Suara.com - Gaji Komite Tapera (Tabungan Perumahan Rakyat) ikut menjadi sorotan di tengah kontroversi Tapera yang belakangan ini menimbulkan polemik. Diketahui iuran Tapera ditetapkan pemerintah sebesar 3 persen sehingga menambah daftar potongan gaji yang diterima karyawan.
Padahal gaji pekerja di Indonesia sudah terpotong untuk pajak PPh Pasal 21, BPJS Kesehatan, dan BP Jamsostek. Lantas berapa gaji Komite Tapera di Indonesia? Simak ulasan berikut ini.
Pengurus Tapera
Tentunya saat gaji pekerja dipotong, ada gaji besar yang diterima oleh pihak pengelola dana Tapera. Pengelolaan Tapera berada di bawah BP Tapera, yang dulunya bernama Bapertarum yang mengelola dana perumahan PNS.
Pengurus BP Tapera terdiri dari komite dan komisioner. Komite Tapera terdiri dari 5 orang antara lain:
1. Sri Mulyani Indrawati (Menteri Keuangan)
2. Basuki Hadimuljono (Menteri PUPR)
3. Ida Fauziyah (Menteri Ketenagakerjaan)
4. Friderica Widyasari Dewi (Anggota Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK))
5. Profesional
Kelima anggota komite Tapera punya sejumlah tugas antara lain:
1. Merumuskan dan menetapkan kebijakan umum dan strategis dalam pengelolaan Tapera
2. Melakukan evaluasi atas pengelolaan Tapera, termasuk melakukan pengawasan dan pelaksanaan tugas BP Tapera
3. Melaporkan hasil evaluasi pengelolaan Tapera ke presiden.
Petinggi lainnya dalam BP Tapera adalah komisioner dan deputi komisioner. Diketahui Komisioner Tapera sekarang adalah Heru Pudyo Nugroho yang merupakan pejabat eselon Kementerian Keuangan (Kemenkeu). Kemudian ada 4 deputi komisioner BP Tapera antara lain:
1. Sugiyarto (Deputi Komisioner Bidang Pengerahan Dana)
2. Doddy Bursman (Deputi Komisioner Bidang Pemupukan Dana)
3. Sid Herdi Kusuma (Deputi Komisioner Bidang Pemanfaatan Dana)
4. Wilson Lie Simatupang (Deputi Komisioner Bidang Hukum dan Administrasi)
Gaji Komite Tapera
Gaji Komite BP Tapera diatur dalam Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 9 Tahun 2023. Berdasarkan aturan itu, Komite Tapera berhak mendapat honorarium, insentif, dan manfaat tambahan lainnya untuk meningkatkan kinerja.
Adapun besaran honorarium tertinggi Komite Tapera unsur profesional sebesar Rp 43,34 juta per bulan. Untuk anggota dengan posisi Ketua Komite Tapera yang jabatannya ex efficio dari unsur menteri mendapat honor sebesar Rp 32,5 juta per bulan. Sementara menteri lainnya yang menjabat ex efficio berhak mendapat honor Rp 29,25 juta per bulan.
Besaran honor itu belum termasuk insentif, tunjangan, dan manfaat tambahan lainnya. Untuk insentif yang diterima anggota pengurus Tapera unsur profesional paling banyak sebesar 40 persen dari insentif yang diterima Komisioner BP Tapera.
Untuk tunjangan yang diterima pengurus BP Tapera antara lain THR yang nominalnya satu kali honorarium, tunjangan transportasi sebesar 20 persen honorarium, tunjangan asuransi purnajabatan sebesar 25 persen total honorarium setahun dan tunjangan lainnya.
Kontributor : Trias Rohmadoni
Berita Terkait
-
Beda Nasib Saat Kritik Tapera, Intip Pendidikan Kiky Saputri dan Soleh Solihun
-
Mahfud MD Hitung-hitungan Iuran Tapera Sesuai Gaji, Kritik Tajam Pemerintah: Apa Penabung Betul-betul dapat Rumah?
-
Mahfud MD Ikut Buka Suara Soal Iuran Tapera, Minta Pemerintah Dengarkan Aspirasi Publik
-
Bukannya Dapat Rumah, Pria Ini Tunjukkan Hasil Tabungan Tapera jika sudah Berjalan
-
Riwayat Pendidikan Kiky Saputri, Kini Diledek Jilat Ludah Sendiri Buntut Kritik Iuran Tapera
Terpopuler
- Selamat Datang Mees Hilgers Akhirnya Kembali Jelang Timnas Indonesia vs Arab Saudi
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
- Kompetisi Menulis dari AXIS Belum Usai, Gemakan #SuaraParaJuara dan Dapatkan Hadiah
- Ini 5 Shio Paling Beruntung di Bulan Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Rumah Tangga Deddy Corbuzier dan Sabrina Diisukan Retak, Dulu Pacaran Diam-Diam Tanpa Restu Orangtua
Pilihan
-
Bahlil Vs Purbaya soal Data Subsidi LPG 3 Kg, Pernah Disinggung Sri Mulyani
-
3 Rekomendasi HP 1 Jutaan Baterai Besar Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Menkeu Purbaya Pernah Minta Pertamina Bikin 7 Kilang Baru, Bukan Justru Dibakar
-
Dapur MBG di Agam Dihentikan Sementara, Buntut Puluhan Pelajar Diduga Keracunan Makanan!
-
Omongan Menkeu Purbaya Terbukti? Kilang Pertamina di Dumai Langsung Terbakar
Terkini
-
7 Rekomendasi Skincare Skintific untuk Atasi Flek Hitam, Bikin Kulit Mulus dan Glowing
-
Harta Deddy Corbuzier Nyaris Rp1 T, Nafkah Bulanan untuk Sabrina Chairunnisa Tak Terduga
-
Rekam Jejak Niluh Djelantik, Anggota DPD Bali 'Kawal' Pembongkaran Tembok di Kawasan GWK
-
4 Rekomendasi Sepatu Jalan Kaki Terbaik untuk Lansia, Nggak Bikin Lecet dan Nyeri
-
Tak Cuma Hamburger, Ini 10 Menu Kuliner Amerika Serikat Populer yang Menarik Dicoba
-
Rayyanza Malik Ahmad Sekolah di Mana? Sudah Pandai Mengaji Al-Fatihah
-
5 Rekomendasi Moisturizer untuk Orang Tua: Kulit Jadi Lembap, Sehat, dan Awet Muda
-
4 Cara Membedakan Sepatu New Balance 2002R Ori vs KW, Segini Harga Aslinya
-
Peta Digital Buatan Anak Bangsa Raih Pengakuan Global di Asia Pasifik, Ini Kata Sosok di Baliknya
-
4 Rekomendasi Bat Ping Pong Murah Mulai 80 Ribu per Oktober 2025