Suara.com - Ketika mendesain kamar untuk anak, biasanya beberapa orang tua menginginkan warna-warna cerah sehingga membuatnya ceria. Bahkan, orang tua sering menambahkan berbagai dekorasi yang cerah serta memilih cat yang sembarangan tanpa memikirkan kandungan di dalamnya.
Padahal, warna serta zat yang terkandung dalam cat tersebut sangat berpengaruh pada pertumbuhan anak. Dokter Spesialis Anak, dr. Kurniawan Satria Denta, M.Sc, Sp.A mengungkapkan, pemilihan cat yang memiliki bau menyengat dapat memengaruhi kesehatan anak, apalagi saat masih bayi.
Pasalnya, bau menyengat pada cat tersebut dalam membuat iritasi karena kandungan iritan dari zat kimia di dalamnya.
“Bau itu sebenarnya salah satu iritan juga bisa. Bau itu apa yang membuat bau, di produk kimia itu pasti ada tambahan kimiawi lain nya kan. Jadi itu bisa jadi ekstra iritan,” ucap dr. Denta dalam Konferensi Pers Jotun Kids Collection 2023, Rabu (3/5/2023).
Oleh sebab itu, biasanya produk-produk anak-anak memiliki bau yang minim. Sedangkan jika memilih cat dengan bau menyengat, dapat menandakan adanya iritan dari bahan kimia.
“Makanya kalau bayi produk bayi odorless. Mau dia sabunnya, pokoknya atau lotionnya, semuanya bebas hampir dipastikan minim baunya. Karena bau itu pertanda ada bahan kimia tambahan, termasuk dengan cat, jadi kalau kita bicara soal cat rumah, cari seminim mungkin bahan-bahan yang bisa menjadi iritan,” sambungnya.
Selain itu, pemilihan warna pada cat anak juga tidak sembarangan. Menurut dr. Denta, orang tua harus bisa menyesuaikannya dengan usia anak. Lihat juga kebutuhan anak tersebut. Hal ini karena, pemilihan warna cat itu memengaruhi stimulasi anak.
“Untuk memilih warna, sesuai dengan tahapan usia. Karena dengan bayi kita tidak bisa kan diskusi. Cuma kalau bayi, kita lihat kebutuhannya. Bayi itu butuh, biar bisa membedakan objek dengan baik. Jadi berarti warnanya jangan terlalu banyak di kamar, mulai tembok dan mainan tidak terlalu banyak pemilihan warnanya,” jelas dr. Denta.
Jika anak sudah mulai berbicara, orang tua dapat mendiskusikannya warna apa yang disuka. Dr. Denta menuturkan, warna cat pada dinding kamarnya akan menjadi sarana untuk berekspresi dan perkembangannya. Oleh sebab itu, memilih warna cat tidak bisa sembarangan.
Baca Juga: Hype Banget! Link Game Trap The Cat, Bisa Dimainkan Lewat Browser Lho
“Ketika anak mulai bisa ngomong, sudah bisa mengekspresikan kebutuhannya, baru kita ajak diskusi. Kira-kira mau warna apa. Kadang anak itu ingin ikutan warnain sendiri segala macam. Karena tebok jadi salah satu media anak berekspresi. Kalau pilihan warna bisa tergantung dari tahapan perkembangan si anak,” pungkasnya.
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
-
5 HP RAM 6 GB Paling Murah untuk Multitasking Lancar bagi Pengguna Umum
-
Viral Atlet Indonesia Lagi Hamil 4 Bulan Tetap Bertanding di SEA Games 2025, Eh Dapat Emas
Terkini
-
4 Rekomendasi Roadbike Polygon Mulai Rp 6 Jutaan, Cocok Buat Pemula yang Ingin Jaga Kebugaran
-
5 Rekomendasi Bedak Padat Terbaik untuk Kulit Kuning Langsat
-
Bukan Orang Ketiga, Detektif Jubun Sebut Faktor Keluarga Kerap Picu Keretakan Rumah Tangga
-
Hunian Fleksibel Berbasis Komunitas: Cara Baru Pekerja Muda Tempat Tempat Tinggal di Kota Padat
-
Makin Mudah, Begini Cara Beli Barang dari Luar Negeri untuk Pelaku Usaha
-
10 Model Celana Keren yang Trending Selama 2025, Baggy Paling Dicari
-
Perawatan Gigi Apa Saja yang Ditanggung BPJS Tahun 2025? Cek Syarat dan Prosedur Klaim
-
5 Rekomendasi Sepeda Murah yang Bisa Dimodif Jadi Commuter Bike
-
Usia 40-an Sebaiknya Pakai Sunscreen SPF Berapa? Cek 5 Pilihan untuk Anti Aging
-
Misteri Megalitikum Pegunungan Padang: Jejak Sejarah yang Tersembunyi