Suara.com - Belakangan ini isu soal kasus perundungan yang terjadi pada siswa kembali heboh di lini masa. Terbaru, ada seorang siswa MAN 1 Medan, Sumatera Utara yang berinisial MH menjadi korban bully teman-temannya. Diduga, ada 20 orang yang melakukan perundungan kepada lelaki 14 tahun tersebut.
Dari keterangan Anisa Munawiroh selaku kakak MH, adiknya lebih dulu diculik pada pukul 10.00 hingga 17.00 WIB. Pelakunya adalah anak-anak yang sekolah di MAN 1 Medan serta para alumni.
"Para pem-bully memaksa adik saya makan lumpur, menghisap sendal, makan daun dan ranting," kata Anisa Munawiroh di Instagram Story, Senin (27/11/2023).
Bahkan yang lebih menjijikan, MH disuruh meminum air ludah para pem-bully. Siswa itu juga dianiaya dengan cara ditendang, dipukul hingga disundut besi panas.
"Tangannya dibakar pakai kunci yang sudah dipanaskan api," ucap Anisa.
Terlihat pula hasil dari luka bakar di tangan MH yang berbentuk huruf PA. Anisa menduga, ini adalah kode dari nama geng yang melakukan bully kepada adiknya.
"PA, Iya Parman, iya. Hebat kali kalian memang. Mana ada takutnya kan? Oh jelas lah, namanya geng Parman bukan kaleng-kaleng," ucap kakak MH.
MH yang menjadi korban bully serta penyiksaan orang-orang tersebut juga diancam. Sang ibu, sambil menangis mengatakan anaknya akan dibunuh jika membeberkan hal ini kepada pihak berwajib.
"Dibunuh, anakku. Kalau dia melapor, ancamannya dibunuh. Kepalanya mau diinin pakai balok," kata ibu MH.
Baca Juga: Diberi Selendang dari Warga Tanah Merah, Anies: untuk Gendong Anak-anak Agar Tak Putus Sekolah
Anisa Munawiroh yang mengunggah peristiwa ini ke media sosial berharap agar polisi mengusut kasus hingga tuntas. Hal tersebut juga menjadi peringatan agar tidak ada lagi yang menjadi korban.
"Mohon bantuan share teman-teman. Biar tidak ada lagi anak di luar sana yang merasakan kekejian orang yang tidak bermoral dan merusak mental anak lain," katanya.
Sepanjang tahun 2023, sudah tercatat banyak sekali kasus perundungan yang terjadi di lingkungan pendidikan. Berikut ulasannya.
Data Kasus Bullying Terbaru 2023
Berdasarkan data dari Federasi Serikat Guru Indonesia (FSGI), kasus bullying atau perundungan di lembaga pendidikan tercatat sebanyak 23 kali selama periode Januari-September 2023.
Paling banyak terjadi di tingkat SMP, yakni sebesar 50 persen. Sementara itu perundungan di tingkat SD mencapai 23 persen, SMA sejumlah 13,5 persen, dan SMK, 13, 5 persen.
Berita Terkait
-
Diberi Selendang dari Warga Tanah Merah, Anies: untuk Gendong Anak-anak Agar Tak Putus Sekolah
-
8 Fakta Miris Bullying MAN 1 Medan, Dipaksa Minum Air Liur, Makan Sendal hingga Disulut Rokok
-
Miris, Guru Agama Kristen Sekolah Negeri di Jakarta Terima Upah di Bawah Rp1 Juta Per Bulan
-
Bukan Lagi Privilege, Cantik dan Terkenal Juga Tak Lepas Jadi Target Bully
-
Diduga Sunat Gaji Honorer dari Rp 9 Juta Jadi Rp 300 Ribu, Kepsek SDN Malaka Jaya 10 Dipanggil Disdik DKI!
Terpopuler
- 18 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 September: Klaim Pemain 108-112 dan Hujan Gems
- Rekam Jejak Brigjen Helfi Assegaf, Kapolda Lampung Baru Gantikan Helmy Santika
- Thom Haye Akui Kesusahan Adaptasi di Persib Bandung, Kenapa?
- Ahmad Sahroni Ternyata Ada di Rumah Saat Penjarahan, Terjebak 7 Jam di Toilet
- Saham DADA Terbang 2.000 Persen, Analis Beberkan Proyeksi Harga
Pilihan
-
Profil Agus Suparmanto: Ketum PPP versi Aklamasi, Punya Kekayaan Rp 1,65 Triliun
-
Harga Emas Pegadaian Naik Beruntun: Hari Ini 1 Gram Emas Nyaris Rp 2,3 Juta
-
Sidang Cerai Tasya Farasya: Dari Penampilan Jomplang Hingga Tuntutan Nafkah Rp 100!
-
Sultan Tanjung Priok Cosplay Jadi Gembel: Kisah Kocak Ahmad Sahroni Saat Rumah Dijarah Massa
-
Pajak E-commerce Ditunda, Menkeu Purbaya: Kita Gak Ganggu Daya Beli Dulu!
Terkini
-
Tren Fesyen Wanita Karier 2025: Ini 5 Item Wajib Ada di Lemari
-
Eye Cream atau Moisturizer Dulu? Ini Urutannya untuk Skincare Malam
-
Berapa Biaya Sekolah di Orchid Park Secondary School seperti Gibran? Segini Kisarannya
-
8 Fakta Pernikahan Selena Gomez dan Benny Blanco, Ini Potret Intimate Wedding Mereka
-
Alasan Kakek Nenek Prabowo Subianto Dimakamkan di Belanda
-
Kurikulum Internasional dan Regulasi Nasional: Formula Baru Pendidikan Masa Depan
-
5.200 Pelari Gaungkan Semangat UMKM Indonesia, Sport dan Empowerment Jadi Satu
-
Wacana akan Jadi Ibukota Politik, Mengapa IKN Dibangun di Kalimantan Timur?
-
Siapa Ayah Prabowo Subianto? Silsilahnya Disorot usai Sang Presiden Ziarah Makam di Belanda
-
Ribuan Orang Keracunan MBG, Ini Nomor Hotline Pengaduan BGN Resmi