Suara.com - Kenaikan gas LPG menginspirasi banyak orang mencari bahan bakar alternatif, salah satunya dengan membuat kompor dari barang bekas menggunakan minyak jelantah atau minyak goreng bekas.
Kiat ini dibagikan kanal YouTube KREATIF channel, yang videonya sudah ditonton lebih dari 4,5 juta kali.
Menariknya, bahan dan cara membuat kompor dari minyak jelantah juga sangat mudah ditemui dan sederhana, seperti sebagai berikut hasil rangkuman suara.com, Jumat (13/5/2022).
Bahan kompor dari minyak jelantah dan barang bekas:
- Kaleng minuman bekas
- Tisu atau kapas 2 hingga 3 buah
- Obeng
- Tang pemotongan atau paku
- Cutter atau pisau
- Dudukan kompor
- 2 buah batu bata
- Minyak jelantah atau minyak goreng bekas
- Korek api
Tahap dan cara membuat kompor dari minyak jelantah dan barang bekas:
- Kaleng bekas minuman dilubangi di bagian atas sebanyak 8 lubang.
- Setiap lubang diperlebar menggunakan obeng.
- Siapkan cutter memotong bagian atas bawah dan bawah. Ambil bagian atas dan bawah kaleng.
- Siapkan tisu atau kapas, buat seperti sumbu yang digulung, jumlahnya 8 buah sesuai jumlah lubang yang dibuat.
- Masukan tisu atau kapas ke dalam lubang selaiknya kompor minyak tanah. Sumbu memutar di sekeliling kaleng.
- Satuan antara kaleng atas dan kaleng bawah. Bentuk seperti kaleng kembali, tapi dengan ukuran lebih pendek.
- Isi kompor buatan menggunakan bahan bakar, berupa minyak goreng bekas atau minyak jelantah, dimasukkan dalam lubang kaleng.
- Tunggu minyak sudah naik ke sumbu.
- Letakkan kompor buatan di antara 2 batu bata, dan pasang dudukan kompor.
- Nyalakan api, di setiap sumbu dengan korek, api menyala sendiri, tidak menimbulkan asap. Lalu kompor buatan siap pakai untuk menggiring.
"Kompor ini bisa untuk kemping ke gunung jalan-jalan, karena gunakan bahan bekas lebih murah, kompor juga jadi awet karena gunakan minyak goreng bekas, dan api tidak terganggu angin," jelas narator video tersebut.
Berbeda pada kompor buatan yang memanfaatkan pembakaran kayu, biasanya akan membuat alat masak menghitam dan menghasilkan asap mengganggu, tapi tidak dengan kompor buatan ini.
Tapi yang perlu menjadi catatan, api tidak berwarna biru, melainkan berwarna kuning sehingga dinilai akan membuat durasi waktu masak jadi lebih lama.
Kolom komentar video tutorial juga diisi berbagai respon, ada yang langsung tertarik membuatnya, bahkan hingga menjualnya jadi kompor alternatif.
Baca Juga: Wanita Ini Temukan Gaun Pengantin Impian di Toko Barang Bekas, Harganya Cuma Rp50 Ribuan
"Setelah nonton video ini, aku langsung bikin banyak-banyak dan aku jual, makasih mas, sekarang aku punya penghasilan baru," tulis @Ngetop TV.
Berita Terkait
Terpopuler
- Media Belanda Heran Mauro Zijlstra Masuk Skuad Utama Timnas Indonesia: Padahal Cadangan di Volendam
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Harta Kekayaan Wali Kota Prabumulih, Disorot usai Viral Pencopotan Kepala Sekolah
Pilihan
-
Kemiskinan dan Ketimpangan Ekonomi RI Seperti Lingkaran Setan
-
Core Indonesia Sebut Kebijakan Menkeu Purbaya Suntik Rp200 Triliun Dinilai Salah Diagnosis
-
When Botanies Meets Buddies: Sporadies Meramban Bunga Jadi Cerita
-
Ternyata Ini Rahasia Kulit Cerah dan Sehat Gelia Linda
-
Kontras! Mulan Jameela Pede Tenteng Tas Ratusan Juta Saat Ahmad Dhani Usulkan UU Anti Flexing
Terkini
-
Thariq Halilintar Kerja Apa? Bingung Dicecar Deddy Corbuzier Punya Bisnis Apa
-
5 Rekomendasi Bedak Wardah untuk Flek Hitam, Harga Ekonomis Bikin Percaya Diri
-
5 Moisturizer Pria di Indomaret Bikin Wajah Lembap dan Cerah, Mulai Rp30 Ribuan
-
Gaji PMO dan Asisten Bisnis Koperasi Merah Putih Apakah Sama? Simak Rinciannya
-
Di Balik Pesona Komodo: Sentuhan Harapan untuk Pendidikan Anak dari Sebuah Alat Tulis
-
Rahasia Kulit Glowing Alami Terungkap: Pegagan, Bintang Baru Skincare Lokal yang Wajib Dicoba!
-
Profil Kartika Sari Dewi Soekarno, Setengah Abad Lebih Baru Kali Ini Ziarah ke Makam Bapaknya
-
Modal Saja Tak Cukup! Rahasia UMKM Bertahan dan Berkembang di Era Sulit Terungkap
-
Apakah PPPK Paruh Waktu Punya Jenjang Karier dan Boleh Kerja Sampingan? Ini Aturannya
-
Terpopuler: Jejak Ratu Tisha Dicopot dari Komite PSSI, Prompt Gemini AI untuk Foto Prewedding