Suara.com - Saat senggang atau tidak melakukan apa-apa, salah satu kegiatan yang paling sering kita lakukan adalah membuka medsos dan scrolling timeline di sana. Sekilas, sih, tak ada yang salah dengan kegiatan ini. Tapi, kalau kegiatan scrolling medsos dilakukan terlalu sering tanpa tujuan yang jelas, bisa jadi ini tanda Anda telah kecanduan, yang disebut sebagai doomscrolling.
Sejak pandemi Covid-19, sebagian besar masyarakat juga telah mengalami apa yang disebut doomsurfing, yang didefinisikan sebagai kecenderungan untuk terus menelusuri berita buruk di media.
Psikoanalisis dari New Jersey, Babita Spinelli, mengatakan kepada situs web kesehatan dan kebugaran mindbodygreen bahwa orang-orang beralih ke media sosial untuk mendapatkan informasi selama masa-masa stres.
Menurut Spinelli, doomscrolling tampaknya diperparah akibat kondisi pandemi karena berita baru terkait Covid-19 terjadi begitu cepat. Selain itu, lantaran informasi tidak selalu diberikan secara keseluruhan dan tanpa penjelasan yang menyeluruh, kebanyakan orang akhirnya merasa frustrasi, takut, tidak berdaya, atau marah.
Spinelli menambahkan, doomscrolling juga dapat menciptakan gejala yang mirip dengan gangguan stres pasca-trauma pada kasus-kasus ekstrem.
"Jenis kekerasan grafis yang ditampilkan di media sosial dapat menimbulkan trauma, dan dari pandangan saya, ini dapat merusak kesehatan mental jika itu terus dilakukan," kata Spinelli dikutip dari Medical Daily.
Karenanya, penting untuk membatasi diri melakukan doomscrolling. Berikut tips yang bisa Anda ikuti.
1. Sebelum mencari informasi di media sosial, sebaiknya Anda membaca berita terlebih dahulu di majalah, koran, atau situs berlangganan yang dikirim melalui email. Setelah Anda menemukan setidaknya beberapa platform dan sumber berita, perkecil waktu yang Anda habiskan di media sosial.
2. Untuk mendapat informasi lengkap tentang sesuatu yang Anda ingin tahu, coba berpartisipasi dalam rapat Zoom dengan teman yang berpikiran sama.
Baca Juga: Susi Pudjiastuti Buka Suara Soal Bakso Lobster Banyak Dijual di Medsos
3. Sebagai ganti doomscrolling, Anda dapat mendengarkan podcast atau membaca buku yang membahas isu tertentu yang Anda inginkan.
4. Habiskan waktu dengan cara lain. Misalnya, menjadi sukarelawan di organisasi tertentu dalam kegiatan sosial. Atau, Anda dapat meningkatkan kesadaran di tempat kerja Anda.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Rp80 Jutaan: Dari Si Paling Awet Sampai yang Paling Nyaman
- 5 Sabun Cuci Muka Wardah untuk Usia 50-an, Bikin Kulit Sehat dan Awet Muda
- Timur Kapadze Tolak Timnas Indonesia karena Komposisi Pemain
- 5 Shio yang Diprediksi Paling Beruntung di Tahun 2026, Ada Naga dan Anjing!
- 19 Kode Redeem FC Mobile 5 Desember 2025: Klaim Matthus 115 dan 1.000 Rank Up Gratis
Pilihan
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
-
Listrik Aceh, Sumut, Sumbar Dipulihkan Bertahap Usai Banjir dan Longsor: Berikut Progresnya!
-
Google Munculkan Peringatan saat Pencarian Bencana Banjir dan Longsor
Terkini
-
Sinopsis Film Becoming Human, Ini Alasan Menang Golden Hanoman JAFF 2025
-
Kesuksesan JAFF 2025: Tayangkan 227 Film dari 43 Negara, Becoming Human Menang Golden Hanoman
-
Unik, Ini Dia Festival Bakso Legendaris Pertama dari Penjuru Nusantara
-
Alasan Hunian Berkonsep Hijau Kian Jadi Favorit di Tengah Kota
-
5 Rekomendasi Sepatu Pantofel untuk Cowok Berkelas: Formal nan Stylish!
-
Magical Christmas di 69 Mal: Destinasi Wajib Keluarga untuk Ciptakan Momen Natal Tak Terlupakan
-
5 Rekomendasi Sepatu Pantofel Wanita Kalem, Stylish, tapi Profesional: Harga Terjangkau!
-
6 Bedak Tabur yang Awet untuk Pekerja Kantoran, Formulanya Menyerap Minyak
-
5 Sabun Cuci Muka Mengandung Vitamin C untuk Mencerahkan Wajah
-
5 Rekomendasi Skin Tint Non Comedogenic Mulai Rp40 Ribuan, Wajah Flawless Bebas Jerawat