Suara.com - Menemukan teman yang ada saat suka duka bukanlah yang mudah. Tak jarang juga, masyarakat lebih memilih menghindar dari berteman karena takut dihakimi.
Apalagi adanya risiko membangun pertemanan yang kurang sehat alias toksik, yang bisa menghancurkan mental secara perlahan. Maka dari itu, Anda perlu membangun atau menjalin pertemanan yang sehat dari sekarang.
Mengutip dari Very Well Mind, berikut tiga tips membangun pertemanan bagi Anda yang sulit mencari teman. Apa saja?
1. Cari lingkungan yang nyaman
Dalam membangun pertemanan, penting untuk mencari teman di lingkungan yang nyaman. Mulai dari lingkungan komunitas, lingkungan hobi, maupu lingkungan profesional. Hal ini tidak hanya akan memengaruhi jalinan pertemanan saja, melainkan juga bisa meningkatkan kualitas diri.
Pastikan dalam membangun pertemanan, Anda dan teman bisa sama-sama nyaman dalam berkomunikasi serta mampu mengungkapkan pendapat satu sama lain secara kreatif. Dengan membangun pertemanan di lingkungan yang sehat, hal ini dapat membantu lebih percaya diri. Serta meningkatkan kesehatan mental yang lebih sehat.
2. Lakukan terapi
Jika Anda kesulitan membangun pertemanan yang sehat, pertimbangkan terapi profesional yang bisa membantu. Dengan meminta bantuan terapi, ini akan membantu Anda untuk memahami kesulitan dalam membangun pertemanan.
Misalnya, Anda akan dilihat bagaimana aspek masa lalu bisa memengaruhi kemampuan untuk bangun hubungan. Tak hanya itu, terapi profesional juga dapat menjadi dukungan dalam membimbing Anda, sehingga bantuan ini bisa meringankan kesulitan Anda dalam berteman.
3. Bangun pertemanan lewat hobi
Serupa dengan mencari teman di lingkungan yang nyaman, Anda juga perlu membangun pertemanan lewat hobi yang Anda miliki. Ini telah diungkap oleh Psikolog Klinis dari Humantold, Jessica Ermilio.
"Jika Anda tidak bisa mencapai rasa memiliki dalam hubungan Anda saat ini, saatnya cari di tempat lain. Misalnya dari teman hobi buku, film, musik, forum online, dan juga seni," ungkapnya.
Baca Juga: Viral Pria Geber-geber Motor di Lampu Merah, Auto Kena Mental Saat Digeplak Sosok Ini
"Dengan begitu, ini menjadi cara untuk menemukan pengakuan sekaligus penerimaan atas siapa diri Anda," pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Selevel Innova Budget Rp60 Jutaan untuk Keluarga Besar
- 5 Pilihan Ban Motor Bebas Licin, Solusi Aman dan Nyaman buat Musim Hujan
- 5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
- 5 Mobil Keluarga Bekas Kuat Tanjakan, Aman dan Nyaman Temani Jalan Jauh
- Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Mau Bekukan Peran Bea Cukai dan Ganti dengan Perusahaan Asal Swiss
-
4 HP dengan Kamera Selfie Beresolusi Tinggi Paling Murah, Cocok untuk Kantong Pelajar dan Mahasiswa
-
4 Rekomendasi HP Layar AMOLED Paling Murah Terbaru, Nyaman di Mata dan Cocok untuk Nonton Film
-
Hasil Liga Champions: Kalahkan Bayern Muenchen, Arsenal Kokoh di Puncak Klasemen
-
Menkeu Purbaya Diminta Jangan Banyak Omon-omon, Janji Tak Tercapai Bisa Jadi Bumerang
Terkini
-
Digital Jadi Senjata Utama, Mengubah Cara Anak Muda Memilih Rumah
-
5 Cara Bikin Usaha Kuliner Makin Moncer: Branding Sampai Pengiriman Super Cepat
-
5 Lipstik Transferproof Wardah untuk Berbagai Acara, Tahan Lama Meski Dipakai Seharian
-
Apa yang Harus Dilakukan Bila Terjadi Gempa? Ini Panduan Lengkap agar Tetap Aman
-
5 Sifat Red Flag Zodiak Gemini, Pantes Alyssa Daguise Bersyukur Anaknya Kelak Bukan Gemini!
-
Promo Indomaret 27 November - 10 Desember 2025, Cek Daftar Diskonnya di Sini!
-
5 Pensil Alis Anti Luntur, Ada yang Wudhu Friendly untuk Muslimah
-
Biaya Hidup Melonjak, Mengapa Bantuan Living Cost Penting bagi Mahasiswa di Yogyakarta?
-
Kejutan Kuliner: Siapa yang Menguasai Daftar Restoran Terbaik 2025?
-
5 Body Lotion Saset yang Mencerahkan, Praktis Dibawa Kerja dan Traveling