Suara.com - Gangguan kepribadian narsistik atau narcissistic personality disorder (NPD) adalah salah satu gangguan mental yang membuat pengidapnya merasa sangat penting dan harus dikagumi.
Orang awam kerap menyebutnya sebagai narsis, dan memang pada kenyataannya, orang dengan NPD memiliki kadar cinta yang berlebihan terhadap dirinya sendiri. Hal ini karena mereka merasa dirinya lebih baik daripada orang lain di sekitarnya.
Lalu yang menjadi pertanyaan, bisakah orang dengan NPD mencintai orang lain, seperti pasangan atau anaknya?
Menjawab pertanyaan tersebut, Spesialis Kedokteran Jiwa dr. Zulvia Oktanida Syarif, SpKJ mengatakan bahwa orang dengan NPD tidak punya kemampuan untuk mencintai.
"Dia minim sekali kemampuan mencintainya. Jadi dia tidak mengerti rasanya mencintai seseorang, sehingga dia juga tidak mengerti bagaimana berkorban untuk orang lain. Karena memang dia tidak punya kemampuan itu," kata dr. Zulvia dalam acara KEB Intimate Session with di Jakarta beberapa waktu yang lalu.
Mencintai seseorang, menurut dr. Zulvia, adalah tentang berusaha memahami dan berkorban. Namun, bagi orang dengan NPD, mereka tidak bisa melakukan kedua hal itu.
Namun yang harus diwaspadai, orang dengan NPD kerap 'menipu' pasangannya dengan berperilaku manis di awal perkenalan. Tapi, ini bukanlah bentuk cinta, melainkan seperti 'perangkap' kepada seseorang yang akan menjadi supply pujian, pengaguman, dan pemujaan yang dibutuhkan olehnya.
"Kenapa dia bisa menunjukkan love bombing dari awal dia berkenalan, karena dia merasa orang ini yang akan menjadi 'korban', yang bisa memberikan supply untuk narsismenya dia," kata dr. Zulvia.
Tak hanya kepada pasangan, orang dengan NPD juga akan berlaku sama kepada anaknya, di mana ia berpikir kalau anak bisa menjadi suplai juga baginya.
Baca Juga: Meski Bukan Psikopat, Jessica Wongso Disebut Mengalami Kombinasi Dua Gangguan Kejiwaan!
"Bahkan kalau anak berprestasi, dia akan klaim bahwa itu adalah pencapaiannya. 'Ini anak gue, nih gue yang besarin gue'. Jadi dia akan menganggap bahwa anak adalah investasinya yang kelak akan menjadi supply baginya," kata dr. Zulvia lagi.
Jadi, apakah orang dengan NPD bisa mencintai? Menurut dr. Zulvia, mereka mencintai dengan caranya sendiri, tapi cintanya mereka berbeda dengan orang kebanyakan.
Berita Terkait
Terpopuler
- KPU Tak Bisa Buka Ijazah Capres-Cawapres ke Publik, DPR Pertanyakan: Orang Lamar Kerja Saja Pakai CV
- Cara Edit Foto Pernikahan Pakai Gemini AI agar Terlihat Natural, Lengkap dengan Prompt
- Anak Jusuf Hamka Diperiksa Kejagung Terkait Dugaan Korupsi Tol, Ada Apa dengan Proyek Cawang-Pluit?
- Dedi Mulyadi 'Sentil' Tata Kota Karawang: Interchange Kumuh Jadi Sorotan
- Ditunjuk Jadi Ahli, Roy Suryo Siapkan Data Akun Fufufafa Dukung Pemakzulan Gibran
Pilihan
-
Belajar dari Cinta Kuya: 5 Cara Atasi Anxiety Attack Saat Dunia Terasa Runtuh
-
Kritik Menkeu Purbaya: Bank Untung Gede Dengan Kasih Kredit di Tempat yang Aman
-
PSSI Diam-diam Kirim Tim ke Arab Saudi: Cegah Trik Licik Jelang Ronde 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026
-
Pemain Eropa Telat Gabung, Persiapan Timnas Indonesia Terancam Kacau Jelang Hadapi Arab Saudi
-
PSSI Protes AFC, Wasit Laga Timnas Indonesia di Ronde 4 Kok dari Timur Tengah?
Terkini
-
Peran Ahmad Assegaf Suami Tasya Farasya di MOP Beauty, Duduki Jabatan Vital
-
Cara Membersihkan Baju Putih Kelunturan, Modal Bahan Sederhana di Rumah
-
5 Rekomendasi Krim Malam Terbaik Mengandung Niacinamide, Bangun Tidur Kulit Lebih Cerah!
-
Lifestyle Terpopuler: Alasan Tasya Farasya Cerai, Skill Bahasa Inggris Menteri Pariwisata Digunjing
-
Prompt Gemini AI untuk Edit Foto Masa Kecil dengan Sekarang, Hasil Natural Bikin Mewek
-
Beda Kekayaan Widiyanti Putri Wardhana dan Ni Luh Puspa, Menteri vs Wakil Menteri Pariwisata
-
Tolak Penawaran Jadi Menpora, Begini Rekam Jejak Karir Raffi Ahmad Sedari Muda
-
5 Rekomendasi Lip Tint untuk Remaja: Warna Natural dan Tahan Lama
-
Apa Itu Asisten Bisnis Koperasi Merah Putih? Cek Tugas, Gaji dan Cara Daftarnya
-
Anak Wali Kota Prabumulih Bawa Mobil ke Sekolah, Padahal di LHKPN Hanya Ada Truk dan Buldoser