Suara.com - Nama Maarten Paes menjadi trending di beberapa media sosial, baik Instagram, TikTok hingga X beberapa waktu lalu. Maarten Paes yang merupakan kiper Timnas Indonesia tersebut membuat decak kagum publik atas aksinya di rumput hijau.
Skuad Garuda yang melakoni Kualifikasi Piala Dunia 2026 putaran ketiga mendapat hasil manis meski hanya menahan imbang dua lawan langganan Piala Dunia, Arab Saudi dan Australia.
Maarten Paes yang dinaturalisasi PSSI melakoni dua pertandingan penting itu dengan baik, bahkan ia dinobatkan sebagai man of the match. Warga Indonesia juga merasa bangga memiliki pemain yang lahir di Belanda tersebut.
Tapi ada hal menarik dari silsilah keluarga Marten Paes sebelum dinaturalisasi PSSI. Kiper 26 tahun ini memiliki nenek yang lahir di Kediri, Jawa Timur. Dalam beberapa literatur neneknya disebut seorang 'blijvers'.
Lantas apa sebenarnya blijvers ini?. Mengingat namanya yang cukup awam di telinga masyarakat Indonesia?.
Blijvers sendiri merupakan istilah Belanda. Jika diartikan ke dalam bahasa Indonesia adalah 'orang yang tinggal'.
Dalam konteks sejarah Indonesia, blijvers merujuk pada orang-orang Eropa yang memutuskan untuk menetap di Hindia Belanda (saat ini bernama Indonesia) setelah masa tugas mereka selesai. Mereka memilih untuk membangun kehidupan baru di tanah jajahan itu.
Memang ada istilah 'trekkers' yang barangkali pernah didengar orang Indonesia. Namun begitu, istilah blijvers dan trekkers jauh berbeda, di mana 'trekkers' adalah orang Eropa yang lebih memilih untuk kembali ke negara asalnya.
Dari cerita Maarten Paes, ia masih memiliki darah Indonesia dari neneknya yang lahir dan besar di Kediri, Jawa Timur. Sehingga pemaknaan 'blijvers' secara global adalah orang-orang dengan keturunan asli Belanda etnis Eropa yang lahir di Indonesia sebelum merdeka pada 1945. Sementara Nenek Maarten Paes yang bernama Nel Appels-van Heyst, lahir di Kediri, Jawa Timur pada tahun 1940.
Baca Juga: 7 Artis Keturunan Nabi Muhammad: Ada Atiqah Hasiholan, Adi Bing Slamet, Hingga Fachry Albar
"Nenek saya tinggal di sana (Indonesia) sekitar lima sampai enam tahun, lahir di sana, tinggal di sana dan kemudian perang dunia kedua pecah," tutur Maarten mengutip YouTube FC Dallas, Kamis (12/9/2024).
Nel Appels sempat mengungsi ke kamp-kamp milik Spanyol-Jepang ketika Indonesia dijajah Negeri Sakura tersebut. Beberapa tahun di Indonesia, nenek Maarten kembali ke Belanda menggunakan kapal.
Mengingat masih ada kehidupan yang ditinggalkan di Indonesia, nenek Maarten kembali ke Indonesia. Lama hidup di sana, akhirnya mereka kembali lagi ke Belanda melahirkan ibu Maarten dan Maarten Paes pada 14 Mei 1998.
Dari kisah nenek Maarten itu bisa diketahui bahwa keluarganya ikut merasakan dampak perang. Bahkan ibu Nel Appels diketahui meninggal dalam perang dunia kedua tersebut.
Berpindah-pindah hidup serta merasakan dampak dan menjadi korban perang, Maarten menceritakan tidak ada rasa menyesal dari neneknya yang hidup dan tinggal di Hindia Belanda saat itu.
Dalam beberapa percakapan dengan neneknya ketika masih hidup, Maarten menyebutkan ada rasa hormat dan bangga dari neneknya bisa lahir di Indonesia dan besar di lingkungan budaya Indonesia.
Berita Terkait
-
Perbandingan Nilai Pasar Sandy Walsh dan Craig Goodwin, Pemain Australia yang Provokasi Bek Kanan Timnas Indonesia
-
Mitchell Duke Ketakutan, Penyerang Australia Remehkan Tradisi 'Nyanyi Tanah Airku' Akhirnya Minta Maaf
-
Siapa Peter Gontha? Donald Trump Indonesia Lagi Galau Timnas Indonesia Full Pemain Naturalisasi
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Murah untuk Aktivitas Harian Pemula, Biaya Operasional Rendah
- 51 Kode Redeem FF Terbaru 8 Desember 2025, Klaim Skin Langka Winterlands dan Snowboard
- Shio Paling Hoki pada 8-14 Desember 2025, Berkah Melimpah di Pekan Kedua!
- 7 Rekomendasi Bedak Padat Anti Dempul, Makeup Auto Flawless dan Anti Cakey
- Sambut HUT BRI, Nikmati Diskon Gadget Baru dan Groceries Hingga Rp1,3 Juta
Pilihan
-
OJK: Kecurangan di Industri Keuangan Semakin Canggih
-
PT Tusam Hutani Lestari Punya Siapa? Menguasai Lahan Hutan Aceh Sejak Era Soeharto
-
Harga Minyak Melonjak: AS Sita Kapal Tanker di Lepas Pantai Venezuela
-
Sepanjang Semester I 2025, Perusahaan BUMN Lakukan Pemborosan Berjamaah Senilai Rp63,75 Triliun
-
Rekomendasi 7 Laptop Desain Grafis Biar Nugas Lancar Jaya, Anak DKV Wajib Tahu!
Terkini
-
9 Tips Memilih Wedding Organizer yang Aman Agar Pernikahan Tak Jadi Bencana
-
6 Zodiak Paling Sial Pada Tahun 2026, Cek Tips Menghadapinya!
-
6 Sabun Cuci Muka Mengandung Probiotik dan Prebiotik untuk Skin Barrier
-
18 Ide Kado Hadiah Natal untuk Teman di Bawah Rp 50 Ribu
-
4 Sepatu di Bawah Rp500 Ribu yang Modelnya Mirip New Balance, Nyaman dan Stylish Buat Jalan Kaki
-
5 Pelembap Retinol Murah untuk Ibu Rumah Tangga, Atasi Kerutan dan Garis Halus
-
Ramalan Zodiak Cinta 11 Desember 2025, Aries Harus Move On dan Gemini Stop Halu Soal Mantan
-
5 Serum dengan Glycolic Acid untuk Mencerahkan dan Menghilangkan Flek Hitam
-
Hey Bali Tawarkan Penitipan Barang Gratis Selama 4 Jam, Strategi Bangun Kepercayaan Wisatawan
-
Cara Pindah BPJS Mandiri ke PBI: Simak Syarat dan Langkah-Langkah Lengkapnya