Suara.com - Saat mendengar nama ‘Burger King’, yang pertama terlintas di kepala adalah Whopper, burger terbesar dengan 100 persen daging sapi Australia yang dipanggang sempurna.
Tapi, kini waralaba yang berdiri sejak 1954, juga menghadirkan menu King’s Chicken. Seperti telah banyak diketahui, Burger King memulai perjalanannya dari Amerika Serikat.
Kala itu burger adalah salah satu makanan favorit di sana. Sementara di Indonesia, terdapat istilah “Kalau Belum Makan Nasi, Belum Makan”, sehingga pada 2017, mereka mengenalkan menu ayam goreng dan nasi sebagai salah satu pilihan.
"Ini adalah wujud komitmen kami dalam berinovasi dan mengembangkan beragam pilihan menu bagi konsumen, di tempat kami, konsumen adalah raja. Kami senantiasa mendengarkan masukan dan preferensi rasa dari para pelanggan," ujar Eu Gene, CMO Burger King Indonesia dalam keterangannya.
Oleh karena itu Eu Gene mengatakan bahwa pihaknya melakukan pengembangan resep untuk menyempurnakan pilihan menu ayam.
"Kali ini kami sangat yakin bahwa King’s Chicken dapat cocok dan memenuhi selera konsumen kami di Indonesia yang tentunya kami lengkapi dengan bahan terbaik.”
Ia mengatakan bahwa mereka memahami ayam adalah salah satu bahan pokok di berbagai pilihan makanan di Indonesia. Konsumsi ayam di Indonesia sendiri terus mengalami peningkatan setiap tahunnya. Di 2020, konsumsi per kapita untuk ayam sendiri mencapai 12.79kg.
Sekarang telah tersedia banyak pilihan menu berbahan ayam, salah satunya ayam goreng. Ayam goreng yang gurih dan juicy merupakan menu yang disukai di berbagai negara dan budaya.
"Kita mengenal menu ini sebagai menu dengan rasa yang enak namun harganya terjangkau. Oleh karena itu kami mengambil langkah besar dalam mengembangkan menu berbasis ayam dengan beragam pilihan yang dapat dinikmati oleh konsumen," kata Eu Gene.
Baca Juga: Beli 'Kentucky' Mini Rp500 di Pinggir Jalan, Pria Ini Heran dengan Isinya
Tapi mengapa kita sangat menyukai ayam goreng? Sebuah penelitian berjudul ‘Flavour’ yang ditulis oleh psikolog eksperimental Charles Spence, menyatakan bahwa suara dari renyahnya ayam goreng menjadi alasan tersembunyi mengapa kita sangat menikmati menu tersebut.
Berita Terkait
Terpopuler
- 19 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 5 Oktober: Ada 20.000 Gems dan Pemain 110-113
- Rhenald Kasali di Sidang ASDP: Beli Perusahaan Rugi Itu Lazim, Hakim Punya Pandangan Berbeda?
- Beda Pajak Tahunan Mitsubishi Destinator dan Innova Reborn, Lebih Ringan Mana?
- 3 Shio Paling Beruntung Pekan Kedua 6-12 Oktober 2025
- Jadwal dan Lokasi Penukaran Uang Baru di Kota Makassar Bulan Oktober 2025
Pilihan
-
Waketum PSI Dapat Tugas dari Jokowi Usai Laporkan Penyelewengan Dana PIP
-
Ole Romeny Diragukan, Siapa Penyerang Timnas Indonesia vs Arab Saudi?
-
Wasapada! Trio Mematikan Arab Saudi Siap Uji Ketangguhan Timnas Indonesia
-
Panjatkan Doa Khusus Menghadap Kabah, Gus Miftah Berharap Timnas Indonesia Lolos Piala Dunia
-
Profil PT Mega Manunggal Property Tbk (MMLP): Emiten Resmi Dicaplok ASII
Terkini
-
Kenapa Link Magang Nasional Tidak Bisa Login? Begini Cara Masuk Maganghub.kemnaker.go.id
-
Apa Itu Badal Umrah yang Dilakukan Pihak Ponpes Al Khoziny Usai Tragedi Gedung Ambruk?
-
Apa Itu Kurikulum Lintas ASEAN yang Diusulkan Anies Baswedan?
-
Silsilah Keluarga Aktivis Greta Thunberg, Punya Darah Seni dari Orangtua dan Kakek
-
Girls Take Over 2025: Perempuan Muda Pimpin Gerakan untuk Kesehatan yang Lebih Inklusif
-
Penghasilan YouTube Chef Devina Hermawan, Foto Siomay Diduga Dicomot Adik Syahrini
-
Manfaat Jus Bit Buatan Dearly Joshua Buat Ari Lasso, Padahal Ampuh Cegah Tekanan Darah Tinggi
-
Bakal Diperiksa Polisi, Intip Latar Belakang DJ Panda yang Moncer di Kediri
-
Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Estetik di Tengah Salju, Siapa pun Bisa Coba!
-
Berapa Harga Siomay Adik Syahrini? Akui Comot Foto Chef Devina Hermawan, Kini Minta Maaf