Suara.com - Muncul isu Indonesia gagal jadi kiblat fashion muslim dunia 2024, tapi Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno masih optimis target ini tetap akan tercapai.
Menparekraf Sandiaga Uno meyakini target ini akan tercapai karena data menunjukan adanya permintaan produk modest fashion yang terus meningkat.
"Masih optimis (jadi kiblat fashion muslim dunia 2024), walaupun ada ancaman resesi tapi konsumsi yang berkaitan dengan fashion dan ekonomi kreatif, modest fashion ini permintaannya meningkat," ujar Menparekraf Sandiaga saat membuka event Indonesia Modest Fashion Week (IMFW) 2022 di Jakarta Convention Center (JCC), Kamis (27/10/2022).
Sandiaga mengatakan Indonesia punya potensi besar sebagai negara dengan penduduk muslim terbanyak di dunia, sehingga jadi pasar fashion muslim terbesar dunia, dan sudah sepantasnya jadi pemain utama di sektor ini.
"Saya melihat bahwa justru tren ini baru di awal tapi masih melihat secara signifikan beberapa tahun ke depan. Nanti akan pindah dari Dubai, Kuala Lumpur, nanti ke Indonesia, karena pasarnya kan di Indonesia," sambung Menparekraf Sandiaga.
Namun ia tidak menampik pandemi cukup memukul industri fashion, termasuk modest fashion yang saat ini sedang berusaha bangkit. Ditambah lagi Indonesia dibayangi resesi di 2023 mendatang.
Tapi kata Menparekraf Sandiaga, industri modest fashion Indonesia masih akan terus berkembang, apalagi mayoritas pembayaran atau pembelian dilakukan melalui platform digital.
"Saya justru beranggapan dan berpendapat bahwa ini akan terakselerasi, karena banyak penjualannya nanti akan dilakukan melalui platform-platform digital," tutupnya.
Sebelumnya isu Indonesia diprediksi gagal jadi kiblat fashion muslim dunia pada 2024 disampaikan oleh beberapa pakar fashion, salah satunya National President Indonesia Fashion Chamber (IFC), Ali Charisma.
Baca Juga: Pengamat Fashion Pesimis Indonesia Jadi Kilat Fashion Muslim Dunia, Apa Alasannya?
Menurut Ali, sisa waktu hanya berselang 2 tahun target ini masih terlihat 'abu-abu', apalagi konsumsi brand fashion lokal di masyarakat Indonesia dan global belum tercatat dengan baik.
"Kalau ngomongin euforia (fashion) sangat bagus. Saya masih abu-abu (Indonesia kiblat fashion muslim), belum bisa benar-benar terlihat," ujar Ali di Gedung Kementerian Perdagangan, Jakarta Pusat, Rabu, 12 Oktober 2022.
Menurut Ali, patokan Indonesia menjadi kiblat fashion muslim apabila brand muslim lokal benar-benar menguasai target pasar yang diharapkan.
Target pasar itu meliputi pembeli dalam negeri dan luar negeri, khususnya negara Asia dengan penduduk muslim terbanyak di dunia. Ditambah brand fashion muslim lokal juga harus bisa menggaet orang yang tadinya membeli merek brand fashion ternama dunia.
"Orang yang biasa beli taste global ini, produk serupa tapi produknya lokal, biasanya beli brand luar sebelumnya, bisa beralih dan meyakinkan orang luar bahwa (produk) kita bisa bersaing," tutur Ali.
Berita Terkait
-
Ekonomi Lagi Seret? Ini Cara Menuju Financial Freedom yang Bisa Kamu Coba!
-
Sandiaga Uno Kini Ingin Fokus Bisnis: Peluang Saya Ada di Dunia Usaha!
-
Sandiaga Uno Ajak Masyarakat Atasi Food Waste dengan Cara Sehat dan Bermakna
-
Emiten Milik Sandiaga Uno SRTG Tekor Rp 2,43 Triliun di Kuartal III-2025
-
Pendidikan Widiyanti Putri vs Sandiaga Uno, Kinerja Jadi Menteri Pariwisata Dibandingkan
Terpopuler
- 5 Perbedaan Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia yang Sering Dianggap Sama
- 5 Mobil Bekas yang Perawatannya Mahal, Ada SUV dan MPV
- 5 Mobil SUV Bekas Terbaik di Bawah Rp 100 Juta, Keluarga Nyaman Pergi Jauh
- Sulit Dibantah, Beredar Foto Diduga Ridwan Kamil dan Aura Kasih Liburan ke Eropa
- 13 Promo Makanan Spesial Hari Natal 2025, Banyak Diskon dan Paket Hemat
Pilihan
-
Libur Nataru di Kota Solo: Volume Kendaraan Menurun, Rumah Jokowi Ramai Dikunjungi Wisatawan
-
Genjot Daya Beli Akhir Tahun, Pemerintah Percepat Penyaluran BLT Kesra untuk 29,9 Juta Keluarga
-
Genjot Konsumsi Akhir Tahun, Pemerintah Incar Perputaran Uang Rp110 Triliun
-
Penuhi Syarat Jadi Raja, PB XIV Hangabehi Genap Salat Jumat 7 Kali di Masjid Agung
-
Satu Indonesia ke Jogja, Euforia Wisata Akhir Tahun dengan Embel-embel Murah Meriah
Terkini
-
5 Two Way Cake untuk Kulit Kering, Kunci Makeup Flawless dan Anti Cakey
-
17 Promo Akhir Tahun 2025 yang Sayang Dilewatkan, Belanja Serba Hemat!
-
5 Brand Besar Cuci Gudang: Serbu Diskon Akhir Tahun di Hush Puppies hingga H&M
-
5 Parfum Unisex untuk yang Mudah Berkeringat, Anti Apek Mulai Rp20 Ribuan
-
Stanley Hadirkan Sensasi 'Winter Cabin' di Plaza Indonesia: Wajib Coba Cocoa Bar Eksklusifnya!
-
5 Acara Seru Tahun Baru 2026 di Jakarta yang Wajib Dikunjungi, Tak Cuma Pesta Kembang Api
-
5 Sepatu Hiking Outdoor Lokal Favorit Para Pendaki, Kualitas Setara Brand Luar Negeri
-
7 Lipstik Anti Bibir Kering dan Awet Tahan Lama, Tak Perlu Touch Up Berkali-kali
-
5 Merk Vitamin untuk Ibu Menyusui Agar Tidak Mudah Lelah, Bantu Lancarkan ASI
-
5 Sandal Kembaran Crocs yang Lebih Murah, Tahan Air, dan Anti Slip