Gagal Bayar Bensin!
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
Terkini
-
Apa Perbedaan Padel dan Tenis? Begini Aturan Mainnya
-
Siapa Mantan Istri Fahmi Bo? Setia Merawat Sang Aktor Meski Sudah Cerai
-
7 Rekomendasi Sepatu Padel Terbaik, Stabil Tanpa Risiko Terpeleset
-
Kenapa Belakangan Cuaca Terasa Sangat Panas? Kenali Apa Itu Kulminasi Matahari
-
6 Rekomendasi Skincare Whitening Terbaik untuk Mencerahkan Wajah
-
Terpopuler: Berapa SPP di Sekolahnya Gibran? Sehari 10 Ribu Masih Bisa Nabung
-
Gaya Hidup Sehat dan Ramah Bumi, Tren Baru yang Kian Dekat dengan Anak Muda
-
Rahasia Kreasi Kopi Kekinian: Coconut Milk, Bahan Lokal yang Mengguncang Industri Minuman!
-
Tren Fesyen Wanita Karier 2025: Ini 5 Item Wajib Ada di Lemari
-
Eye Cream atau Moisturizer Dulu? Ini Urutannya untuk Skincare Malam