Suara.com - Status perawan pada wanita biasanya identik dengan mereka yang belum pernah melakukan hubungan seksual. Secara umum, konsep keperawanan diambil dari kondisi selaput dara pada Miss V. Biasanya, selaput tersebut akan pecah ketika wanita tersebut melakukan hubungan seksual dengan pria. Ketika selaput dara itu pecah, maka wanita tersebut dikatakan sudah tidak perawan.
Namun, bagiaman kondisinya jika wanita tersebut melakukan mastrubasi menggunakan jari padahal belum pernah berhubungan seksual? Apakah kondisinya bisa dinyatakan sudah tidak perawan?
Melansir laman Doctor Spring, Dr. Steve Merris mengatakan, terkait keperawanan pada wanita ini sebenarnya tidak ada acuan pasti. Pasalnya, keperawanan sering digambarkan 'hilang' ketika wanita pertama kali berhubungan seksual, tanpa melihat pecahnya selaput dara.
Oleh sebab itu, ketika melakukan mastrubasi bisa dikatakan sudah tidak perawan. Namun, di sisi lain bisa saja masih perawan. Hal ini karena wanita tersebut belum berhubungan seksual sama sekali.
Sementara itu, terkait pecahnya selaput darah pada wanita ini, mastrubasi dengan jari memang bisa membuatnya tidak perawan. Pasalnya, mastrubasi dengan jari bisa membuat selaput dara pecah. Apalagi, jika memasukkan jari ke Miss V terlalu dalam.
Meski demikian, rupanya selaput dara tidak hanya bisa pecah atau rusak karena mastrubasi. Ada beberapa kondisi wanita yang alami pecah selaput darah karena hal-hal lainnya.
“Saat berhubungan seks selaput dara wanita akan pecah. Namun, hal ini juga bisa terjadi karena berbagai aktivitas seperti seperti olahraga, menari, menunggang kuda, bersepeda, dan lain-lain,” jelas Dr. Steve.
Oleh sebab itu, masalah apakah keperawanan bisa pecah dengan mastrubasi kembali lagi dengan konsep yang dipercaya. Apakah keperawanan hilang karena hubungan seks yang dilakukan pertama kali, atau dengan pecahnya selaput dara di area miss v.
Dr. Steve juga menyarankan, bagi wanita yang ingin melakukan mastrubasi dengan jari, pastikan tangannya bersih. Hal ini karena jari bisa saja mengandung bakteri atau kuman yang berbahaya bagi kesehatan miss v. Selain itu, wanita tersebut juga berisiko alami berbagai penyakit menular seksual seperti HIV, hepatitis, dan lain-lain.
Baca Juga: Pakai Celana Dalam Ketat Bikin Miss V Lecet hingga Terserang Jamur, Ini Faktanya
Berita Terkait
Terpopuler
- Terungkap! Kronologi Perampokan dan Penculikan Istri Pegawai Pajak, Pelaku Pakai HP Korban
- 5 Rekomendasi Motor yang Bisa Bawa Galon untuk Hidup Mandiri Sehari-hari
- 5 Bedak Padat yang Bagus dan Tahan Lama, Cocok untuk Kulit Berminyak
- 5 Parfum Aroma Sabun Mandi untuk Pekerja Kantoran, Beri Kesan Segar dan Bersih yang Tahan Lama
- 7 Pilihan Sepatu Lokal Selevel Hoka untuk Lari dan Bergaya, Mulai Rp300 Ribuan
Pilihan
-
Jenderal TNI Muncul di Tengah Konflik Lahan Jusuf Kalla vs GMTD, Apa Perannya?
-
Geger Keraton Solo: Putra PB XIII Dinobatkan Mendadak Jadi PB XIV, Berujung Walkout dan Keributan
-
Cetak 33 Gol dari 26 Laga, Pemain Keturunan Indonesia Ini Siap Bela Garuda
-
Jawaban GoTo Usai Beredar Usul Patrick Walujo Diganti
-
Waduh, Rupiah Jadi Paling Lemah di Asia Lawan Dolar Amerika Serikat
Terkini
-
7 Rekomendasi Parfum Lokal Aroma Mawar: Tahan Lama, Wanginya Bikin Orang Terpikat
-
5 Jam Tangan Casio Wanita Terbaik yang Murah, Stylish, dan Anti Air
-
PMB 2026 Universitas BSI Dibuka, Bangun Karir dari Kampus yang Tepat!
-
Terpopuler: Ribka Tjiptaning Dipolisikan, Penyebab BLT Kesra Belum Cair
-
Siapa Saja Shio Paling Beruntung 14 November 2025? Ini 6 Daftar Lengkapnya
-
Benarkah Madu dan Sirup Maple Lebih Sehat dari Gula Biasa? Ini Faktanya
-
5 Rekomendasi Lipstik Transferproof: Tahan Lama, Cocok untuk yang Suka Jajan
-
SPF Lebih Tinggi Pasti Lebih Baik? Ini 5 Mitos Sunscreen yang Ternyata Salah Kaprah
-
Jelajahi Pacitan: Panduan Lengkap Destinasi Wisata Surga Tersembunyi di Jawa Timur
-
4 Parfum Aroma Powdery yang Wajib Kamu Coba, Harga Mulai Rp100 Ribuan