Suara.com - Sejumlah gejala akan dirasakan seseorang yang tertular infeksi jamur penyebab kurap yang bernama dermatofita. Kurap itu sendiri bisa muncul di lipatan paha hingga selangkangan.
“Kurap itu penyakit akibat adanya jamur pada kulit, kuku atau kulit kepala yang disebabkan oleh jamur dermatofita," kata dokter spesialis dermatologi, venereologi dan estetika dari RSUPN Dr. Cipto Mangunkusumo, Eliza Miranda, Kamis (25/7/2024).
Menurut Eliza, kurap dapat mengenai kulit jika orang tersebut tidak menjaga kebersihan dirinya saat beraktivitas seperti sering bertukar pakaian dengan orang lain, bercocok tanam tanpa sarung tangan atau berjalan tanpa alas kaki.
Dia mengatakan, kondisi imun yang rendah seperti yang dialami oleh penderita HIV/AIDS, pasien lupus dan pasien terapi kanker juga mempermudah tubuh tertular infeksi.
Umumnya, kata Eliza, gejala yang timbul saat seseorang terkena kurap, yakni munculnya bercak merah yang semakin lama akan meluas di beberapa bagian kulit. Warna merahnya biasanya lebih redup di bagian tengah dan terang pada bagian tepi.
Kemudian bercak merah itu akan menimbulkan rasa gatal dan apabila dibiarkan semakin lama akan bersisik, serta polanya berubah menyerupai awan karena adanya penggabungan dari beberapa lesi kulit.
“Jadi kalau sudah ada bercak merah dan gatal, pasti jadi tanda tanya. Bisa jadi itu infeksi jamur kurap, walaupun bercak merah dan gatal bisa ditemukan di penyakit lain seperti eksim, tapi itu juga bisa ada di kulit,” ujar dia.
Kemudian pada bagian kuku, gejala yang dialami penderita kurap yaitu kuku akan rusak. Warnanya tidak lagi putih atau bening, melainkan keruh, berwarna kekuningan, hijau atau hitam, rapuh dan mudah patah.
Menurut Eliza, permukaan lempeng kuku juga menjadi lebih tebal dan kasar.
Sementara bila kurap mengenai kulit kepala, gejala yang timbul adalah terjadinya kebotakan pada salah satu tempat di kepala.
Rambut akan rontok di bagian tengah atau pangkal rambut dan menimbulkan bisul jika terjadi pembengkakan di area yang botak tadi. Selain bisul, ruam kemerahan juga terkadang ditemukan di area tersebut.
Eliza mengingatkan apabila gejala tersebut sudah mulai dirasakan, masyarakat lebih baik segera melakukan konsultasi pada dokter untuk mendapatkan pengobatan yang sesuai dengan hasil diagnosis.
Di sisi lain, masyarakat juga diminta untuk segera mencari sumber penularan seperti kebiasaan sehari-hari, adanya penularan dari hewan peliharaan seperti anjing atau kucing, sehingga penularan pada orang lain dapat dicegah.
“Kalau misal kucing atau anjing kita rambutnya rontok, lalu pitak itu ciri-ciri dia sakit jamur. Nanti kita harus obati, kalau tidak dia akan menularkan pada anggota lain termasuk kebiasaan bertukar pakaian, handuk, itu mesti dipikirkan dan dikomunikasikan dengan dokter,” ucap Eliza.
Berita Terkait
-
Untuk Sehari-hari, Sebaiknya Pakai Sunscreen SPF Berapa? Ini Saran Dokter Kulit
-
Physical atau Chemical? Ini Jenis Sunscreen Paling Aman untuk Anak Menurut Dokter Kulit
-
Kenapa Pembersih Muka Harus pH Rendah? Ini Penjelasan Dokter
-
Cleansing Balm vs Micellar Water, Mana yang Lebih Baik? Ini Kata Dokter Kulit
-
Misteri Penyakit Kulit Jokowi, Sebulan Lebih Masih Tampak Radang
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
Emil Audero Jadi Kunci! Cremonese Bidik Jungkalkan Parma di Kandang
-
DPR Usul Ada Tax Amnesty Lagi, Menkeu Purbaya Tolak Mentah-mentah: Insentif Orang Ngibul!
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
Terkini
-
Wahyudin Moridu dari Partai Apa? Anggota DPRD Viral Ngaku Mau 'Rampok Uang Negara'
-
Tips Memilih Foundation Sesuai Warna Kulit, Ini 5 Rekomendasi Terbaiknya
-
Aman dan Nyaman, Wali Kota Semarang Pastikan Kotanya Siap Jadi Destinasi Liburan Wisatawan
-
5 Moisturizer Ringan yang Cepat Meresap di Kulit, Gak Bikin Minyakan dan Lengket
-
Pendidikan Mentereng Lita Gading, Pantas Berani Sentil Anggota DPR Lulusan Paket C
-
Magang Fresh Graduate 2025 Dibuka Kapan? Tawaran Gaji Menggiurkan
-
Terpopuler: Hakim Vonis Mati Sambo Dicoret DPR, Profil Istri Menkeu Jadi Sorotan
-
Rahasia Aroma Woody: Mengapa Wangi Kayu Tak Lekang Waktu
-
Hasil Survei Sebut Gen Z Lebih Percaya Bank Digital, Ini Alasannya!
-
Nonton Bola Lebih Seru, Pikachu Turun ke Lapangan Temani Anak-Anak di AFF U23