Lewat gagasannya, Rizal Ramli mencanangkan 10 Program Percepatan Pemulihan Ekonomi dan berhasil mendongkrak pendapatan perusahaan negara seperti PT Telkom dan PT PLN melonjak hingga surplus besar besaran.
Perputaran jabatan kembali dirasakan oleh Rizal Ramli saat dirinya ditunjuk Gus Dur untuk menjadi Menteri Keuangan pada 12 Juni 2001. Saat itu, pemerintah Indonesia sedang mengalami peralihan jabatan dari Presiden Gus Dur ke Megawati. Namun jabatan ini hanya diemban Rizal selama dua bulan sebelum akhirnya ia digantikan oleh Boediono.
Tak hanya di bidang pemerintahan, Rizal Ramli juga pernah ditunjuk untuk menjadi Komisaris Utama (Komut) beberapa perusahaan BUMN, seperti PT Semen Gresik dan PT BNI. Selama menjabat sebagai Komut, Rizal kerap kali mengungkapkan kritiknya terhadap kebijakan pemerintah hingga menuai kontroversi.
Lagi-lagi, Rizal Ramli kembali didaulat menjadi menteri dalam Kabinet Kerja di bawah pemerintahan Presiden Jokowi pada tahun 2015 lalu.
Rizal Ramli pun resmi dilantik sebagai Menteri Koordinasi Bidang Kemaritiman pada Agustus 2015. Namun jabatan ini hanya diembannya selama hampir 1 tahun sebelum dirinya digantikan oleh Luhut Binsar Pandjaitan.
Kritik-kritik Rizal Ramli terhadap pemerintah Indonesia pun kerap kali menuai kontroversi di publik, termasuk dirinya yang mengomentari soal proyek 35.000 watt gagasan Jusuf Kalla (JK) yang saat itu masih menjabat sebagai Wakil Presiden. Ia pun menganggap proyek tersebut terlalu ambisius hingga membuat kabinet Jokowi - JK sempat goyah.
Namun kini, ekonom sekaligus kritikus Indonesia tersebut telah kembali ke pangkuan-Nya. Selamat jalan, Pak Rizal Ramli.
Kontributor : Dea Nabila
Baca Juga: Kala Moeldoko Kenang Rizal Ramli bak Obat Menyehatkan
Berita Terkait
-
Kala Moeldoko Kenang Rizal Ramli bak Obat Menyehatkan
-
Unggahan Sedih Luhut Binsar Pandjaitan Untuk Mendiang Rizal Ramli
-
Hartanya saat Jabat Menteri Capai Rp19 M, Apa Saja Aset Peninggalan Rizal Ramli?
-
Duka Para Tokoh Untuk Rizal Ramli, Ekonom Dan Kritikus Yang Istimewa
-
Momen Jenazah Rizal Ramli Tiba Di Rumah Duka Disambut Kalimat Tahlil Kerabat Dan Sahabat
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Menkeu Purbaya Tak Mau Naikkan Tarif Listrik Meski Subsidi Berkurang
-
Istana Tanggapi Gerakan 'Stop Tot Tot Wuk Wuk' di Media Sosial: Presiden Aja Ikut Macet-macetan!
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
Terkini
-
Koleksi Tas Istri Anggota DPRD Wahyudin Moridu, Suaminya Viral Mau 'Rampok Uang Negara'
-
Masa Depan Pendidikan dan SDGs: Pelajaran dari Ambassador Talk di Nusa Putra
-
Siapa Istri Wahyudin Moridu? Anggota DPRD yang Viral Mau 'Rampok Uang Negara'
-
Staycation Rasa Museum: Liburan Mewah di Makau Sekaligus Intip Dunia Picasso!
-
Bedak Herocyn Bisa untuk Wajah? Ketahui Manfaat dan Fungsi Bedak yang Satu Ini
-
Profil UTS Insearch Sydney yang Masuk Riwayat Pendidikan Gibran, Apakah Semacam Bimbel?
-
Ketika Satu Video Mengubah Nasib Restoran: Fenomena Croissant TikTok
-
Wahyudin Moridu dari Partai Apa? Anggota DPRD Viral Ngaku Mau 'Rampok Uang Negara'
-
Tips Memilih Foundation Sesuai Warna Kulit, Ini 5 Rekomendasi Terbaiknya
-
Aman dan Nyaman, Wali Kota Semarang Pastikan Kotanya Siap Jadi Destinasi Liburan Wisatawan