Suara.com - Mantan juru bicara KPK, Febria Diansyah mengungkapkan apresiasinya terhadap langkah putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep yang membuat klarifikasi mengenai jet pribadi yang ditumpanginya.
"Saya sudah baca di berita, Kaesang datang ke KPK hari ini untuk klarifikasi ke Direktorat Gratifikasi. 1 bulan kurang 1 hari sejak beliau diketahui naik private jet pada 18 Agustus 2024 lalu. Ini langkah yang bagus dan belum terlambat. Karena batas waktu pelaporan gratifikasi maksimal pada 30 hari kerja," tulis Febri dalam cuitannya di akun X-nya pada Rabu (18/9/2024) kemarin.
Sebelumnya, Kaesang Pangarep dikritik karena menumpangi private jet bersama Erina Gudono ke Amerika Serikat. Setelah isu dugaan gratifikasi mencuat, Kaesang seolah-olah menghilag dari publik.
Kaesang pun akhirnya datang ke KPK untuk melakukan klarifikasi pada Selasa (17/9/2024) kemarin. Putra bungsu Jokowi ini mengaku hanya menebeng pesawat temannya ke Negeri Paman Sam tersebut.
Namun, dugaan gratifikasi yang dikaitkan dengan Kaesang membuat Febri ragu apakah Kaesang bisa terjerat hukum atau tidak, mengingat ia bukan berstatus sebagai pejabat negara.
"Tapi Kaesang kan bukan Penyelenggara Negara? Benar (dugaan gratifikasi) namun sebaiknya analisa seperti itu biarkanlah jadi tugas dari KPK. Setelah lapor, dalam waktu maksimal 30 hari kerja juga. KPK juga wajib memutuskan dan menetapkan apakah gratifikasi tersebut milik negara atau tidak. Bahkan apakah itu bentuk dari gratifikasi atau bukan," lanjut Febri.
Apresiasi yang diberikan mantan jubir KPK ini pun mendapat perhatian publik lantaran dianggap menormalisasikan gratifikasi.
Tak hanya itu, banyak warganet yang menyayangkan sikap Febri yang terkesan berpihak terhadap Kaesang, mengingat riwayat Febri sebagai mantan dari bagian KPK dan juga berkecimpung di dunia hukum.
Lalu, seperti apa riwayat pendidikan dari Febri Diansyah? Simak inilah selengkapnya.
Baca Juga: Megawati Disenggol Istana Soal Jet Pribadi, Elite PDIP Langsung Beri Pembelaan Begini
Pendidikan Febri Diansyah
Febri Diansyah adalah seorang birokrat sekaligus ahli hukum serta pengamat korupsi di Indonesia. Pria kelahiran Padang, 8 Februari 1983 ini awalnya menamatkan sekolahnya di SMA Negeri 4 Padang.
Pada tahun 2000, Febri lulus dari bangku SMA dan melanjutkan pendidikan tinggi di jurusan Manajemen Fakultas Ekonomi Universitas Andalas.
Melansir dari laman LinkedIn-nya, pada 2002 Febri pindah ke Universitas Gadjah Mada (UGM) jurusan Ilmu Hukum karena tertarik dengan dunia hukum. Bemodalkan tekad dan niat yang kuat, Febri pun harus bolak balik Padang - Yogyakarta demi menghidupi diirinya sendiri yang berkuliah sambil bekerja.
Selama 7 tahun lamanya, Febri akhirnya meraih gelar sarjana Hukum pada tahun 2007. Pasca lulus dari UGM, Febri pun bergabung dengan Indonesia Corruption Watch (ICW) sebagai peneliti di bidang hukum dan pindah ke ibukota Jakarta.
Pada tahun 2016, Febri ditunjuk untuk menjadi Kepala Biro Hubungan Masyarakat (Biro Humas) KPK. Namun di tahun 2020, ia mengajukan pengunduran diri lantaran merasa tidak lagi nyaman bekerja di KPK.
Berita Terkait
-
Megawati Disenggol Istana Soal Jet Pribadi, Elite PDIP Langsung Beri Pembelaan Begini
-
Tweet Chili Pari Tahun 2015 Jadi Sorotan, Netizen: Sindir Kebiasaan Kaesang Nebeng Pesawat Teman?
-
Baliho Jokowi Pakai 'Outfit Merakyat' di Pilpres 2014 Viral Lagi: Pejabat Foya-foya, Rakyat Menderita, Terbukti!
-
Sindir Kaesang Pakai 'Ilmu Matematika', Netizen ke Abdur Arsyad: Nyalinya Gak Kaleng-kaleng
-
Alasan Roy Suryo Berani Bongkar Habis Rute Jet Pribadi Kaesang Pangarep
Terpopuler
- Pengamat Desak Kapolri Evaluasi Jabatan Krishna Murti Usai Isu Perselingkuhan Mencuat
- Profil Ratu Tisha dan Jejak Karier Gemilang di PSSI yang Kini Dicopot Erick Thohir dari Komite
- Bukan Denpasar, Kota Ini Sebenarnya Yang Disiapkan Jadi Ibu Kota Provinsi Bali
- Profil Djamari Chaniago: Jenderal yang Dulu Pecat Prabowo, Kini Jadi Kandidat Kuat Menko Polkam
- Tinggi Badan Mauro Zijlstra, Pemain Keturunan Baru Timnas Indonesia Disorot Aneh Media Eropa
Pilihan
-
6 Stadion Paling Angker: Tempat Eksekusi, Sosok Neti hingga Suara Misterius
-
Shell, Vivo Hingga AKR Bungkam Usai 'Dipaksa' Beli BBM dari Pertamina
-
Drama Stok BBM SPBU Swasta Teratasi! Shell, Vivo & BP Sepakat 'Titip' Impor ke Pertamina
-
Gelombang Keracunan MBG, Negara ke Mana?
-
BUMN Tekstil SBAT Pasrah Menuju Kebangkrutan, Padahal Baru IPO 4 Tahun Lalu
Terkini
-
Golden Black Coffee Milik Tasya Farasya Ada Berapa Cabang? Jual Kopi Susu dengan 5 Tingkat Kafein
-
Apa Tugas Ratu Tisha Selama di PSSI? Dicopot Erick Thohir dari Jabatan Ketua Komite
-
5 Rekomendasi Moisturizer Mengandung Glycolic Acid, Bikin Wajah Cerah dan Halus Mulai Rp25 Ribu
-
Hubungan Darah Dony Oskaria dengan Nagita Slavina, Baru Ditunjuk Jadi Plt Menteri BUMN
-
Viral Gadis Unboxing Upah Motol Bawang, Dibayar Rp12 Ribu untuk 16 Kg, Tetap Bahagia dan Bersyukur
-
Furnitur Kayu Naik Kelas: Estetik, Berbudaya, dan Ramah Lingkungan
-
Apakah Yurike Sanger dan Soekarno Punya Anak? Ini Fakta Lengkap Hubungan Mereka
-
6 Fakta Kematian Remaja Perempuan di Mobil Tesla Milik Penyanyi D4vd
-
Profil dan Kekayaan Dony Oskaria, Ditunjuk Prabowo Jadi Plt Menteri BUMN
-
Mau Buka Usaha Sendiri dan Cuan dengan Bantuan AI? Begini Caranya