Suara.com - Gelaran Jakarta Film Week menjadi ajang para sineas lokal untuk berkumpul dan bertukar pikiran. Tujuannya, menambah wawasan sekaligus mendukung ekosistem perfilman lokal.
"Festival film itu rasanya penting banget. Pertama, selain untuk memperluas pengetahuan film-film yang jarang kita temui di bioskop, di festival ini kita bisa berbagi energi satu sama lain dalam ekosistem perfilman tersebut," kata Program Manager Jakarta Film Week Novi Hanabi, mengutip ANTARA.
Selain memperluas wawasan, Novi mengatakan festival film juga membuat baik para pecinta dan pembuat film lokal saling bertemu, berbagi, dan berjejaring untuk berkarya lebih jauh lagi.
"Ada spirit untuk berkarya, bertemu orang, berjejaring untuk membuka pintu-pintu yang tidak terbayangkan sebelumnya," kata Novi.
"Yang jelas, kita berharap bisa melahirkan ekosistem baru biar suatu kota seperti Jakarta, tidak cuma produksi dan menayangkannya di kanal masing-masing seperti TV, bioskop, dan OTT, tapi juga sharing dan nambah ilmu bersama, dan spirit ketika kita happy dan bisa memberi energi positif ke orang lain, terutama di masa pandemi yang kita jadi jarang ketemu orang," jelasnya menambahkan.
Saat ditanya apakah ada tantangan dan penyesuaian bagi penyelenggara festival film seperti Jakarta Film Week di masa pandemi, Novi mengatakan ia dan tim harus selalu update untuk mengikuti berita terkait kebijakan pemerintah.
"Misalnya kapasitas bioskop, persiapan untuk penyelenggaraan secara offline, online, atau hybrid, dan lainnya. Kami ikut dengan kebijakan pemerintah, dan banyak sekali adjustment-nya, sehingga harus terus diperhatikan," kata Novi.
Sementara itu, Jakarta Film Week resmi dihelat mulai hari ini hingga Minggu (21/11) di CGV Grand Indonesia Jakarta. Hari ini, film "Ranah 3 Warna" akan menjadi film pembuka dalam festival tersebut.
Dalam program pemutaran film, festival akan memutarkan sejumlah film panjang dan film pendek dari Indonesia maupun internasional, yang terbagi ke dalam dua kategori yaitu kompetisi dan non kompetisi.
Baca Juga: Keren Lur! Film Karya Sutradara Asal Kota Solo Diputar di Jakarta Film Week
Film-film yang telah didaftarkan nantinya akan dikurasi, beberapa yang terpilih akan diikutsertakan dalam kategori kompetisi.
Selain pemutaran film, akan ada juga program menarik yaitu Master Class penulisan naskah dan OTT; sesi Talks yang membahas investasi dan pendanaan film serta adaptasi produksi film di masa pandemi.
Lebih lanjut, ada juga Community yang menjadi ruang berjejaring para pecinta dan pembuat film; serta ruang pameran di Exhibition & Showcase.
Berita Terkait
-
Apa Tugas dan Peran BPI? Disemprot Joko Anwar Gegara Konflik vs FFI 2025
-
Logonya Tak Dicantumkan, Badan Perfilman Indonesia Putus Hubungan dengan FFI: Ini Pengkhianatan
-
Huru-hara Abidzar 'A Business Proposal', Sebenarnya Apa Arti Remake di Dunia Film?
-
Dirikan Movieland Campus, President University Siap Cetak SDM Terampil di Industri Perfilman
-
Profil Abimana Aryasatya, Aktor yang Bongkar Sisi Gelap Industri Film Indonesia
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
4 Rekomendasi Krim Malam untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Samarkan Kerutan
-
Apa Saja Bisnis Putri Tanjung? Rumah Tangganya Dikabarkan Retak
-
Apa Saja Larangan untuk Wanita selama Masa Iddah? Azizah Salsha Diduga Mau Liburan ke Jepang
-
Fesyen Lokal Lawan Gempuran Barang Murah Impor: Bisakah Bertahan?
-
Taqy Malik Anak Siapa? Ramai soal Kasus Bangun Masjid di Tanah Sengketa
-
Transformasi Platform E-Commerce, Belanja Fashion Bakal Lebih Cepat, Mudah, dan Personal
-
Jadwal MotoGP Mandalika 2025, Simak Kejutan dan Dramanya!
-
Link Nonton Live MotoGP Mandalika 2025
-
5 Fakta Menarik Lauterbrunnen Swiss yang Indah, Lokasi El Rumi Lamar Syifa Hadju
-
Erina Gudono Unggah Momen Tedhak Siten Bebingah, Berapa Usia Ideal Bayi saat Melakukannya?