Suara.com - Belum lama ini, istilah erotomania mendadak jadi perbincangan para warganet di platform X. Hal ini bermula dari unggahan akun @tanyarlfes, pada Minggu (7/1/2024). Akun tersebut mengunggah sebuah fakta mengenai aerotomania.
Akun tersebut mengunggah sebuah gambar bertuliskan "Erotomania adalah sejenis gangguan kejiwaan yang menyebabkan seseorang meyakini bahwa orang lain menaruh cinta pada dirinya, padahal kenyataannya tidak."
Dalam caption, akun tersebut pun menulis, "Heol fakta macam apa ini?" disertai dengan tiga buah emoji menangis.
Hingga saat ini, unggahan tersebut telah disukai oleh 20 ribu orang, di-repost sebanyak 2.600 kali, dan dikomentari oleh hampir 1.000 warganet.
Beragam komentar lucu pun dituliskan oleh warganet.
"Alias kepedean," komentar akun @drakk***.
"Bahasa ilmiahnya halu," timpal akun @JadiU***.
"Gampangnya bisa disebut kayak penyakit geer berarti ya, baru tau ada penyakit begini," kata akun @diecember****.
Menariknya, sebagian besar warganet yang berkomentar di unggahan tersebut juga mengaku kalau mereka pernah mengalami salah satu gangguan kesehatan mental tersebut.
Baca Juga: Yudo Andreawan Kepedean Bakal Nikahi Dokter, Termasuk Gangguan Erotomania?
Atau, setidaknya, mengaku kalau ada teman atau kenalan mereka yang mengalami gejala sama seperti hal di atas, yaitu merasa yakin ada orang yang menyukai dirinya, padahal kenyataannya tidak.
"Eh aku pernah loh punya temen kayak gini, pas aku tanya detilnya dia gak bisa nyebutin kapan dia jadian, tapi dia percaya kalo mereka pacaran. Aku tuh bingung banget sama ceritanya, kayak ga pernah ada cerita romantisme yang ril gitu, ngedate juga gak pernah, max dia cerita kalo pernah dielus rambutnya," kata akun @BadO*** mengenai temannya.
"Aku kira dia cinta, ternyata aku yang sakit jiwa," tulis warganet dengan akun @holla****.
"Njirr ternyata selama ini gua sick," komentar dari akun @sweetchi****.
Faktanya, meski kamu mungkin merasa pernah mengalami perasaan dicintai padahal sebenarnya tidak, bukan berarti kamu benar-benar menderita erotomania.
Mengutip Halodoc, erotomania adalah gangguan kesehatan mental yang sangat langka. Erotomania berisiko terjadi ketika seseorang telah memiliki riwayat gangguan kesehatan mental sebelumnya. Beberapa penyakit gangguan mental yang bisa memicu seseorang mengidap kondisi ini di antaranya schizophrenia, demensia, dan gangguan bipolar.
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Body Lotion dengan Kolagen untuk Usia 50-an, Kulit Kencang dan Halus
- 8 Bedak Translucent untuk Usia 50-an, Wajah Jadi Flawless dan Natural
- Sepatu On Cloud Ori Berapa Harganya? Cek 5 Rekomendasi Paling Empuk buat Harian
- 6 Sabun Cuci Muka dengan Kolagen agar Kulit Tetap Kenyal dan Awet Muda
- 5 Sepatu Lari Rp300 Ribuan di Sports Station, Promo Akhir Tahun
Pilihan
-
Hasil SEA Games 2025: Mutiara Ayu Pahlawan, Indonesia Siap Hajar Thailand di Final
-
Stok BBM Shell Mulai Tersedia, Cek Lokasi SPBU dan Harganya
-
Kekuatan Tersembunyi Mangrove: Bisakah Jadi Solusi Iklim Jangka Panjang?
-
Orang Pintar Ramal Kans Argentina Masuk Grup Neraka di Piala Dunia 2026, Begini Hasilnya
-
6 Rekomendasi HP Rp 3 Jutaan Terbaik Desember 2025, Siap Gaming Berat Tanpa Ngelag
Terkini
-
4 Rekomendasi Lulur untuk Calon Pengantin Wanita, Kulit Cerah dan Wangi di Hari Bahagia
-
5 Body Lotion dengan Glutathione Terbaik untuk Mencerahkan Kulit Kusam
-
5 Weton Paling Hoki di Desember 2025 Menurut Primbon Jawa, Siap-siap Banjir Rezeki
-
5 Masker Wajah Anti-Aging untuk Usia 50-an, Atasi Keriput hingga Flek Hitam
-
Jawa Timur Bentuk Tahura Lawu, Bisakah Atasi Krisis Lingkungan?
-
4 Face Oil Anti-Aging untuk Usia 40-an, Atasi Tekstur Kulit dan Flek Hitam
-
Masih Banyak Anak Sulit Dapat Haknya, Bagaimana Strategi Pemerintah Percepat Program KLA 2025?
-
8 Parfum Terbaik untuk Pengendara Motor Mulai Rp 50 Ribu, Bye-bye Bau Asap Knalpot!
-
6 Sabun Cuci Muka Pria di Indomaret, Bikin Kulit Bersih Bebas Kusam
-
Christmas Tree Lighting 2025 Grand Sahid Jaya Jakarta: Penuh Makna dan Kepedulian