Suara.com - Komitmen dari Pacet bakal lahir dari Multaqa Organisasi Internasional Alumni Al Azhar Kairo (OIAA), untuk lebih berperan dalam menghadapi kondisi politik, geopolitik, serta kondisi sosial ekonomi, yang mengalami banyak perubahan di banyak negara. Termasuk di Asia Tenggara.
"Pertemuan akbar Multaqa Organisasi Internasional Alumni Al-Azhar (OIAA) VIII pada 13 hingga 15 September 2024 ini, diselenggarakan dalam skala internasional. Kita harapkan komitmen dari Pacet Mojokerto ini, bukan sekedar gaungnya yang akan mendunia. Tetapi juga membawa pengaruh bagi kita dan umat sejagad. Karena acara ini diikuti oleh alumni Al Azhar dari Indonesia, Asia Tenggara, hingga Bangladesh, dengan narasumber tokoh nasional dan dari Al Azhar Mesir," jelas KH Asep Saifuddin Chalim, pendiri dan pengasuh PP Amanatul Ummah selaku tuan rumah utama acara ini, di Pacet, Mojokerto, Jumat (13/9/2024).
Itu sebab, sebagai tuan rumah utama, KH Asep mengundang banyak pembicara dari dalam dan luar negeri, dalam acara penting ini. Presiden Terpilih H. Prabowo Subianto sebagai pembicara utama nasional Multaqa OIAA ini. Sedangkan pembicara internasionalnya adalah dari Al Azhar Kairo Mesir yakni Rektor Universitas Al-Azhar Mesir Prof. Dr. Salama Dawood, serta Ketua OIAA Pusat Prof. Dr. Abbas Shouman.
“Azhari (sebutan untuk alumni Al-Azhar-red) harus bisa menjelma menjadi manusia berdaya saing dalam masyarakat baik di bidang keilmuan ataupun kemandirian dan politik kebangsaan seperti para ulama, agar semakin unggul dan kompetitif. Sekaligus menjadi tokoh pelopor kemajuan Asia Tenggara pada umumnya,” ungkap KH Asep Saifuddin Chalim, yang juga Guru Besar bidang sosiologi di Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Ampel Surabaya, Jawa Timur.
Sosok KH Asep memang dikenal masif dalam membangun umat dan sumber daya manusia (SDM) bangsa Indonesia yang unggul. Dirinya sangat berharap agar perhelatan akbar Multaqa OIAA ke VIII di Pacet ini menjadi tonggak bagi kebangkitan kiprah alumni Al Azhar Kairo dari Indonesia, dan Asia Tenggara pada umumnya, di tengah masyarakat dunia.
Perubahan berbagai kondisi di dunia, mempengaruhi kehidupan masyarakat, terutama menimbulkan kesenjangan ekonomi, kemiskinan, serta pengangguran, menjadi sederet penyebab "klasik" bagi merosotnya ketahanan sosial. Padahal, rapuhnya ketahanan sosial (social resilience), jika tidak diwaspadai atau bahkan dibiarkan, dapat mempengaruhi ketahanan nasional (national resilience) secara keseluruhan.
Setiap individu maupun masyarakat, perlu melakukan transformasi adaptabilitas dalam menghadapi berbagai tantangan perubahan. Pertanyaan terbesarnya adalah: apa dan bagaimana peran kita (OIAA) dalam masyarakat, agar dapat menghadapi aneka perubahan disruptif tersebut? Inilah alasan bagi tema Multaqa OIAA ke VIII yaitu “Komitmen Kebangsaan sebagai Landasan Mewujudkan Ketahanan Sosial”.
Sinergis Setiap Peran Alumni
Muhammad Al-Barra, Ketua Organisasi Ikatan Alumni Al-Azhar (OIAA) Jawa Timur, sekaligus tuan rumah acara ini mengatakan bahwa kegiatan multaqa OIAA kali ini hendaknya melecut semangat baru para alumni Al-Azhar, untuk terus bersinergi dalam pengabdian kepada masyarakat.
Baca Juga: Universitas KH Abdul Chalim Mojokerto Jadi Tuan Rumah Multaqo Alumni Al Azhar Mesir
“Saya rasa setiap reuni memberikan petunjuk kebangkitan. Seperti halnya Multaqo OIAA VIII kali ini, tentunya dapat membuat ikatan alumni Al-Azhar menjadi lebih kuat. Tapi kini saatnya kita bersinergi melalui jalur dan peran masing-masing. Saya percaya, sinergi sangat tertinggi, karena dapat menciptakan alternatif baru yang belum dilakukan. Dengan bersinergi, semangat kita menjadi lebih tebal, dan tindakan kita dalam membangun bangsa dan negara juga menjadi lebih kuat,” kata Gus Barra, panggilan akrab Wakil Bupati Mojokerto, sekaligus Calon Bupati Mojokerto yang telah mengantongi 13 dukungan partai politik.
Gus Barra menjelaskan mengapa Multaqo OIAA 2024 ini bertempat di Mojokerto, dan bukan di tempat lain? Kata dia, “sebagai upaya menggelorakan kebangkitan Indonesia dengan mengambil kisah Majapahit sebagai inspirasi.”
Selain PP Amanatul Ummah dan OIAA, bertindak sebagai tuan rumah Multaqa terbesar selama 15 tahun berdirinya OIAA ini, adalah Universitas KH Abdul Chalim (UAC) di Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur.
Rektor Universitas KH Abdul Chalim, Mauhibur Rokhman, mengatakan acara multaqo kali ini tidak hanya menjadi ajang silaturahmi antaralumni Al-Azhar saja, tetapi juga sejumlah tokoh penting nasional.
“Persiapan Multaqa sudah on the track, sesuai rencana awal. Rangkaian acara akan dimulai dari ramah tamah dengan pengasuh pesantren, penyambutan peserta multaqo oleh ribuan santri Amanatul Ummah, gala dinner dengan konsep outdoor, hingga presentasi call paper yang akan dikoordinir UAC,” kata dia.
Agar dapat tercipta diskusi untuk membahas sejumlah isu strategis nasional maupun regional dan global. Maka, selain Presiden terpilih, pembicara lainnya antara lain calon Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Gubernur Lemhanas Letjen TNI Eko Margiyono, Rektor IAIN Kudus Abdurrahman Kasdi, Guru Besar UIN Sunan Ampel Imam Ghazali Said, mantan Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin, mantan Rektor Uin Syarif Hidayatullah Jakarta Amany Lubis, Sekretaris HAK KWI, Romo Agustinus Heri Wibowo, Dosen Uin Syarif Hidayatullah Jakarta Iffatul Umniati.
Berita Terkait
-
Kisah Rahmah El Yunusiyyah: Pahlawan Nasional dan Syaikhah Pertama dari Universitas Al-Azhar
-
Sidang Praperadilan Nadiem Makarim Kembali Digelar, Kejagung Hadirkan Ahli Hukum dan Bawa Bukti Ini
-
Pusat Fatwa Global Al-Azhar Peringatkan Bahaya Roblox untuk Anak
-
Tewas Ditabrak Diduga Orang Mabuk di Al Azhar Jaksel, Kakak Korban Ungkap Fakta Mencengangkan!
-
Bela Istri di Tengah Polemik, Aksi Menteri Maman Abdurrahman Datangi KPK Tuai Apresiasi Guru Besar
Terpopuler
- 5 Rekomendasi Motor Matic untuk Keluarga yang Irit BBM dan Murah Perawatan
- 58 Kode Redeem FF Terbaru Aktif November 2025: Ada Item Digimon, Diamond, dan Skin
- 5 Rekomendasi Mobil Kecil Matic Mirip Honda Brio untuk Wanita
- 5 Sunscreen Wardah Untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Bantu Atasi Tanda Penuaan
- Liverpool Pecat Arne Slot, Giovanni van Bronckhorst Latih Timnas Indonesia?
Pilihan
-
4 HP Baterai Jumbo Paling Murah Tahan Seharian Tanpa Cas, Cocok untuk Gamer dan Movie Marathon
-
5 HP Memori 128 GB Paling Murah untuk Penggunaan Jangka Panjang, Terbaik November 2025
-
Hari Ini Bookbuilding, Ini Jeroan Keuangan Superbank yang Mau IPO
-
Profil Superbank (SUPA): IPO Saham, Harga, Prospek, Laporan Keuangan, dan Jadwal
-
Jelang Nataru, BPH Migas Pastikan Ketersediaan Pertalite Aman!
Terkini
-
5 Serum Retinol untuk Mengatasi Tanda Penuaan seperti Garis Halus dan Kerutan
-
Apakah 24 Desember Cuti Bersama? Ini Keputusan Resmi SKB 3 Menteri Terbaru
-
Reopening di Palembang: Intip Desain Baru Andrew Shoes yang 'Urban' dan Koleksi Tas Serbaguna
-
5 Rekomendasi Sepatu Running Lokal untuk Berbagai Medan, Harganya Mulai dari Rp300 Ribuan!
-
3 Contoh Surat Rekomendasi Petugas Haji dan Langkah Jitu Lolos Seleksi PPIH
-
5 Sunscreen untuk Mencegah Sunburn, Murah Meriah Mulai Rp30 Ribuan
-
2 Cara Cek Nama Penerima Bansos 2025 via HP: Cuma Pakai KTP, Dana Rp900 Ribu Siap Dicairkan
-
Bingung Pilihanmu Pas atau Tidak? Ini Ciri-Ciri Sunscreen Cocok di Kulit
-
5 Potret Wardatina Mawa, Pelapor Dugaan Perselingkuhan Inara Rusli
-
Cara Cek NIK KTP Apakah Terdaftar Bansos 2025? Ini Cara Mudahnya!