Suara.com - Seorang wanita di Italia mendapatkan kue ulang tahunnya kembali setelah hampir 77 tahun dibawa kabur oleh tentara Perang Dunia II. Garnisun Angkatan Darat Amerika Serikat - Italia mengganti kue Meri Mion yang hilang pada tahun 1945 setelah Divisi Infanteri ke-88 melawan pasukan Jerman di dekat rumahnya di Vicenza, Italia, pada musim semi itu.
Melansir dari Fox news, saat itu Mion berusia 12 tahun dan tengah berlindung di oteng pertanian keluarganya di San Pietro di Gu, Padua, Italia. Pertempuran berakhir pada saat ulang tahunnya yang ke-13 tiba pada tanggal 29 April 1945.
Menurut Kolonel Matthew Gomlak, komandan Garnisun Angkatan Darat AS Italia, Ibu Mion dilaporkan memanggang kue untuk merayakan ulang tahun dan meletakkannya di ambang jendela mereka untuk mendinginkannya. Sayangnya, Mion tidak pernah mencicipi kue buatan ibunya karena seorang tentara Amerika mengambil kue tersebut.
Garnisun Angkatan Darat AS Italia akhirnya berkumpul untuk menggantikan kue Mion yang hilang sekian lama untuk ulang tahunnya yang ke-90. Pada Kamis (28/4/2022), Sersan Peter Wallis, seorang tentara polisi militer dari Seabeck, Washington, memberikannya kue ulang tahun baru.
"Agak canggung, tapi itu membuatku merasa senang untuk memberinya kue," ungkap Wallis dalam sebuah pernyataan.
Ratusan orang bergabung dengan Garnisun Angkatan Darat AS Italia untuk mengucapkan selamat ulang tahun kepada Mion, termasuk penduduk setempat, tentara dan veteran Italia, carabinieri, dan veteran AS.
Kue ulang tahun ke-90 Mion dibuat dari frosting putih, lapisan gula cokelat, potongan permen dekoratif, buah segar, dan pesan tertulis, "Selamat ulang tahun ke-90".
Mion memberi tahu Garnisun Angkatan Darat A.S. Italia bahwa dia berencana untuk membagikan kue itu dengan keluarganya pada hari ulang tahun di keesokan harinya.
Mion mengaku tidak akan pernah melupakan momen itu. Perang Dunia II berakhir pada 2 September 1945. Tanggal akhir resmi adalah empat bulan dan lima hari setelah ulang tahun ke-13 Mion.
Baca Juga: Pasukan Ukraina Mulai Berlatih Sistem Persenjataan Baru Di Jerman
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Sekelas Honda Jazz untuk Mahasiswa yang Lebih Murah
- 7 Rekomendasi Body Lotion dengan SPF 50 untuk Usia 40 Tahun ke Atas
- 26 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 13 November: Klaim Ribuan Gems dan FootyVerse 111-113
- 5 Pilihan Bedak Padat Wardah untuk Samarkan Garis Halus Usia 40-an, Harga Terjangkau
- 5 Rekomendasi Sepatu Lokal Senyaman New Balance untuk Jalan Kaki Jauh
Pilihan
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
-
Rolas Sitinjak: Kriminalisasi Busuk dalam Kasus Tambang Ilegal PT Position, Polisi Pun Jadi Korban
Terkini
-
Bisnis Kuliner Tumbuh Pesat, Chef Jerry Andrean: Konsistensi Bahan Baku Jadi Kunci untuk Bertahan
-
7 Bedak Padat Ringan untuk Usia 40 Tahun ke Atas yang Bikin Kulit Sehat
-
8 Rekomendasi Sepatu Terbaik untuk Pekerja Aktif dari Merek Lokal hingga Luar
-
4 Foundation dengan Formula Anti Aging, Cocok Dipakai Usia 40 Tahun ke Atas
-
7 Body Lotion untuk Memutihkan di Indomaret, Harga Murah Meriah
-
5 Rekomendasi Sepatu Lari yang Empuk dan Ringan untuk Pemula
-
Link Download Logo Hari Guru Nasional 2025 Kemendikdasmen, Versi Berwarna dan Hitam-Putih
-
5 Rekomendasi Warna Lipstik untuk Bibir Pucat agar Tampak Lebih Segar
-
Promo Superindo Hari Ini: Katalog Diskon Terbaru 14-16 November 2025 Minyak hingga Popok
-
Beda Silsilah Keluarga Gusti Purbaya vs KGPH Mangkubumi, Siapa Pantas Jadi Raja Solo?