Suara.com - Didi Kempot, Godfather of Broken Heart terlihat menghiasi Google doodle hari ini. Dengan mikrofon dan blangkon, Didi Kempot, dengan menawan terlihat menghiasi tulisan Google dengan warna ungu.
Sepanjang karir hidupnya selama 30 tahun, penyanyi campursari kelahiran 1996 ini telah menciptakan lebih dari 700 lagu. Di mana beberapa di antaranya masih menjadi hits sampai saat ini.
Mengapa Didi Kempot menjadi Google doodle hari ini?
Tiga tahun lalu, tepatnya 26 Februari 2020, Didi Kempot rupanya menerima Billboard Indonesia Lifetime Achievement Award dalam kategori Lifetime Achievement Award atau penghargaan kategori seumur hidup.
Billboard Lifetime Achievement merupakan penghargaan yang diberikan kepada artis yang memiliki pencapaian luar biasa. Baik kontribusi secara artistik maupun pribadi.
Kala itu, penyanyi yang menghembuskan nafas terakhirnya di Surakarta ini ini mempersembahkan penghargaannya untuk seluruh seniman tradisional di Indonesia.
"Penghargaan ini untuk para seniman tradisional di Indonesia, Karena Indonesia kaya dengan budaya. Terima kasih."
Sekilas tentang Didi Kempot
Kepiawaian Didi Kempot dalam dunia seni rupanya tidak terlepas dari lingkup keluarganya. Sebab, ayah dan kakak dari pria kelahiran Surakarta ini merupakan seorang komedian. Sementara itu, ibunya adalah seorang penyanyi tradisional Jawa.
Baca Juga: Google Doodle Hari Ini: Mengenang Didi Kempot, Sang Maestro dengan Karya 700 Lagu
Di usia 18 tahun, Didi Kempot dan teman-temannya membentuk band bernama Kelompok Pengamen Trotoar demi mencari nafkah.
Hampir selama dua dekade, penyanyi yang kini telah dikenal secara mendunia ini memberikan suaranya di jalanan Surakarta dan Jakarta.
Bukan hanya merilis karir "Kelompok Pengamen Trotoar" jugalah yang menjadikannya dikenal dengan "Kempot".
Di tengah-tengah kesibukannya mencari nafkah di jalanan, Didi masih sempat merekam lagu-lagunya di dalam kaset kosong. Sampai akhirnya ia berhasil menandatangani kontrak dengan label musik di tahun 1989.
Meski kini sosoknya sudah tiada, karya Didi Kempot akan selalu dikenal bersamanya. Salah satu karyanya yang telah mendunia adalah Cidro. Musik tersebut sangat dikenal di Belanda dan Suriname.
Hal tersebut membuat Didi Kempot merasa terharu ketika melakukan perjalanan ke Belanda di tahun 1993.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Bekas Punya Sunroof Mulai 30 Jutaan, Gaya Sultan Budget Kos-kosan
- 3 Pilihan Cruiser Ganteng ala Harley-Davidson: Lebih Murah dari Yamaha NMAX, Cocok untuk Pemula
- 5 HP Murah Terbaik dengan Baterai 7000 mAh, Buat Streaming dan Multitasking
- 4 Mobil Bekas 7 Seater Harga 70 Jutaan, Tangguh dan Nyaman untuk Jalan Jauh
- 5 Rekomendasi Mobil Keluarga Bekas Tahan Banjir, Mesin Gagah Bertenaga
Pilihan
-
Nova Arianto Ungkap Biang Kerok Kekalahan Timnas Indonesia U-17 dari Zambia
-
Tragedi Pilu dari Kendal: Ibu Meninggal, Dua Gadis Bertahan Hidup dalam Kelaparan
-
Menko Airlangga Ungkap Rekor Kenaikan Harga Emas Dunia Karena Ulah Freeport
-
Emas Hari Ini Anjlok! Harganya Turun Drastis di Pegadaian, Antam Masih Kosong
-
Pemilik Tabungan 'Sultan' di Atas Rp5 Miliar Makin Gendut
Terkini
-
5 Fakta Menarik Tas Kulit yang Dipakai PM Jepang Sanae Takaichi, Pesanan Langsung Melonjak
-
5 Rekomendasi Sunscreen Gel SPF 50 Terbaik, Cocok untuk Tipe Kulit Berminyak
-
5 Rekomendasi Energy Gel Terbaik di Indomaret untuk Lari, Murah Meriah!
-
Satu dari Tiga Pemimpin Bisnis Global Adalah Perempuan, Tapi Modal Masih Jadi Kendala
-
Dari Barat ke Timur, Sorong Kedatangan Toko Retail yang Hadirkan Pengalaman Belanja Seru
-
Jelang Akhir Tahun, Lonjakan Pengiriman Paket Bikin Banyak yang Lupa Soal Ini
-
7 Fakta Kereta Rata Pralaya, Pusaka Kraton Solo untuk Pemakaman Pakubuwono XIII
-
7 Rekomendasi Warna Lipstik Pigmented untuk Kulit Sawo Matang, Mulai Rp50 Ribuan
-
5 Rekomendasi Sunscreen Azarine Mengandung Vitamin C untuk Kulit Remaja Berjerawat
-
Urutan Skincare Cowok Remaja hingga Dewasa Muda Biar Wajah Cerah: Ini Rekomendasinya