Suara.com - Rasa geli kerap kali muncul saat tubuh mengenai suatu benda atau bagian tubuh lainnya. Biasanya rasa geli bisa terjadi pada beberapa bagian tubuh.
Selain itu, sensasi geli juga hanya dialami beberapa orang dengan bagian tubuh yang berbeda-beda. Lalu apa yang menyebabkan rasa geli?
Dikutip dari The Healthy, sensasi geli muncul karena adanya sinyal yang keluar ke korteks somatosensori di otak. Itu merupakan wilayah di mana otak mengidentifikasi sebuah sentuhan. Dengan adanya sentuhan, otak akan merespons secara refleks sebagai rasa geli.
Rasa geli pada tubuh akan membuat kejutan dan antisipasi. Hal itu yang membuat seseorang merespons dan mencoba untuk menjauhinya. Rasa geli sendiri terkadang membuat orang tidak merasa nyaman.
Namun, terkadang sebaliknya, justru rasa geli sebagai tanda kedekatan dengan pelakunya. Maka dari itu saat digelitik biasanya orang tertawa sebagai perasaan senang.
Lalu, kenapa menggelitik badan sendiri tak memberi sensasi yang sama?
Hal ini terjadi karena tidak adanya rasa kejutan yang membuat otak merespons rasa geli. Oleh karena itu, saat digelitik orang lain akan lebih terasa sebab ada unsur kejutan.
Laporan tentang menggelitik yang diterbitkan di NeuroReport menunjukkan, kita hanya merasa geli ketika orang lain melakukannya kepada kita. Hal itu karena otak kita, khususnya otak kecil tidak dapat memprediksi sensasi apa yang akan datang selanjutnya.
Biasanya rasa geli muncul pada bagian=bagian yang tidak dapat dijangkau oleh mata, seperti telapak kaki dan belakang leher. Oleh karena itu, saat ada sesuatu yang menyentuh bagian tersebut tubuh akan refleks bergerak.
Baca Juga: Anak Ini Terpental Akibat Senggolan Bokong Besi Ibunya
Seorang terapis anak dan remaja di Davidson, North Carolina mengatakan, banyak penelitian menunjukkan, ketika kita merasa tenang dan rileks, tubuh menganggap menggelitik sebagai sesuatu yang menyenangkan, tetapi tidak demikian halnya ketika seseorang sedang marah atau stres.
Dalam sebuah studi tahun 1990 terhadap 100 mahasiswa yang diterbitkan dalam Biological Psychology, temuan awal menunjukkan, orang yang cenderung tersenyum dan tertawa mungkin lebih cenderung menjadi geli.
Teori lain tentang menggelitik dikatakan bahwa hal ini adalah bentuk ikatan sosial, seperti pada hewan, dan cara untuk mengajari anak-anak tentang sentuhan.
Sebuah studi PLoS One menyarankan, ketika kita menggelitik perut bayi kita dengan ciuman atau membiarkan anak prasekolah menggelitik kita, itu akan membantu mengajari anak-anak area tubuh mana yang sensitif dan sensasi apa yang mungkin berbeda.
Anehnya, rasa geli terjadi pada beberapa orang serta bagian yang berbeda. Hingga hari ini, masih menjadi misteri mengenai hal tersebut. Sampai saat ini, para ilmuwan masih tidak yakin mengapa seseorang cenderung lebuh geli dibanding yang lainnya. (Penulis: Fajar Ramadhan)
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
5 Rekomendasi Bedak Viva untuk Natalan di Gereja, Awet Seharian!
-
6 Rekomendasi Parfum Miniso Terbaik untuk Kado Natal
-
Food Street Baru di Aeon Pakuwon Mall Suguhkan Sushi Geprek dan Menu Spicy Fusion yang Bikin Nagih!
-
Fashion Paling Diburu untuk Liburan Akhir Tahun di Musim Hujan, Ada 2 Item Terlaris
-
Elegan di Ujung Tahun: Intip Jade Series Terbaru dari Merche yang Wajib Dimiliki!
-
5 Inspirasi OOTD Natal ala Shandy Aulia, Tampil Anggun dan Sophisticated
-
7 Rekomendasi Warna Lipstik yang Cocok Dipakai Natalan di Gereja
-
5 Parfum Pria Wangi Tahan Lama hingga 24 Jam, Cocok untuk Acara Natal
-
7 Moisturizer Terbaik untuk Flek Hitam Usia 60 Tahun ke Atas
-
5 Sheet Mask yang Instan Mencerahkan Wajah, Cocok Dipakai Sebelum Natal