Suara.com - Ikatan Keluarga Minang (IKM) mendadak viral usai melakukan razia dan memberikan lisensi pada rumah makan Padang. Semua ini bermula ketika sebuah video di media sosial menunjukkan sejumlah orang mencopot tulisan “masakan padang” di Cirebon karena bukan dimiliki oleh orang Minang.
Akan tetapi, penasehat Perhimpunan Rumah Makan Padang Cirebon (PRMPC) menjelaskan bahwa alasan sebenarnya adalah lantaran harga nasi padang yang ditawarkan terlalu murah. Hal itu dikhawatir merusak harga pasar di antara pengusaha rumah makan Padang.
Lantas, bagaimana cara kerja Ikatan Keluarga Minang (IKM) selama ini? Berikut ulasannya.
Profil Ormas Ikatan Keluarga Minang (IKM)
IKM atau Ikatan Keluarga Minang adalah organisasi kemasyarakatan berbadan hukum yang tersebar ke seluruh negeri. Saat ini, tercatat bahwa ketua harian IKM adalah Andre Rosiade. Sementara itu, ketua umum IKM adalah Fadli Zon yang kini menjabat sebagai Menteri Kebudayaan RI.
Nefri selaku Jenderal Dewan Pimpinan Pusat mengaku bahwa pihaknya memang sudah menerbitkan lisensi rumah makan Padang sejak tahun 2017 lalu. Lisensi ini telah diakui Pemerintah Provinsi Sumatera Barat di bawah kepemimpinan Gubernur Mahyeldi Ansharullah.
Bukan karena harga atau orang yang menjual, lisensi rumah Padang ini dikeluarkan lantaran polemik masakan rendang babi yang sempat viral pada tahun 2022.
Nefri juga menyebut bahwa label ini bukan untuk mengklaim bahwa masakan padang hanya milik orang Minang dan melarang masyarakat umum menjualnya.
“Memperkuat mana masakan Minang yang asli, itu saja. Kalau kami larang buka usaha Padang kan tidak mungkin karena ini kebudayaan Indonesia,” tuturnya.
Baca Juga: Viral Ormas Sweeping Warung Padang, Benarkah Hanya Boleh Dimiliki Orang Minang?
Lisensi ini bahkan bisa didapatkan oleh pemilik rumah makan Padang yang bukan Minang dan tidak akan mengatur terkait patokan harga.
“Bukan harus orang Minang yang dagang. Kami dari orang Minang membolehkan siapa saja menjual masakan padang yang penting autentik rasanya. Masalah harga kami serahkan ke pedagang,” ujarnya.
Andre Rosiade selaku ketua harian IKM juga menyampaikan bahwa setiap warga negara berhak jualan masakan padang.
Terkait video razia yang Viral, Pol Sumarni selaku Kapolresta Cirebon menjelaskan bahwa kedua pihak telah berdamai.
“Dari PRMPC juga sepakat boleh menjual dengan harga berapapun, tapi tidak boleh menggunakan label paket Rp10.000 atau Rp8.000 dan penambahan tulisan ‘Padang atau Minang’ karena akan menghancurkan rumah makan Padang lain,” ujar Sumarni selaku
Kontributor : Hillary Sekar Pawestri
Berita Terkait
-
Viral Ormas Sweeping Warung Padang, Benarkah Hanya Boleh Dimiliki Orang Minang?
-
Winda Viska Jualan Nasi Padang
-
Pemerintah Diminta Tertibkan Perusahaan yang Diduga Memanfaatkan TKDN IK
-
Disuguhi Nasi Bungkus di Rumah Aaliyah, Nasib Thariq Halilintar Dibandingkan saat Dengan Fuji: Dulu Dimasakin
-
Gelar Creative Fest 2024, Kemenperin Majukan IKM
Terpopuler
- 3 Fakta Menarik Skuad Timnas Indonesia Jelang Duel Panas Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- 15 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 27 September 2025, Kesempatan Raih Pemain OVR 109-113
- 30 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 28 September: Raih Hadiah Prime Icon, Skill Boost dan Gems Gratis
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
Pilihan
-
Misi Bangkit Dikalahkan Persita, Julio Cesar Siap Bangkit Lawan Bangkok United
-
Gelar Pertemuan Tertutup, Ustaz Abu Bakar Baasyir Ungkap Pesan ke Jokowi
-
Momen Langka! Jokowi Cium Tangan Abu Bakar Ba'asyir di Kediamannya di Solo
-
Laga Klasik Timnas Indonesia vs Arab Saudi: Kartu Merah Ismed, Kemilau Boaz Solossa
-
Prabowo 'Ngamuk' Soal Keracunan MBG: Menteri Dipanggil Tengah Malam!
Terkini
-
Aturan Seragam PPPK Paruh Waktu 2025, Benarkah Tidak Boleh Pakai Baju Korpri?
-
Stop Kulit Kusam! Ini Alasan Body Serum dan Lotion Jadi Ritual Wajibmu Sekarang
-
Toner Apa yang Bagus untuk Mengatasi Flek Hitam? Ini 3 Pilihan Terbaik Mulai Rp8 Ribuan
-
Apakah Sepatu Running Boleh Dipakai untuk Jalan Sehari-hari? Begini Kata Dokter
-
Orang Tua Lesti Kejora di Kampung Kerja Apa? Dipuji Tetap Sederhana meski Anak-Mantu Kaya Raya
-
Apa Itu Talak Raj'i yang Dijatuhkan Pratama Arhan? Masih Boleh Rujuk, Asalkan ...
-
Bukan Gaya-Gayaan, Ternyata Ini Alasan Nagita Slavina Andalkan Peralatan Dapur Pintar
-
Lebih dari Sekadar Ingin Tampil Cantik, Self-Care Bagian dari Perawatan Jiwa dan Raga
-
5 Kampus dengan Jurusan Marketing Terbaik di Indonesia, Bisa Bangun Karier Sejak Bangku Kuliah
-
Berapa Gaji PPPK Paruh Waktu Lulusan SMA di Jawa? Ini Perhitungannya