Suara.com - Penyanyi Andien Aisyah menceritakan dirinya memiliki tumor payudara yang awalnya dikira sebagai kanker payudara. Tak main-main, di saat Andien berusia 16 tahun dirinya merasa ada yang aneh pada tubuhnya. Khususnya di bagian payudara, ada benjolan seukuran bakso besar di tubuhnya.
"Gede sih sebesar bakso gede, tapi memang aku nggak tahu juga itu kanker atau tumor," ungkap Andien dalam Pink Ribbon Campaign di Mal Ciputra Jakarta pada Kamis, 26 Oktober 2023.
Kanker payudara adalah jenis kanker yang berasal dari sel-sel di payudara. Kanker ini terjadi ketika sel-sel di dalam payudara mengalami pertumbuhan yang tidak terkontrol, membentuk massa atau benjolan yang disebut tumor.
Sedangkan tumor payudara adalah massa atau benjolan yang terbentuk di dalam payudara. Tumor payudara dapat bersifat jinak (non-kanker) atau ganas (kanker).
Pelantun Gemintang ini mengatakan, kondisi itulah yang menyebabkan Andien kecil langsung melaporkan kondisinya kepada orangtua, khususnya sang ibu. Apalagi kata Andien kondisi benjolannya sangat kentara, karena bisa sampai digenggam telapak tangan.
"Benjolannya semakin lama semakin nyata, bisa digengam, jadi aku merasa aku harus ngasih tahu ibu ke mama aku, karena aku nggak tahu saat itu apa, bahkan tidak berpikir sampai pada kanker payudara," kata Andien.
Mirisnya, saat itu Andien kecil juga dibuat kaget saat didiagnosis kanker payudara oleh dokter. Sampai akhirnya belakangan, dirinya tahu jika benjolan payudara bukan kanker melainkan tumor.
"Jadi ya pada saat itu dikasih tahu cukup kaget," tambahnya.
Sementara itu, Andien sudah menjalani tindakan operasi pengangkatan tumor payudara. Berkat pengalaman inilah, Andien mau berbagi cerita pentingnya melakukan SADARI (periksa payudara sendiri), tujuannya agar bisa mendeteksi kanker payudara atau tumor payudara sedini mungkin.
Baca Juga: 75 Persen Pasien Kanker Payudara Baru Terdeteksi Saat Masuk Stadium 3, Ini Pentingnya Deteksi Dini
Hasilnya SADARI ini, bisa menurunkan risiko kematian dan menambah peluang kesembuhan penyakit yang menyebabkan kematian paling tinggi di Indonesia akibat kanker pada perempuan.
Berita Terkait
Terpopuler
- Terpopuler: Geger Data Australia Soal Pendidikan Gibran hingga Lowongan Kerja Freeport
- Mengupas MDIS: Kampus Singapura Tempat Gibran Raih Gelar Sarjana, Ijazahnya Ternyata dari Inggris!
- Siapa Zamroni Aziz? Kepala Kanwil Kemenag NTB, Viral Lempar Gagang Mikrofon Saat Lantik Pejabat!
- Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil Bareng Pacar, Hasil Realistis dan Lucu
- 10 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 21 September 2025, Kesempatan Klaim Pemain OVR 110-111
Pilihan
-
Petaka Arsenal! Noni Madueke Absen Dua Bulan Akibat Cedera Lutut
-
Ngamuk dan Aniaya Pemotor, Ini Rekam Jejak Bek PSM Makassar Victor Luiz
-
Menkeu Bakal Temui Pengusaha Rokok Bahas Cukai, Saham-saham 'Tembakau' Terbang
-
Jurus Menkeu 'Koboi' Bikin Pasar Cemas Sekaligus Sumringah
-
IHSG Cetak Rekor Tertinggi Sepanjang Sejarah, Saham-saham Rokok Jadi Pendorong
Terkini
-
4 Parfum Aroma Aqua yang Segar dan Maskulin: Pilihan Wangi Bersih untuk Pria Aktif
-
6 Minyak Rambut Terbaik untuk Pria Rambut Kering: Bikin Lembap, Wangi dan Anti Kusut
-
5 Bedak Non-Comedogenic di Bawah Rp100 Ribu: Kulit Bebas Komedo dan Tetap Ringan Seharian
-
Pendidikan Glory Lamria, Disebut Nikmati Fasilitas Mewah saat Sambut Prabowo di New York
-
5 Sepatu Jalan Kaki Terbaik: Dijamin Tetap Nyaman Walau Dipakai Seharian
-
Profil dan Rekam Jejak Aimee Song: dari Blogger Mode Jadi Mega Influencer
-
7 Pilihan Serum Anti Aging Terbaik untuk Usia 50 Tahun, Buat Kulit Kencang
-
Beda Pendidikan Gibran Vs Subhan Palal yang Gugat Ijazah Wapres
-
10 Rekomendasi Makanan Saat Hujan yang Bikin Tubuh Hangat dan Kenyang
-
5 Universitas Terbaik di Singapura: Kampus Gibran Masuk Peringkat Berapa?