Suara.com - Penyanyi Widi Mulia dan suaminya, Dwi Sasono sudah terbiasa menerapkan pola hidup sustainable kepada anak-anaknya. Bahkan ia tak sungkan memakai busana thrifting atau baju bekas untuk digunakan kembali.
Menurutnya dengan gaya hidup sustainable fashion yang biasa ia terapkan ini, bisa mengurangi jumlah sampah tekstil semakin bertambah.
"Menurut aku selain kita nggak nyampah baru. Di sana emang kelihatan kualitas barangnya bisa bertahan, dan dibawa ke rumah," ujar Widi saat ditemui suara.com di pameran Tulola, Jakarta Selatan beberapa waktu lalu.
Perempuan yang juga aktris teater ini bersyukur kebiasaan berburu baju bekas dari thrifting ini bisa diterima baik oleh anak-anaknya.
Bahkan mereka jadi lebih memahami, baju thrifting kerap memiliki nuansa vintage yang menjadikan busana lebih menarik, apalagi umumnya kualitasnya cenderung lebih tahan lama.
"Dari situ bisa mengerti setiap membeli barang jaga ketahanan, supaya bisa dipakai terus jadi kita nggak beli-beli terus," ungkap Widi.
Adapun kebiasaan ini sudah ia jalani sejak remaja saat pegi ke luar negeri atau tinggal di berbagai negara dalam kurun waktu tertentu, maka ia berusaha menyempatkan untuk mengunjungi area yang menjual barang thrifting.
"Thrifting itu dari zaman aku remaja, kalau kita keluar negeri itu lebih banyak yang ke sana, Sunday Market, kan mereka lebih menghargai barang-barang vintage," paparnya.
Selanjutnya kebiasaan ini akhirnya terbawa di Indonesia, sehingga saat ia menerima undangan menyanyi di berbagai kota di Indonesia, ibu tiga akan ini selalu menyempatkan mencari tahu lokasi yang menjual pakaian thrifting.
Baca Juga: Pakaian Bekas Luar Negeri Senilai Rp9 Miliar Dimusnahkan, Mendag Ungkap Temuan Jamur
"Di Indonesia mulai nyari tuh tempat begitu, kita ke tempat luar kota suruh nyanyi, setiap itu aku cari. Oh pasar mana yang ngejual barang-barang jadul bekas vintage, dari zaman dulu berubah-ubah istilahnya. Kalau di Makassar ada yang namanya Cap Karung," tutup Widi.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Body Lotion di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Rawat Garis Penuaan
- 7 Rekomendasi Lipstik Transferproof untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp20 Ribuan
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 14 November: Ada Beckham 111, Magic Curve, dan Gems
- 5 Sepatu Running Lokal Paling Juara: Harga Murah, Performa Berani Diadu Produk Luar
- 6 Tablet RAM 8 GB Paling Murah untuk Pekerja Kantoran, Mulai Rp2 Jutaan
Pilihan
-
Ketika Serambi Mekkah Menangis: Mengingat Kembali Era DOM di Aceh
-
Catatan Gila Charly van Oosterhout, Pemain Keturunan Indonesia di Ajax: 28 Laga 19 Gol
-
Daftar 611 Pinjol Ilegal Terbaru Update Satgas PASTI OJK: Ada Pindar Terkenal
-
Bobibos Ramai Dibicarakan! Pakar: Wajib Lolos Uji Kelayakan Sebelum Dijual Massal
-
Video Brutal Latja SPN Polda NTT Bocor, Dua Siswa Dipukuli Senior Bikin Publik Murka
Terkini
-
Panduan Memilih Sepatu Terbaik di Wedding Season: Tampil Stylish Tanpa Mengorbankan Kenyamanan
-
Kulitmu Punya Cerita: Intip Pameran Seni 'Museum of Speaking Skin' yang Bikin Terpukau
-
5 Sepatu Lokal Mirip New Balance 574, Harga Cocok untuk Budget Terbatas
-
7 Moisturizer untuk Usia 40 Tahun ke Atas di Indomaret, Best Anti Aging!
-
Warna Lipstik Apa yang Cocok untuk Usia 60 Tahun? Ini 5 Produk Terbaik agar Tampak Muda
-
5 Pilihan Sunscreen untuk Tangan, Bantu Atasi Kulit Kering dan Keriput
-
7 Sunscreen Terbaik di Indomaret untuk Usia 50 Tahun ke Atas
-
6 Pilihan Sepatu Lari Lokal Terbaik untuk Pria Usia 40 Tahun ke Atas
-
3 Shio Dapat Keberuntungan Melimpah 17-23 November 2025, Cek Hari Baikmu Mulai Besok!
-
5 Parfum Alternatif YSL Libre yang Lebih Murah dan Wanginya Mewah