Suara.com - Belum banyak yang tahu kalau Indonesia sebenarnya menjadi penghasil cokelat dengan rasa paling berbeda di dunia. Meski belum menjadi produsen cokelat terbesar di dunia, tetapi secara cita rasa, cokelat Indonesia telah diakui menjadi yang paling beragam.
Salah satu pengusaha cokelat Indonesia, Pipiltin Cocoa, Tissa Aunilla mengatakan bahwa keragaman rasa cokelat Indonesia itu berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Universitas Osaka di Jepang.
"Kami bekerjasama dengan Osaka University di Jepang untuk meneliti dari saintifik, bisa nggak dibuktikan kalau Indonesia tempat yang paling berbeda di seluruh dunia. Dan sudah ada penemuan dari Osaka University kalau cokelat Indonesia memang sangat berbeda sekali rasanya, mulai dari Bali, Aceh, Papua. Jadi bisa dibilang the most diverse cocoa in the world itu Indonesia," papar Tissa saat konferensi pers virtual bersama Shopee Indonesia, Jumat (14/4/2023).
Ia menjelaskan bahwa keberagaman itu disebabkan karena letak geografis Indonesia menjadi negara kepulauan. Kondisi itu membuat tekstur tanah hingga flora dan fauna yang ada pada setiap pulau di Indonesia berbeda-beda. Akibatnya cokelat yang dihasilkan pun berbeda rasa.
"Di Indonesia, hanya Bali dengan Jawa Timur saja itu kan sebetulnya berdekatan, tapi karena beda pulau, beda tekstur tanah, beda semuanya, dan umur pulaunya beda. Itu menyumbang dalam rasa," tuturnya.
Berbeda halnya dengan penghasil cokelat terbesar di dunia yang berasal dari Ghana dan Pantai Gading. Tissa mengatakan bahwa produksi cokelat di dua negara itu memang masih yang paling unggul di dunia.
Tetapi, rasa cokelat dari kedua negara itu hampir mirip karena ditanam dalam satu pulau yang sama.
"Di Afrika rasa cokelatnya lebih seragam. Bisa dibilang dari Ghana rasanya fruty ke banana. Karena semuanya satu lahan jadi rasanya tidak terlalu beda-beda di antara daerah di Ghana," ujar Tissa.
Oleh sebab itu, keberagaman dari rasa cokelat Indonesia itu lah yang menurut Tissa, bisa jadi daya tarik untuk diekspor ke luar negeri. Ia sendiri sudah secara rutin mengirim cokelat produksi Pipiltin Cocoa ke Jepang.
Baca Juga: Ternyata Ada Makanan Pencegah Penuaan Dini, Apa Itu?
Tissa mengatakan kalau Jepang jadi salah satu negara sebagai konsumsi cokelat terbanyak di dunia.
"Karena di sana memang sudah ada budaya makan cokelat. Ada budaya untuk gifting coklat setiap valentine. Bahkan revenue mereka untuk jualan cokelat falam setahun itu 70 persen pada saat valentine. Setelah valentine bulan depannya ada white day, jadi ada culture untuk makan coklat," tuturnya.
Ia memaparkan, bila cokelat asli Afrika lebih mengandung rasa pisang,
Sedangkan coklat khas Flores mengandung cita rasa kayu manis. Sedangkan coklat dari Papua Barat lebih agak gurih.
Berita Terkait
Terpopuler
- 31 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 18 Desember: Ada Gems dan Paket Penutup 112-115
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
- 5 Skincare untuk Usia 60 Tahun ke Atas, Lembut dan Efektif Rawat Kulit Matang
- 5 Mobil Keluarga Bekas Senyaman Innova, Pas untuk Perjalanan Liburan Panjang
- Kuasa Hukum Eks Bupati Sleman: Dana Hibah Pariwisata Terserap, Bukan Uang Negara Hilang
Pilihan
-
UMP Sumsel 2026 Hampir Rp 4 Juta, Pasar Tenaga Kerja Masuk Fase Penyesuaian
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
Terkini
-
Elegan di Ujung Tahun: Intip Jade Series Terbaru dari Merche yang Wajib Dimiliki!
-
5 Inspirasi OOTD Natal ala Shandy Aulia, Tampil Anggun dan Sophisticated
-
7 Rekomendasi Warna Lipstik yang Cocok Dipakai Natalan di Gereja
-
5 Parfum Pria Wangi Tahan Lama hingga 24 Jam, Cocok untuk Acara Natal
-
7 Moisturizer Terbaik untuk Flek Hitam Usia 60 Tahun ke Atas
-
5 Sheet Mask yang Instan Mencerahkan Wajah, Cocok Dipakai Sebelum Natal
-
7 Tempat Wisata Hidden Gem di Temanggung: Pesona, Lokasi, dan Harga Tiket
-
4 Tempat Wisata di Solo yang Gratis Rating Tertinggi, Cocok untuk Melamun dan Buang Penat
-
6 Shio Diprediksi Kaya Raya di 2026, Kuda Api Bawa Banyak Rezeki
-
6 Jam Tangan Murah Anti Air, Tak Kalah dari Smartwatch