Macet Pol! 4 Destinasi Wisata Ini Penuh Lautan Manusia: Dari Dieng Hingga Malioboro

Suara.com - Liburan Natal dan Tahun Baru dimanfaatkan banyak orang untuk berlibur keluar kota. Sejumlah destinasi wisata pun viral dipadati pengunjung. Niat mau healing, kemacetan dan lautan manusia justru malah bikin orang jadi tambah stres. 

Berikut beberapa destinasi yang sempat viral di media sosial karena dipenuhi pengunjung yang ingin liburan Natal dan Tahun Baru, seperti yang Suara.com rangkum. 

1. Daratan Tinggi Dieng

Akun TikTok @basbus_01 memperlihatkan suasana kemacetan di Dieng, Wonosobo, Jawa Tengah. Kemacetan terjadi karena kunjungan para wisatawan yang memadati kawasan tersebut sejak akhir pekan kemarin. 

Parahnya, banyak kendaraan yang tak bisa putar balik karena kondisi jalanan yang berada di tengah tebing dan ruas jalan yang sempit. Akhirnya, wisatawan pun pasrah tak bisa maju maupun mundur untuk mengunjungi kawasan wisata di Dataran Tinggi Dieng yang terkenal dengan keindahannya tersebut.

2. Bukit Sikunir

Membludaknya wisatawan juga terjadi di Bukit Sikunir. Bahkan mereka harus berdesakan dalam mendaki bukit yang berada di kawasan Dieng, Wonosobo, Jawa Tengah tersebut. 

Sayangnya, bukannya lautan awan yang terlihat, mereka justru melihat lautan manusia di sana. Hal tersebut tampak terlihat di TikTok @ighthsumsi.

"Niatnya liat lautan awan, yg ada malah lautan manusia," tulisnya.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Novel Adaptasi AU Twitter yang Wajib Masuk Reading List!

3. Malioboro, Yogyakarta

Hal yang sama juga terlihat di kawasan Malioboro. Pusat kota Yogyakarta ini terlihat begitu penuh sesak, dengan ruas jalan yang dipenuhi mobil yang macet. Bahkan, tak terlihat lagi toko-toko di kawasan tersebut, saking penuhnya pengunjung yang datang memadati trotoar. 

4. Puncak, Bogor

Kepadatan lalu lintas juga terlihat di kawasan Puncak, Bogor, Jawa Barat. Video yang terlihat di akun TikTok @sanespaparazzi memperlihatkan pemberlakuan jalur satu arah dari simpang Gadog ke arah Puncak. Beberapa kawasan wisata juga terlihat dipenuhi wisatawan.