Suara.com - Memulai kembali berolahraga setelah lama tidak melakukannya, mungkin bagi sebagian orang terasa cukup berat dan melelahkan. Ketahanan tubuh untuk berolahraga juga akan ikut menurun lantaran lama tak dilatih.
Untuk mulai olahraga kembali, dibutuhkan beberapa trik yang harus dilakukan.
Instruktur Zumba Cantika Felder mengingatkan, mulai secara bertahap dan jangan langsung pada porsi olahraga yang dulu saat masih rutin melakukannya. Sebab, ketahanan tubuh tentu sudah berbeda.
"Kalau misalnya baru mulai olahraga lagi setelah lama vakum pastinya stamina menurun, tidak sekuat yang rutin melakukan olahraga. Jadi bisa dilakukan secara bertahap," kata Cantika saat webinar bersama Tokopedia beberapa waktu lalu.
Ia mencontohkan, bagi yang tertarik dengan olahraga zumba, sebaiknya memulai dari durasi 30 menit yang sudah mencakup pemanasan, gerakan inti, dan pendinginan. Selama berolahraga, pastikan juga selalu mengatur napas dengan benar.
"Napasnya lebih diatur lagi, ambil napas dari hidung, keluarkan dari mulut. Itu sangat membantu untuk menjaga kadar oksigen lancar. Kalau suka keliyengan (pusing), itu berarti oksigen yang nggak lancar," tuturnya.
Setelah berhasil melakukan zumba 30 menit secara rutin, baru bisa menaikan porsi olahraga secara bertahap. Misalnya menaikan durasi zumba menjadi 45 menit hingga maksimal selama 1 jam.
Menurut Cantika, durasi zumba 1 jam per hari sudah cukup maksimal untuk menjaga kebugaran tubuh.
Sebelum berolahraga, juga ada trik yang bisa dilakukan agar kuat melakukan gerakan dan tidak lemas. Cantika menyarankan konsumsi makanan ringan dalam jumlah sedikit, namun diusahakan tetap makanan sehat.
Baca Juga: PSSC, Komunitas Ketapel Solo yang Mempopulerkan Permainanan Ketapel sebagai Olahraga
"Makanan yang kira-kira mengenyangkan, bukan makanan berat. Misalnya bisa makan 1 buah pisang untuk menambah energi, satu slice roti gandum atau yoghurt, atau juga bisa oatmeal, jadi nggak lemas saat olahraga," ucapnya.
Trik terakhir, ia mengingatkan pentingnya untuk istirahat. Meski rutin berolahraga, tubuh juga perlu waktu untuk melakukan recovery atau pemulihan.
Cantika menyarankan sebaiknya maksimal lakukan olahraga 5 hari dalam seminggu, sehingga dua hari lainnya digunakan sebagai fase pemulihan.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Motor Matic Paling Nyaman Buat Touring di 2026: Badan Anti Pegal, Pas Buat Bapak-bapak
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- 3 Pilihan Mobil Bekas Rp60 Jutaan: Irit BBM, Nyaman untuk Perjalanan Luar Kota
Pilihan
-
Dampingi Presiden, Bahlil Ungkap BBM hingga Listrik di Sumbar Tertangani Pasca-Bencana
-
UPDATE Klasemen SEA Games 2025: Indonesia Selangkah Lagi Kunci Runner-up
-
6 Mobil Bekas Paling Cocok untuk Wanita: Lincah, Irit, dan Punya Bagasi Cukup
-
OJK Awasi Ketat Pembayaran Pinjol Dana Syariah Indonesia yang Gagal Bayar
-
Jejak Emas Rakyat Aceh Bagi RI: Patungan Beli Pesawat, Penghasil Devisa & Lahirnya Garuda Indonesia
Terkini
-
Link Download Logo Hari Ibu 2025 Resmi dari KemenPPPA, Gratis Siap Pakai
-
Festival of Twenties 2025 "Into the Unknown"
-
Bukan Anti Aging, 5 Moisturizer untuk Perbaiki Skin Barrier Usia Matang
-
Kapan Waktu Terbaik Minum Teh Hijau? Ketahui agar Manfaat yang Didapat Maksimal
-
5 Outfit Lari Wanita Berhijab yang Nyaman, Modis, dan Tetap Syari
-
8 Ide Kado Hari Ibu untuk Istri Tercinta, Penuh Makna dan Bikin Hatinya Bahagia
-
Air Beras Solusi Ampuh untuk Kecantikan Wajah, Simak Cara Pembuatannya!
-
Bingung Kasih Kado Hari Ibu 2025? Ini 7 Pilihan Lipstik Cantik untuk Ibu Tersayang
-
Kantung Mata Hitam dan Kendur Bikin Terlihat Lebih Tua, Bisakah Dihilangkan? Ini Kata Dokter
-
Kapan 1 Rajab 2025? Ini Doa yang Bisa Dibaca Lengkap Arab, Latin, dan Artinya