“Kesetaraan gender bukan hanya masalah perempuan. Kita juga perlu mengikutsertakan laki-laki dalam diskusi dan melakukan aksi untuk mencapainya. Dalam budaya yang setara gender, kebutuhan perempuan dan laki-laki harus terpenuhi. Dengan demikian, Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG) 5 tercapai. Sebagai salah satu organisasi terkemuka untuk kesetaraan gender di Indonesia, IBCWE mendorong laki-laki untuk mendukung kesetaraan gender melalui kampanye kami di tahun 2022, #LelakiTurutSerta.” tutur Maya Juwita, Direktur Eksekutif dari Indonesia Business Coalition for Women's Empowerment (IBCWE) tentang pemberdayaan perempuan, kesetaraan gender, dan agenda G20 di sesi Fireside Talk.
Josephine Satyono, Direktur Eksekutif IGCN mendorong lebih banyak sektor bisnis di Indonesia untuk mengambil langkah transformatif guna menciptakan kesempatan yang sama bagi perempuan dan laki-laki.
“Kesetaraan gender secara intrinsik terkait dengan semua tantangan dalam pembangunan kita, mulai dari hak asasi manusia, perdamaian dan keamanan, hingga pertumbuhan ekonomi, pendidikan, dan keberlanjutan. Buktinya jelas, ketika perempuan berdaya, semua orang merasakan manfaatnya,” kata Josephine.
“Memastikan keterlibatan perempuan di meja pengambilan keputusan, bukan hanya hal yang sudah seharusnya dilakukan, tetapi juga hal yang cerdas untuk dilakukan. Partisipasi perempuan dalam kepemimpinan dan agenda iklim membuat perbedaan yang signifikan,” kata Azam Khan, IFC Country Manager for Indonesia dan Timor-Leste.
Terakhir, Risa E. Rustam, Director of Finance and Human Resources, Indonesia Stock Exchange, mengajak perusahaan dan dunia usaha di Indonesia untuk membuka jalan menuju kesetaraan gender.
“Kami mendorong perusahaan-perusahaan di industri pasar modal untuk terus meningkatkan praktik-praktik baik kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan dalam bisnis dengan mengambil tindakan nyata, seperti menerapkan kebijakan yang responsif gender untuk mendorong kesetaraan gender dan pemberdayaan perempuan secara substansial menuju bisnis dan masa depan yang lebih berkelanjutan,” pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Sunscreen untuk Usia 50-an Sebaiknya SPF Berapa? Cek 5 Rekomendasi yang Layak Dicoba
- Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
- 5 Sunscreen Terbaik Harga di Bawah Rp30 Ribu agar Wajah Cerah Terlindungi
- Siapa Shio yang Paling Hoki di 5 November 2025? Ini Daftar 6 yang Beruntung
- 24 Kode Redeem FC Mobile 4 November: Segera Klaim Hadiah Parallel Pitches, Gems, dan Emote Eksklusif
Pilihan
-
6 Kasus Sengketa Tanah Paling Menyita Perhatian di Makassar Sepanjang 2025
-
6 HP Memori 128 GB Paling Murah Terbaru 2025 yang Cocok untuk Segala Kebutuhan
-
4 Rekomendasi Tablet RAM 8 GB Paling Murah, Multitasking Lancar Bisa Gantikan Laptop
-
Jusuf Kalla Peringatkan Lippo: Jangan Main-Main di Makassar!
-
Korban PHK Masih Sumbang Ratusan Ribu Pengangguran! Industri Pengolahan Paling Parah
Terkini
-
8 Bahan Berbahaya dalam Kosmetik Temuan BPOM: Dari Merkuri hingga Pewarna Karsinogenik
-
Apakah Sunscreen Bisa Menghilangkan Flek Hitam? Ini 5 Rekomendasi yang Punya Kandungan Pencerah
-
BPOM Larang 2 Produk Pinkflash Mengandung Pewarna K10 dan Acid Orange, Ini Bahayanya untuk Kesehatan
-
Hari Pahlawan 2025 Jatuh pada Hari Senin, Siswa Libur atau Tidak? Cek Aturan Resminya
-
Kulitmu Masih Muda, Jangan Dibebani! Begini Panduan Skincare Anti Ribet ala Dokter
-
Perjalanan Karier Gubernur Riau Abdul Wahid: Dulu Jadi Cleaning Service, Kini Kena OTT
-
Bagaimana Kisah Junko Furuta? Fotonya Picu Protes Netizen Jepang Usai Dipajang Nessie Judge
-
5 Rekomendasi Sunscreen Ringan, Anti Makeup Longsor untuk Usia 40-an
-
Arti Istilah Mabuk Agama, Lebih Berbahaya dari Korupsi?
-
5 Rekomendasi Lip Gloss Rp40 Ribuan untuk Bibir Hitam agar Terlihat Plumpy dan Juicy