Suara.com - Curhatan seorang pria yang membeli sepatu di Jerman baru-baru ini viral di media sosial X. Bagaimana tidak, sepatu yang dibelinya seharga Rp 10 juta terkena bea saat dikirim ke Indonesia hingga mencapai Rp 30 juta.
Kebijakan Bea Cukai itu pun langsung ramai disorot warganet. Berdasarkan penelusuran Suara.com, kata kunci Bea Cukai bahkan masuk daftar trending topic dengan diperbincangkan lebih dari 5 ribu kali hingga Selasa (23/4/2024) sore.
"Selamat siang pak @prastow. Ini kok berulang terus ya kejadian di Bea Cukai? Masa beli sepatu harga 10 jutaan bea masuknya sampai 30 jutaan?" tanya akun X @/PartaiSocmed yang membagikan ulang keluhan pria tersebut.
"Dan jika ada surat penetapan pembayaran bea masuk, cukai, pajak (sppbmcp), kenapa orangnya tidak dikasih tahu rinciannya?" lanjut akun ini.
Bea Cukai sendiri langsung memberikan klarifikasi melalui akun X resminya, @beacukaiRI. Klarifikasi ini juga menyertakan hitung-hitungan versi Bea Cukai mengapa harga sepatu Rp 10 juta itu bisa menjadi Rp 30 juta saat masuk ke Indonesia.
Bea Cukai menjelaskan adanya kesalahan penepatan nilai pabean dalam paket sepatu ini melalui jasa kirim DHL. Pasalnya, pihak DHL sempat memberitahukan bahwa nilai pabean paket sepatu itu senilai lebih dari Rp 500 juta, padahal kenyataannya hanya Rp 8 juta.
"Terima kasih atas atensi yang diberikan. Atas importasi yang dilakukan oleh yang bersangkutan, jasa kiriman yang digunakan dalam hal ini DHL memberitahukan CIF atau nilai pabean USD35.37 atau Rp562.736,-," jelas akun Bea Cukai.
"Informasi dari jasa kiriman tersebut digunakan oleh Bea Cukai untuk penetepan nilai barang. Namun, setelah dilakukan pemeriksaan, nilai CIF atau nilai pabean atas barang tersebut adalah USD553.61 atau Rp8.807.935,-," lanjut Bea Cukai.
Kesalahan itu, kata Bea Cukai, membuat pihaknya menjatuhkan sanksi administrasi. Tak main-main, sanksi administrasi yang dijatuhkan kepada pria itu adalah Rp 24 juta, atau hampir 3 kali lipat lebih dari harga sepatu.
Baca Juga: Sepatu Dipajak Rp30 Juta, Pihak Bea Cukai Sebut Ada Sanksi Administrasi Rp25 Juta
Bea Cukai juga menyertakan rincian bea masuk, PPN hingga Pph yang juga cukup mahal. Bea masuk sebesar 30 persen harga sepatu. Kemudian PPN sebesar 11 persen harga sepatu. Kemudian Pph impor sebesar 20 persen harga sepatu.
"Rincian bea masuk dan pajak impor atas produk sepatu tersebut adalah bea masuk 30% Rp2.643.000, PPN 11% Rp1.259.544, dan PPh Impor 20% Rp2.290.000, dan Sanksi Administrasi Rp24.736.000 dengan total tagihan Rp30.928.544,-," jelas Bea Cukai.
Namun alih-alih menjadi terang benderang, rincian perhitungan Bea Cukai itu malah ramai dikritik pedas warganet. Bahkan ada yang menyebut perhitungan itu bak zaman Firaun.
"Astaghfirullahaladziiiim ngalah-ngalahin Firaun. Ya Allah jangan ampuni dosa pemimpin kami," komentar warganet.
"Tambahin: semoga dosa rakyat-rakyat Indonesia dilimpahkan kepada para pejabat dan pemimpin yang dzholim," timpal warganet.
"Kemaren denger omongan, katanya bea cukai dan lain-lain lagi digalakkan buat bantu mendanai pembangunan IKN. Bener gak sih?" tanya warganet.
Berita Terkait
-
Sepatu Dipajak Rp30 Juta, Pihak Bea Cukai Sebut Ada Sanksi Administrasi Rp25 Juta
-
Bea Cukai Banjir Kritik Buntut Curhatan Pria Kena Pajak Rp30 Juta Usai Beli Sepatu di Luar Negeri
-
Tunjangan dan Gaji Pegawai Bea Cukai yang Dituding Hobi Tarik Denda Rakyat, Fantastis!
-
Kronologi Pria Beli Sepatu Rp10 Juta tapi Kena Bea Masuk 3 Kali Lipat, Klarifikasi Bea Cukai Panen Cibiran
-
Begini Perhitungan Bea Cukai Soal Heboh Beli Sepatu Rp 10 Juta Kena Pajak Rp 30 Juta
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Hasil Survei Sebut Gen Z Lebih Percaya Bank Digital, Ini Alasannya!
-
Nonton Bola Lebih Seru, Pikachu Turun ke Lapangan Temani Anak-Anak di AFF U23
-
Nonton Drakor Sampai WFH, Gaya Hidup Digital Kian Butuh Internet Kencang
-
Golden Black Coffee Milik Tasya Farasya Ada Berapa Cabang? Jual Kopi Susu dengan 5 Tingkat Kafein
-
Apa Tugas Ratu Tisha Selama di PSSI? Dicopot Erick Thohir dari Jabatan Ketua Komite
-
5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung Glycolic Acid, Bikin Wajah Cerah dan Halus Mulai Rp25 Ribu
-
Hubungan Darah Dony Oskaria dengan Nagita Slavina, Baru Ditunjuk Jadi Plt Menteri BUMN
-
Viral Gadis Unboxing Upah Motol Bawang, Dibayar Rp12 Ribu untuk 16 Kg, Tetap Bahagia dan Bersyukur
-
Furnitur Kayu Naik Kelas: Estetik, Berbudaya, dan Ramah Lingkungan
-
Apakah Yurike Sanger dan Soekarno Punya Anak? Ini Fakta Lengkap Hubungan Mereka