Suara.com - Dalam sejarah --setidaknya sepanjang beberapa abad terakhir-- banyak literatur, bahkan juga tokoh dunia, yang kerap menyebut-nyebut soal ramalan perang dan bencana Nostradamus. Sebenarnya apa itu, dan apa signifikansinya terhadap peradaban dunia saat ini?
Hingga saat ini, para penafsir dunia bisa dikatakan hampir sepakat bahwa ada 270 ramalan mengerikan dari Nostradamus yang belum terpecahkan, yang mengacu pada abad XXI. Dalam buku ini, Ashok K Sharma, seorang penafsir dari India, pun mencoba menerjemahkan kuatrain-kuatrain (bagian-bagian ramalan) itu sebagai sebuah ajakan untuk waspada.
Untuk diketahui, Nostradamus, seorang dokter penyembuh penyakit sampar, adalah alumni Universitas Avigon dan Montpellier yang kemudian termasyhur sebagai peramal dunia. Dia hidup di Prancis sekitar abad XVI, sebuah kerajaan besar saat itu yang masih sangat berpengaruh di Eropa bahkan dunia hingga kini.
Nyatanya, ramalan Nostradamus hingga kini dinilai banyak yang cocok, termasuk jika melihat peristiwa-peristiwa besar setelah kematiannya pada abad XVI. Diketahui pula, ia banyak menyebut pasang-surut hubungan internasional negara-negara Eropa, bahkan juga Arab, Cina, Amerika, dan Asia Tenggara, dan itu pun --menurut banyak orang-- masih kerap cocok.
Nostradamus sendiri diketahui menulis ramalan berupa kuatrain, yakni sajak 4 baris, yang kemudian dikumpulkan dalam karya berjudul Century. Ia bahkan sudah berkali-kali menerbitkan "Century", yang masing-masing memuat 100 kuatrain.
Banyak di antara ramalannya itu yang sudah terjadi. Namun sampai hari ini, oleh banyak peneliti maupun penafsir, diyakini masih ada sekitar 210 kuatrain aneh yang belum terpecahkan. Lebih dari itu, sebanyak 270 kuatrain membicarakan sebuah holokaus dunia, perang mahadahsyat yang diawali dengan berbagai bencana alam mahaparah. Benarkah demikian?
LIHAT Nostradamus - Tanda-tanda Perang & Bencana Abad XXI di Serbada.com!
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Puluhan Siswa SD di Agam Diduga Keracunan MBG, Sekda: Dapurnya Sama!
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
Terkini
-
Promo Gratis Pajak Tiket Pesawat dan Diskon Hingga 30 Persen untuk Kereta serta Kapal
-
Kenali Ciri-Ciri Adidas Samba KW, Jangan Tergiur Harga Bersahabat!
-
Keajaiban Musim Gugur Colorado: Petualangan Kereta Api yang Memukau Hati!
-
Decluttering Mission 2025, Astra Motor Yogyakarta Ajak Anak SMK 'Beresin' Lemari Jadi Cuan
-
Inovasi Dunia Skincare: Tren Riasan dan Fokus pada Perawatan Pria
-
8 Cara Jitu Bedakan Sepatu Vans Asli dan KW, Jangan Sampai Ketipu!
-
Zulhas Sebut Udang Terpapar Radioaktif Masih Aman Dikonsumsi, Padahal Ini Bahayanya...
-
Onitsuka Tiger Made in Indonesia Apakah Ori? Ini Penjelasan Lengkapnya
-
Tepuk Sakinah Wajib atau Tidak? Simak Penjelasan Pihak KUA
-
Apa Itu Cesium-137? Zat Radioaktif yang Ditemukan di Udang Cikande