Suara.com - Jelang akhir tahun 2022, perempuan muslim Indonesia sudah mulai berburu tren hijab 2023 untuk mengawali tahun baru dengan nuansa dan semangat baru. Emang gimana sih trennya?
Dikatakan Desainer Hijab sekaligus Founder Napocut, Zada Amanda di 2023 mendatang warna hijab masih akan didominasi warna bright dengan warna berkilau. Meski begitu warna hitam dan coklat juga diprediksi akan naik kembali.
"Bahwa setiap brand memiliki ciri khas masing-masing, jadi nggak melulu melihat tren warna itu apa, karena di adjust (disesuaikan) sama brand dia sendiiri, karena dari Napocut sendiri, kita berikan warna bright sama earth tone-nya, jadi kombinasi nggak hanya, colour tren 2023," jelas Zada.
Lebih lanjut, dari sisi bahan seluruh brand fashion dunia termasuk juga brand fashion muslim, akan semakin fokus dan mengarah pada bahan sustainable fashion atau fashion ramah lingkungan.
"Semua brand khususnya di world trend, nggak hanya di Indonesia, memang mereka ingin berikan kontribusi. Sehingga mereka ingin sustainable, jadi mereka akan pilih bahan sustanable," jelas Zada.
Meski begitu, kata Zada, meski bahan fashion bisa didaur ulang atau menggunakan bahan hasil daur ulang. Para brand fashion, termasuk juga hijab dan item fashion muslim menantang diri untuk membuat bahan ramah lingkungan tapi juga tetap stylish alias trendy.
"Bajan itu tidak mengurangi tingkat kenyamanan dan tingkat style atau mode yang dibuat. Kebanyakan brand sekarang sudah beralih membuat bahan yang sustanable," terangnya.
Zada sendiri baru saja memanfaatkan bahan Tencel yang terbuat dari serat kayu untuk inner atau dalaman kerudung, celana kulot, manset, hingga kaos pendek yang kerap dipadukan dengan outer.
Menurut Zada, ini juga mencerminkan banyaknya brand fashion yang ingin menunjukan mereka mampu bangkit dari pandemi Covid-19, dengan tema sustainable tersebut.
Baca Juga: Snowball Effect, Bisnis Hijab Lokal Berpotensi Bangkitkan Ekonomi Nasional
"Apalagi habis pandemi, banyak dari yang terpuruk pengen bangkit lagi dengan cara apa. Itu berkesinambungan, selaras dengan history, dan apa yang ingin mereka tampilkan," tutup Zada.
Berita Terkait
Terpopuler
- 2 Cara Menyembunyikan Foto Profil WhatsApp dari Orang Lain
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
- Selamat Tinggal Timnas Indonesia Gagal Lolos Piala Dunia 2026, Itu Jadi Kenyataan Kalau Ini Terjadi
- Sampaikan Laporan Kinerja, Puan Maharani ke Masyarakat: Mohon Maaf atas Kinerja DPR Belum Sempurna
Pilihan
-
165 Kursi Komisaris BUMN Dikuasai Politisi, Anak Buah Prabowo Merajai
-
5 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori 256 GB, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Geger Shutdown AS, Menko Airlangga: Perundingan Dagang RI Berhenti Dulu!
-
Seruan 'Cancel' Elon Musk Bikin Netflix Kehilangan Rp250 Triliun dalam Sehari!
-
Proyek Ponpes Al Khoziny dari Tahun 2015-2024 Terekam, Tiang Penyangga Terlalu Kecil?
Terkini
-
Terpesona Talenta Generasi Muda, Addie MS Gaet Cicit WR Supratman Dalam Konser Simfoni
-
Tren Baru Asuransi: Program Loyalitas Jadi Daya Tarik, Tawarkan Medical Check-up Gratis
-
Rahasia Cari Tiket Pesawat Murah: Trik Jitu Menggunakan Google Flights
-
6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
-
10 Produk Makeup Musim Semi 2025 yang Akan Mengubah Riasan Anda
-
5 Destinasi yang Wajib Dikunjungi: Pengalaman Budaya Internasional yang Mengubah Hidup
-
Situs dan Data yang Diretas Hacker Bjorka: Alamat Pejabat hingga KPU Jadi Korban
-
Hacker "Bjorka" Asal Mana? Diduga Sudah Ditangkap Polisi, Sempat Dikira Orang Polandia
-
Liburan Mewah Kini Milik Semua: Cruise Rp1 ke Mediterania? Ini Caranya!
-
Karya dan Ide Siswa SMA Indonesia yang Menginspirasi, Dari Sains Hingga Seni Kreatif