Suara.com - Food waste atau sampah makanan yang terbuang jadi salah satu tantangan dalam membuat Makanan Pendamping ASI atau MPASI.
Apalagi umumnya, menu MPASI untuk anak dengan makanan untuk orang dewasa cenderung berbeda. Ditambah jumlah bahan makanan untuk MPASI lebih sedikit dibanding untuk bahan makanan orangtuanya.
Lantas, bagaimana cara menyimpan bahan MPASI agar tidak terbuang?
Dikatakan Chef Devina Hermawan, orangtua harus pintar merencanakan menu makan MPASI dengan baik. Misalnya pastikan dalam MPASI mengandung karbohidrat, tinggi protein hewani, tinggi lemak tak jenuh seperti margarin dan hanya sedikit sayur atau buah sebagai serat.
"Porsinya itu harus terukur, misalnya karbohidrat nasi dua sendok makan, sayurannya bisa bersihkan dulu setelah dibeli dari pasar, sebagian kecil dimasukkan saat membuat makanan, sisanya dicuci bersih dan disimpan," ujar Chef Devina dalam peluncuran Twistshake Mothercare, di Cikini, Jakarta Pusat, Senin (20/6/2022).
Chef yang juga ibu tiga anak ini mengingatkan sebelum sayur disimpan sebaiknya dipotong berukuran sedang lebih dulu, dimasukkan dalam wadah kotak plastik dialasi kertas atau paper towel di bagian bawah kotak, lalu disimpan di lemari pendingin.
Hal yang sama berlaku juga untuk daging sapi atau daging ayam. Ia menyarankan setelah daging segar tiba di rumah, untuk daging ayam baiknya dicuci dengan air garam, lalu digiling baru kemudian di simpan.
"Kalau daging sapi aku biasanya gak dicuci karena takut bikin bakteri jadi berkembangbiak kalau terkena air, biasanya aku langsung masuk freezer," ungkapnya.
Ia menambahkan, untuk daging ini juga baiknya dibagi per porsi sesuai jadwal makan MPASI anak, sehingga saat akan membuatnya lebih mudah disatukan dengan bahan lainnya.
"Ada bisa pakai wadah silikon plastik, setelah tertata di lemari pendingin, kemudian diplanning. Sebaiknya gunakan alat masak MPASI yang memadai, seperti baby cooker atau peralatan masak lainnya," tutupnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- Mahfud MD Bongkar Sisi Lain Nadiem Makarim: Ngantor di Hotel Sulit Ditemui Pejabat Tinggi
- Pemain Keturunan Rp 20,86 Miliar Hubungi Patrick Kluivert, Bersedia Bela Timnas Oktober Nanti
- Ameena Akhirnya Pindah Sekolah Gegara Aurel Hermanyah Dibentak Satpam
- Cara Edit Foto yang Lagi Viral: Ubah Fotomu Jadi Miniatur AI Keren Pakai Gemini
- Ramai Reshuffle Kabinet Prabowo, Anies Baswedan Bikin Heboh Curhat: Gak Kebagian...
Pilihan
-
Dugaan Korupsi BJB Ridwan Kamil: Lisa Mariana Ngaku Terima Duit, Sekalian Buat Modal Pilgup Jakarta?
-
Awas Boncos! 5 Trik Penipuan Online Ini Bikin Dompet Anak Muda Ludes Sekejap
-
Menkeu Purbaya Sebut Mulai Besok Dana Jumbo Rp200 Triliun Masuk ke Enam Bank
-
iPhone di Tangan, Cicilan di Pundak: Kenapa Gen Z Rela Ngutang Demi Gaya?
-
Purbaya Effect, Saham Bank RI Pestapora Hari Ini
Terkini
-
7 Rekomendasi Parfum Murah dengan Wangi Mewah, Tercium dari Jarak Jauh
-
5 Aroma Parfum yang Bikin Emak-Emak Arisan Auto Wangi Sepanjang Hari!
-
6 Pilihan Bedak Tabur yang Bikin Glowing Tahan Lama, Harga Terjangkau!
-
5 Sepatu Lari Lokal Pilihan untuk Daily Runmu!
-
5 Sepatu Running Harga Rp100 Ribuan: Lari Nyaman, Dompet Tetap Aman
-
Kesehatan Generasi Muda Terancam Dampak Buruk Boba dan Kopi Kekinian
-
Rahasia Koleksi Perhiasan Terbaru Happy Salma Terungkap!
-
5 Skincare Pencerah Wajah dalam 7 Hari yang Terdaftar BPOM, Murah, dan Aman
-
Apakah September Ada? Ini Cara Cek BSU BPJS Ketenagakerjaan Biar Siap Cair
-
Terpopuler: Jam Tangan hingga Cara Healing Unik Menkeu Purbaya Yudhi Sadewa