Sebelum Janur Kuning Melengkung, Kenali Tipe-tipe Calon Pasangan yang Perlu Kamu Hindari

Suara.com - Menikah merupakan perjalanan ibadah sekali seumur hidup. Karena itu, sangat penting untuk memilih calon pasangan yang tepat. Mulai dari kesiapan mental, finansial, kepribadian, dan juga ibadah.

Jangan sampai kamu salah pilih pasangan, sebab ini berpengaruh dalam hubungan pernikahan jangka panjang. Mengutip dari Times of India, ada lima tipe pasangan yang perlu kamu hindari sebelum menikah. Apa saja? Ini daftarnya!

Tipe pembohong

Pada dasarnya, dalam menikah pasangan harus selalu jujur satu sama lain. Jika sudah berbohong sebelum menikah, bagaimana kehidupan rumah tangganya bersama kamu? Bisa-bisa kamu yang terus dibohongi dan mudah dimanipulasi. Hih! Hati-hati.

Tipe munafik

Tipe pasangan yang satu ini disebut sering berbohong, ingkar janji, dan berkhianat. Dari ketiga perlakuan ini, ada baiknya kamu hindari tipe pasangan yang satu ini sebelum menikah. Karena kamu nggak mau kan nanti, setelah menikah dan berumah tangga malah makan hati?

Tipe playing victim

Tipe pasangan yang satu ini lebih baik kamu jauhin deh, karena dia bisa saja bertindak seolah-olah korban, meski pada awalnya dia yang salah dan menjadi pelakunya.

Bahkan, jika kamu berpasangan dengan tipe yang satu ini, kamu akan rentan terus disalahkan, dan selalu menganggap kamu pelaku yang telah menyakitinya. Hih, jangan deh ya!

Baca Juga: Tegang Hadapi Prosesi Akad Nikah, Ridho DA Ulang Tiga Kali Pembacaan Ijab Kabul

Tipe egois

Ketika sudah memasuki fase menikah dan berumah tangga, sudah tidak ada lagi yang namanya egois, karena hubungan milik bersama dan dijalankan berdua.

Berbeda dengan pasangan yang butuh waktu sendiri, tipe egois yang satu ini lebih memilih menghindar dan lari dari masalah. Bahkan, bisa saja kamu tidak dipedulikan dan tidak dianggap.

Tipe yang tidak memberi kepastian

Entah butuh waktu yang lama untuk menikahimu, atau bisa saja mereka hanya main-main, tipe yang satu ini perlu kamu hindari. Sebab, seseorang yang tidak mampu memberi kepastian padamu malah berakhir makan hati.

Berbeda dengan orang yang butuh kesiapan dan komitmen, tentu pasangan akan mencari waktu yang tepat untuk menikahimu. Tapi kalau tidak ada kepastian, lebih baik lepaskan dan cari yang baru.