Suara.com - Tentu hal yang membahagiakan ketika pulang ke rumah dan disambut oleh kucing dan ekor mereka terangkat tinggi seolah mengatakan, “Selamat datang kembali! Aku sangat merindukanmu!”
Tak hanya membantu Anda memahami perasaan mereka, ekor kucing memiliki fungsi dan pertanda menarik yang bisa Anda amati. Merangkum dari laman Fussie Cat, Sabtu (5/2/2022), baca terus untuk mengetahui beberapa fakta tentang ekor kucing dan fungsinya.
1. Penyeimbang Tubuh
Fakta tentang ekor kucing pertama adalah, ekor kucing membantu mereka untuk menyeimbangkan tubuh. Ekor berfungsi sebagai penyeimbang ketika kucing berjalan di ruang sempit seperti pagar atau rak. Ekor juga membantu keseimbangan ketika kucing mengejar atau melompat pada mangsa yang diburu.
2. Cedera pada ekor kucing dapat menyebabkan kerusakan permanen.
Ekor kucing adalah rumah saraf yang dapat mempengaruhi otot ekor serta kontrol mereka terhadap aktivitas buang air kecil dan buang air besar. Menarik kencang ekor kucing dapat menyebabkan kerusakan saraf. Kerusakan saraf dapat sembuh dari waktu ke waktu, tetapi seringkali bisa permanen.
3. Kucing bisa hidup tanpa adanya ekor
Meskipun kucing menggunakan ekornya untuk keseimbangan dan pusat saraf di tubuhnya, mereka tetap bisa bertahan hidup. Ekor kucing perlu diamputasi karena cedera dan hal ini aman bagi kucing.
Setelah kehilangan ekornya, kucing akan segera belajar untuk beradaptasi karena hilangnya ekor. Faktanya, kucing jenis Manx terlahir tanpa ekor dan tidak kalah lincahnya dengan teman-teman lainnya yang berekor.
Baca Juga: 4 Cara Membuat Nyaman Kucing Penakut, Berikan Kasih Sayang Sewajarnya Seperti Langkah Berikut
4. Kucing menggunakan ekornya untuk berkomunikasi
Seperti kebanyakan hewan, kucing berkomunikasi sebagian besar melalui bahasa tubuhnya dengan kucing lain dan pemiliknya. Ekor adalah indikator yang bagus untuk menampakkan suasana hati kucing kepada yang lainnya. Biasanya, ekor mereka akan terlihat terangkat tinggi.
5. Mengundang kucing lainnya
Saat kucing meletakkan dan menggerakkan ekornya di udara di sekitar kucing lain, itu bisa dianggap sebagai undangan bagi kucing lain untuk menciumnya.
6. Gerakan khusus sesuai jenisnya
Kucing domestik adalah satu-satunya kucing yang dapat menahan ekornya dalam posisi vertikal saat berjalan. Kucing liar memegang ekornya secara horizontal atau terselip di antara kaki mereka.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Pilihan Produk Viva untuk Menghilangkan Flek Hitam, Harga Rp20 Ribuan
- 7 Mobil Bekas di Bawah Rp50 Juta untuk Anak Muda, Desain Timeless Anti Mati Gaya
- 7 Rekomendasi Mobil Matic Bekas di Bawah 50 Juta, Irit dan Bandel untuk Harian
- 5 Mobil Mungil 70 Jutaan untuk Libur Akhir Tahun: Cocok untuk Milenial, Gen-Z dan Keluarga Kecil
- 5 Rekomendasi Cushion Lokal dengan Coverage Terbaik Untuk Tutupi Flek Hitam, Harga Mulai Rp50 Ribuan
Pilihan
-
4 HP Memori 512 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer dan Konten Kreator
-
3 Rekomendasi HP Infinix 1 Jutaan, Speknya Setara Rp3 Jutaan
-
5 HP Layar AMOLED Paling Murah, Selalu Terang di Bawah Terik Matahari mulai Rp1 Jutaan
-
Harga Emas Naik Setelah Berturut-turut Anjlok, Cek Detail Emas di Pegadaian Hari Ini
-
Cerita Danantara: Krakatau Steel Banyak Utang dan Tak Pernah Untung
Terkini
-
10 Tips Menjaga Kesehatan saat Musim Hujan, Tubuh Tetap Fit
-
Apa Itu Asam Benzoat yang Bikin Basreng Indonesia Ditarik BPOM Taiwan
-
5 Cushion untuk Anak Sekolah yang Natural dan Murah, Mulai Rp30 Ribuan
-
6 Rekomendasi Moisturizer Korea untuk Kulit Kering dan Sensitif, Harga Sepadan dengan Kualitas
-
7 Promo Viva Cosmetics November 2025, Anti Aging dan Penghilang Flek Hitam Banting Harga
-
7 Cream Apotek untuk Menghilangkan Flek Hitam untuk Usia 40 Tahun, Cuma Rp20 Ribuan
-
7 Bedak Anti Dempul yang Bisa Tutup Flek Hitam, Bikin Wajah Flawless Natural
-
Warga Jakarta Bisa Naik Layanan Transportasi Umum Gratis, Ini 15 Golongan yang Berhak
-
5 Sunscreen yang Mengandung Niacinamide dan Ceramide untuk Mencerahkan Wajah
-
3 Sepatu Padel New Balance Terbaik yang Nyaman dan Murah, Bikin Gerakan Makin Lincah