Suara.com - Kecelakaan kondom terlepas dan tertinggal di vagina cukup umum dialami oleh banyak pasangan saat tengah berhubungan intim. Dilansir Healthline, ini biasanya terjadi ketika kondom yang dipakai terlalu besar, terlalu kecil atau pasangan tidak melepas kondom setelah ejakulasi, yang membuat bagian dalam kondom menjadi licin.
Kondisi ini biasa sering membuat kaum wanita merasa was-was, apakah ini bisa menyebabkan kehamilan? Atau bagaimana cara mengambil kondom kembali? Untuk mengetahui apa yang perlu Anda lakukan usai mendapati kondom tertinggal di Miss V, berikut daftarnya.
1. Tarik dengan Jari yang Bersih
"Panjang vagina hanya 10 sampai 12 sentimeter. Biasanya kondom akan mudah dicapai," kata urolog Michael Ingber di The Center for Specialized Women’s Health, New Jersey, seperti dilansir Healthline.
Untuk itu, dikutip Hello Sehat, Anda bisa berbaring di tempat tidur dan membuka kaki lebar-lebar. Mintalah pasangan untuk mengambilnya, atau Anda bisa melakukannya sendiri dengan merabanya dan menariknya.
2. Jangan Menarik dengan Kasar
Gunakan gerakan sapuan yang lembut dari dinding belakang vagina ke arah depan untuk memastikan kondom tidak semakin terdorong ke belakang.
Ketika kondom sudah ditemukan, minta pasangan untuk menariknya dengan hati-hati agar tidak menumpahkan isi kondom atau menyobek bagiannya.
3. Tidak Akan Tersangkut Jauh Sampai Masuk ke Rahim
Baca Juga: Mengapa Ada Benjolan di Miss V, Bolehkah Berhubungan Seks?
Tenang, kondom tidak akan tersangkut jauh sampai masuk ke rahim. Kemungkinan besar kondom tersangkut di dekat bagian atas saluran vagina dekat leher rahim sehingga Anda masih bisa untuk menariknya keluar.
Namun mungkin, bentuknya sudah lecek dan menggumpal di dalam sana, sehingga perlu sedikit usaha ekstra untuk menemukannya.
4. Jangan Gunakan Benda Tajam!
Dilansir Healthline, mengeluarkan kondom hanya boleh dilakukan dengan jari bersih. Bukan menggunakan pinset, penjepit bulu mata, gunting, atau benda asing apa pun.
Memasukkan benda tajam ke dalam vagina berisiko menggores atau melukai kulit lembut di dinding vagina. Selain itu, apabila alat tidak disterilkan akan menimbulkan risiko masuknya bakteri yang dapat menyebabkan infeksi.
5. Jika Tak Juga Keluar, Pergi ke Dokter Kandungan Untuk Mengambilnya
Berita Terkait
Terpopuler
- 6 Ramalan Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 4-5 Oktober 2025
- DANA Kaget Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cair Rp 255 Ribu
- Fakta-Fakta Korupsi Bupati HSS Kalsel, Diduga Minta Dana Proyek Puluhan Miliar
- 20 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 4 Oktober 2025, Klaim Ballon d'Or dan 16.000 Gems
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 3 Oktober: Klaim Ballon d'Or 112 dan Gems
Pilihan
-
Formasi Bocor! Begini Susunan Pemain Arab Saudi Lawan Timnas Indonesia
-
Getol Jualan Genteng Plastik, Pria Ini Masuk 10 Besar Orang Terkaya RI
-
BREAKING NEWS! Maverick Vinales Mundur dari MotoGP Indonesia, Ini Penyebabnya
-
Harga Emas Terus Meroket, Kini 50 Gram Dihargai Rp109 Juta
-
Bursa Saham 'Pestapora" di Awal Oktober: IHSG Naik, Transaksi Pecahkan Rekor
Terkini
-
Dari Melepas Penat Hingga Pemberdayaan UMKM: Inilah Kekuatan Sentra Kuliner!
-
4 Rekomendasi Krim Malam untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Samarkan Kerutan
-
Apa Saja Bisnis Putri Tanjung? Rumah Tangganya Dikabarkan Retak
-
Apa Saja Larangan untuk Wanita selama Masa Iddah? Azizah Salsha Diduga Mau Liburan ke Jepang
-
Fesyen Lokal Lawan Gempuran Barang Murah Impor: Bisakah Bertahan?
-
Taqy Malik Anak Siapa? Ramai soal Kasus Bangun Masjid di Tanah Sengketa
-
Transformasi Platform E-Commerce, Belanja Fashion Bakal Lebih Cepat, Mudah, dan Personal
-
Jadwal MotoGP Mandalika 2025, Simak Kejutan dan Dramanya!
-
Link Nonton Live MotoGP Mandalika 2025
-
5 Fakta Menarik Lauterbrunnen Swiss yang Indah, Lokasi El Rumi Lamar Syifa Hadju