Keyword IPK 2,3 digunakan warganet untuk mengkritik Gibran sebagai cawapres terplih. Tak sedikit dari mereka mengaku kesal karena akan mendapatkan wakil presiden dengan IPK rendah.
Bahkan banyak yang membandingkan mulusnya jalan Gibran jadi cawapres dengan syarat masuk BUMN. Seperti diketahui, dibutuhkan IPK minimal 3 jika ingin jadi pegawai BUMN atau perusahaan-perusahaan swasta.
Tentu situasi itu dinilai tidak adil oleh warganet. Bagaimana tidak, Gibran bisa menjadi cawapres dengan IPK hanya 2,3. Sementara itu rakyat biasa harus belajar mati-matiaan demi mendapatkan IPK di atas 3 agar bisa memenuhi syarat umum melamar kerja.
Meski begitu, ada netizen yang memberi pembelaan terkait IPK 2,3.
"Apa sih korelasi IPK rendah dengan kehidupan? Kok masih ada gurauan pakai kalimat; "ya maklum IPK 2.3". Sepertinya najis banget gitu ya IPK rendah? Bagi yang ber IPK rendah, tetaplah yakin. Karena teman-temanku yang sukses wira usaha kebanyakan IPK nya dibawah 3," kata akun @toni***.
Cuitan netizen itu langsung viral dan dikomentari dengan beragam tanggapan, salah satunya soal alasan di balik BUMN dan perusahaan menetapkan syarat IPK minimal 3.
"Tau kenapa lowongan kerja biasa minta IPK minimal 3? Karena dengan mencapai IPK minimal 3, kamu dinilai bisa melakukan tanggung jawab mu dengan baik, sehingga saat kamu kerja nanti, harapannya performa mu akan sama saat kamu kuliah," kata akun @prima***
"Apakah yang IPK nya di bawah 3 bisa perform dengan baik? Tentu bisa, tapi jalannya lebih terjal karena kamu harus punya pembuktian lebih, IPK mu ga mencerminkan itu. Ini cuma bahas kerjaan ya, kalau bahas orang bisa sukses dalam hidup beda lagi, faktornya lebih banyak," pungkasnya.
Jadi, bagaimana pendapatmu soal IPK 2,3 Gibran yang dikaitkan dengan syarat minimal IPK ketika daftar pekerjaan?
Baca Juga: Meski Tak Lolos Parlemen, PPP Berani Ucapkan Selamat Buat Kemenangan Prabowo-Gibran di Pilpres
Kontributor : Trias Rohmadoni
Berita Terkait
-
Meski Tak Lolos Parlemen, PPP Berani Ucapkan Selamat Buat Kemenangan Prabowo-Gibran di Pilpres
-
Reaksi Golkar jika Ada Parpol Lain Ujug-ujug Gabung Kubu 02 usai Prabowo-Gibran Menang Pilpres
-
Adu IPK 3 Anak Jokowi: Gibran vs Kahiyang vs Kaesang, Pantaskah Bangun Dinasti Politik?
-
Ketum NasDem Beri Selamat ke Prabowo-Gibran, Hasto PDIP Singgung 'Cacing Diinjak akan Melawan'
-
Prabowo-Gibran Pemenang Pilpres 2024, Apa Langkah Selanjutnya?
Terpopuler
- Pecah Bisu Setelah Satu Dekade, Ayu Ting Ting Bongkar Hubungannya dengan Enji Baskoro
- 17 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 20 September: Klaim Pemain 110-111 dan Jutaan Koin
- Nasib Aiptu Rajamuddin Usai Anaknya Pukuli Guru, Diperiksa Propam: Kau Bikin Malu Saya!
- Korban Keracunan MBG di Yogyakarta Nyaris 1000 Anak, Sultan Akhirnya Buka Suara
- Momen Thariq Halilintar Gelagapan Ditanya Deddy Corbuzier soal Bisnis
Pilihan
-
Rapor Dean James: Kunci Kemenangan Go Ahead di Derby Lawan PEC Zwolle
-
Nostalgia 90-an: Kisah Tragis Marco Materazzi yang Nyaris Tenggelam di Everton
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan Memori 256 GB Terbaru September 2025
-
Perbandingan Spesifikasi Redmi 15C vs POCO C85, Seberapa Mirip HP 1 Jutaan Ini?
-
Rapor Pemain Buangan Manchester United: Hojlund Cetak Gol, Rashford Brace, Onana Asisst
Terkini
-
Glow Up Ala Miss Grand Indonesia: Rahasia Treatment Biar Kulit Makin Fresh dan Confidence Naik Level
-
Ke Kuala Lumpur Anti-Ribet: Terbang ke Bandara Subang, Liburan Jadi Lebih Sat Set!
-
Liburan Anti Bosan! 5 Playground Kekinian yang Wajib Dikunjungi Keluarga di Jakarta
-
Viral Siput Diduga Terekam di Makanan MBG, Ancam Kerusakan Otak Jika Termakan
-
Hunian Nyaman dengan Fasilitas Ibadah, Jadi Daya Tarik untuk Keluarga
-
Kumpulan Prompt Gemini AI Jadi Pemain Sepak Bola Klub Eropa: Barcelona sampai Real Madrid
-
Siap Dieksplor! Kota Lama Semarang dan Sekitarnya Disulap Jadi Destinasi Heritage Terpadu
-
Menuju Semarang Kota Sinema, Ada Pemutaran Film Pendek di Layar Tancap Pasar Malam
-
Cara Cek Pengumuman Hasil Tes Tahap 1 Asisten Bisnis Koperasi Merah Putih
-
Rekam Jejak Hasan Nasbi yang Diangkat Jadi Komisaris Pertamina: Pekan Lalu Dicopot dari Kepala PCO