Suara.com - Berlari di ajang maraton kelas dunia adalah impian banyak pelari. Ajang bergengsi ini tidak hanya untuk unjuk kemampuan, tetapi juga menjadi pengalaman tak terlupakan. Namun, untuk mencapai garis finish dengan bangga, dibutuhkan persiapan yang matang dan mental yang kuat. Hal ini karena tantangan yang akan dihadapi sangatlah berbeda dibandingkan dengan berlari di dalam negeri.
Selain kompetisi ketat dengan para pelari kelas dunia, perbedaan cuaca dengan negara asal juga menjadi tantangan sulit yang harus dihadapi pelari. Ditambah, jarak tempuh yang cukup jauh, yaitu sekitar 42 km, tentunya membutuhkan stamina yang sangat baik.
Lalu, apa saja persiapan yang harus dilakukan untuk ikut maraton kelas dunia? Salah satu yang terpenting tentu saja membuat program latihan yang terstruktur. Program latihan harus dirancang secara bertahap dan disesuaikan dengan kemampuan fisik masing-masing individu, serta harus dikonsultasikan dengan pelatih lari profesional untuk mendapatkan program latihan yang optimal.
Tak hanya itu, peserta juga perlu memperhatikan asupan nutrisi yang seimbang untuk memberikan energi yang cukup selama latihan dan perlombaan. Serta tak lupa istirahat yang cukup, karena tubuh membutuhkan waktu untuk memperbaiki diri setelah latihan.
Tak kalah penting juga adalah latihan mental, misal dengan melakukan teknik relaksasi seperti meditasi atau yoga yang dapat membantu mengurangi stres dan meningkatkan fokus.
Kahf, sebagai pioneer dan expert dalam produk personal men's care, baru saja menjalankan kampanye "MelangKahf ke Berlin", dengan mengajak para KahfBro, yang diwakili oleh public figures, community leaders, dan konsumen terpilih dalam ajang maraton kelas dunia di Berlin pada tanggal 29 September 2024 lalu.
Kampanye "MelangKahf ke Berlin” bertujuan untuk mendorong peningkatan ilmu olahraga dan memastikan banyak dampak positif terjadi selama proses tersebut. Melalui integrasi ilmu olahraga, Kahf ingin memberikan edukasi mendalam kepada pelari, mendorong masyarakat dan komunitas untuk selalu percaya bahwa proses metode latihan yang baik akan memberikan dampak positif dan perubahan yang signifikan, serta memperkenalkan produk yang dirancang untuk meningkatkan kepercayaan diri yang pada saat yang sama bisa mendorong performa dan membantu dalam proses pemulihan setelah latihan dan lomba.
Billy Dharmawan, Brand Manager Kahf, mengatakan bahwa Kahf berdedikasi untuk meningkatkan pengalaman atletik dan memberikan pengalaman men's personal care terbaik bagi pelari di seluruh dunia. Dengan mengintegrasikan ilmu olahraga terdepan, Kahf bertujuan tidak hanya untuk mendorong peningkatan performa tetapi juga memperkaya pengalaman para KahfBro (sebutan untuk representatif dan konsumen Kahf).
Dalam prosesnya, pencarian KahfBro untuk diberangkatkan ke Berlin Marathon melalui dua challenge. Yang pertama adalah dengan menceritakan alasan konsisten berlari dan juga membuat track lari unik di Strava, yang dimulai sejak tanggal 18 April hingga 31 Mei 2024 lalu.
Kris Wahyudi sebagai perwakilan komunitas lari, menceritakan persiapannya menjelang persiapan mengikuti Berlin Marathon di Berlin.
Baca Juga: Penting! Ini Tips Persiapan Fisik Jelang Maraton
"Saya menjalani pelatihan khusus di bawah bimbingan Coach Agung Gantar dari Gantarvelocity, dan saya juga menerima perawatan fisioterapi dari Fitcovery. Kahf berusaha memperhatikan partisipan dari sisi persiapan dengan menerapkan ilmu olahraga yang terbaik untuk memberikan edukasi sekaligus inspirasi masyarakat yang berminat untuk ikut menjadi peserta lari maraton ke depannya,” ujar Kris Wahyudi.
Ibnu Jamil, seorang public figure, juga mengatakan bahwa sebagai bagian dari persiapan untuk Berlin Marathon 2024, Kahf juga mendukung para pelari untuk selalu menjaga kebersihan diri dengan menggunakan produk perawatan tubuh mulai dari deodorant, facewash, hingga sunscreen.
Bersama para pelari, Kahf juga akan memberangkatkan Coach Agung Gantar, yang juga turut memberikan edukasi kepada para komunitas penggiat lari di Indonesia untuk selalu percaya pada proses persiapan dengan membekali diri dengan ilmu olahraga yang baik.
Berita Terkait
Terpopuler
- Penyerang Klub Belanda Siap Susul Miliano Bela Timnas Indonesia: Ibu Senang Tiap Pulang ke Depok
- 27 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 26 Oktober: Raih 18.500 Gems dan Pemain 111-113
- Gary Neville Akui Salah: Taktik Ruben Amorim di Manchester United Kini Berbuah Manis
- 7 Rekomendasi Sunscreen Mengandung Alpha Arbutin untuk Hilangkan Flek Hitam di Usia 40 Tahun
- 7 Pilihan Parfum HMNS Terbaik yang Wanginya Meninggalkan Jejak dan Awet
Pilihan
-
Dari AMSI Awards 2025: Suara.com Raih Kategori Inovasi Strategi Pertumbuhan Media Sosial
-
3 Rekomendasi HP Xiaomi 1 Jutaan Chipset Gahar dan RAM Besar, Lancar untuk Multitasking Harian
-
Tukin Anak Buah Bahlil Naik 100 Persen, Menkeu Purbaya: Saya Nggak Tahu!
-
Menkeu Purbaya Mau Tangkap Pelaku Bisnis Thrifting
-
4 HP Memori 256 GB Paling Murah, Cocok untuk Gamer yang Ingin Install Banyak Game
Terkini
-
Penjelasan Ending Film Abadi Nan Jaya atau The Elixir, Apakah Ada Sekuel?
-
5 Rekomendasi Parfum Mykonos Paling Best Seller yang Bisa Kamu Cobain
-
Apa Itu Teknologi Radio Komunikasi, Kunci Dunia yang Selalu Terhubung
-
5 Shampoo Tanpa SLS yang Aman untuk Kulit Kepala Sensitif, Bikin Rambut Sehat dan Terawat
-
Lagi Jadi Tren, Cara Unik Merawat Kulit Pakai Skincare Kopi: Apa Manfaatnya?
-
Bukan Semalam, Berapa Lama Pembangunan Candi Prambanan? Katedral Koln Butuh Waktu 600 Tahun Lebih
-
5 Rekomendasi Parfum untuk Dipakai saat Musim Hujan, Aromanya Sopan dan Hangat
-
Sejarah Thrifting di Indonesia, Purbaya Siap Sikat Mafia Baju Impor Ilegal
-
5 Rekomendasi Sunscreen dengan Formula Oil-Control, Tidak Bikin Kulit Berminyak
-
Apa Itu Gas DME Pengganti Tabung Gas LPG? Benarkah Lebih Unggul dan Hemat?