Suara.com - Nama KH Achmad Chalwani Nawawi, pengasuh Pondok Pesantren An-Nawawi, Purworejo, Jawa Tengah, mendadak menjadi perhatian publik setelah pernyataannya tentang Gus Miftah. Dia menyebut Gus Miftah adalah ulama yang hanya bisa berpidato, namun tak paham dengan Al Quran.
Siapa sebenarnya KH Achmad Chalwani Nawawi?
KH Achmad Chalwani adalah pendakwah dan mursyid Tarekat Qadiriyah wa Naqsyabandiyah yang dikenal luas. Sebagai pemimpin Ponpes An-Nawawi, beliau telah membawa pesantren ini berkembang pesat hingga dikenal tidak hanya di Indonesia, tetapi juga mancanegara seperti Malaysia, Singapura, Hong Kong, dan Guangzhou.
Lahir pada 19 Desember 1954, KH Achmad Chalwani Nawawi merupakan putra ketiga dari pasangan KH Muhammad Nawawi dan Nyai Saodah.
Sejak kecil, beliau tumbuh dalam lingkungan pesantren dan melanjutkan pendidikan di beberapa pondok pesantren ternama, seperti Ponpes Al-Munawwir Krapyak, Yogyakarta, dan Ponpes Hidayatul Mubtadi’in Lirboyo, Kediri.
Pada tahun 1982, setelah wafatnya sang ayah, KH Muhammad Nawawi, beliau dipercaya memimpin Pondok Pesantren An-Nawawi. Di bawah kepemimpinannya, pesantren ini mengalami perubahan signifikan, termasuk penggantian nama dari Roudlotut Thullab menjadi Ponpes An-Nawawi pada 6 Januari 1996.
Tidak hanya berfokus pada pendidikan salafiyah, KH Achmad Chalwani juga mengintegrasikan pendidikan formal dengan mendirikan lembaga seperti Madrasah Tsanawiyah (MTs), Madrasah Aliyah (MA), dan Sekolah Tinggi Agama Islam (STAI) An-Nawawi. Saat ini, lebih dari 2.000 santri dari dalam dan luar negeri menimba ilmu di pesantren tersebut.
Sebagai pendakwah, KH Achmad Chalwani Nawawi aktif menyebarkan ajaran Islam ke berbagai daerah dan negara. Dai muda dari pesantren ini juga rutin dikirim ke daerah-daerah terpencil untuk berdakwah. Ikhwan tarekatnya bahkan tersebar hingga Johor Bahru, Malaysia.
Beliau terus menjaga warisan ayahnya, KH Muhammad Nawawi Shidiq, yang menjadi pemrakarsa Jam’iyyah Ahli Thariqah Al-Mu’tabarah. Dalam perannya sebagai mursyid Tarekat Qadiriyah wa Naqsyabandiyah, beliau membimbing ratusan ribu jamaah dari berbagai wilayah di Indonesia, mulai dari Jawa Tengah hingga Kalimantan dan Sumatra.
KH Achmad Chalwani Nawawi menikah dengan Nyai Siti Sa’adah, putri KH Ahmad Abdul Haq Dalhar, pengasuh Ponpes Darussalam, Muntilan. Kehidupan beliau menjadi teladan, tidak hanya sebagai pemimpin pesantren, tetapi juga sebagai tokoh yang mampu membawa pendidikan Islam berkembang tanpa meninggalkan nilai-nilai salafiyah.
Dengan kepemimpinannya yang visioner, nama KH Achmad Chalwani Nawawi akan terus dikenang sebagai ulama karismatik yang membawa perubahan besar bagi pesantren dan umat Islam di Indonesia.
Sindir Gus Miftah
Dalam sebuah pengajian, KH Achmad Chalwani pernah menyinggung adanya seorang ulama dari Yogyakarta yang dikenal pandai berbicara, namun dinilai kurang mahir membaca Al-Quran. Beliau juga menyebut nama Gus Miftah sebagai contoh.
"Itu di Jogja juga ada orang pintar pidato, bicaranya pintar banget," ujar KH Achmad Chalwani dalam ceramahnya, dikutip dari Suara.com, Sabtu (14/12/2024).
Namun, kata KH Achamad, kemampuan membaca tulisan Arab dari sosok tersebut tidaklah sebaik retorikanya. Menurutnya, banyak orang awam yang terpesona oleh gaya ceramah Gus Miftah, menganggapnya sebagai sosok berilmu agama yang tinggi.
Berita Terkait
-
Gus Miftah Kritik Bantuan Bencana yang Dilempar dari Helikopter: 'Niat Baik Harus dengan Cara Baik'
-
Gus Miftah Sebut Bencana Sumatra Layak Jadi Bencana Nasional, Ajak Introspeksi Massal
-
Gus Miftah Berharap PBNU Segera Rukun dan Fokus Bantu Korban Bencana
-
Maell Lee Hilang Kontak dengan Keluarga di Aceh Tamiang, Gus Miftah Siap Kerahkan Tim Buat Bantu
-
Pernikahan Siri Inara Rusli Didasari Kebohongan, Gus Miftah Bicara Soal Dosa dan Hukum Fiqih
Terpopuler
- 7 Rekomendasi Sepatu New Balance Diskon 70% Jelang Natal di Sports Station
- Analisis Roy Suryo Soal Ijazah Jokowi: Pasfoto Terlalu Baru dan Logo UGM Tidak Lazim
- Ingin Miliki Rumah Baru di Tahun Baru? Yuk, Cek BRI dengan KPR Suku Bunga Spesial 1,30%
- Meskipun Pensiun, Bisa Tetap Cuan dan Tenang Bersama BRIFINE
- Kebutuhan Mendesak? Atasi Saja dengan BRI Multiguna, Proses Cepat dan Mudah
Pilihan
-
Cerita Pahit John Herdman Pelatih Timnas Indonesia, Dikeroyok Selama 1 Jam hingga Nyaris Mati
-
4 HP Murah Rp 1 Jutaan Memori Besar untuk Penggunaan Jangka Panjang
-
Produsen Tanggapi Isu Kenaikan Harga Smartphone di 2026
-
Samsung PD Pasar Tablet 2026 Tetap Tumbuh, Harga Dipastikan Aman
-
Breaking News! John Herdman Jadi Pelatih Timnas Indonesia, Tunggu Diumumkan
Terkini
-
Temuan 2025: Era Digital Ternyata Bikin Kita Makin Doyan Jajan
-
TMII Sambut Nataru dengan Konser Slank dan Ragam Aktivitas Budaya
-
5 Parfum Lokal Terbaik Wanita Usia 50 Tahun Wangi Elegan, Kado Spesial Hari Ibu
-
Festival Pop Culture jadi Ruang Ekspresi: Nonton Musik, Seni, dan Tari Cukup Satu Tiket
-
Petani Kediri Mulai Pakai Drone, Siap-Siap Menuju Pertanian Berkelanjutan
-
30 Contoh Ucapan Hari Ibu yang Menyentuh Hati: Bisa Dikirim ke Bunda atau Istri
-
6 Shio Paling Beruntung di Akhir Pekan 20 Desember 2025, Rezeki dan Mood Sama-Sama Naik
-
Bank Libur Natal Tanggal Berapa di Desember 2025?
-
5 Pilihan Model Sepatu Kanky yang Nyaman untuk Jalan Santai, Lari, dan Gaya Sehari-hari
-
4 Bedak Terbaik untuk Usia 40-an Hapus Kerutan dan Garis Halus, Cocok Jadi Kado Hari Ibu