Suara.com - Baru-baru ini media sosial dihebohkan dengan kasus joki alias pemandu jalur alternatif puncak yang mematok tarif hingga Rp 850 ribu kepada rombongan wisatawan. Peristiwa itu terjadi usai wisatawan melewati jalur alternatif untuk menghindari kemacetan menuju Puncak. Terkait kejadian ini, banyak yang mulai mencari jalur alternatif puncak.
Seperti yang sudah banyak diketahui, jalur menuju puncak di Bogor memang sering macet, terutama di waktu akhir pekan dan musim liburan termasuk saat libur Natal dan Tahun Baru (Nataru). Hal ini karena padatnya orang yang ingin berwisata ke puncak Bogor. Akan tetapi, jika ingin menghindari kemacetan yang sangat sering terjadi di jalur utama, mengetahui jalur alternatif Puncak menjadi solusi yang tepat.
Dengan cara mengetahui rute-rute jalur alternatif ini, maka wisatawan dapat mempersiapkan perjalanan dengan baik hingga mencapai tujuan dengan lebih cepat dibandingkan melalui jalur utama. Lantas mana saja jalur yang dimaksud?
Jalur Alternatif Puncak
Berikut ini 8 jalur alternatif ke Puncak Bogor yang bisa dipilih sesuai rute wisatawan atau pengendara:
1. Tol Sentul Selatan-Babakan Madang-Pasir Angin
Wisatawan yang ingin ke Puncak bisa melalui rute Tol Sentul Selatan, lalu ke Babakan Madang, hingga Simpang Pasir Angin. Jalur alternatif ini memiliki panjang sekitar 20 kilometer dan lebar jalan 6 meter.
2. Bukit Pelangi-Pasir Angin-Puncak
Pengendara dapat mengambil rute dari kawasan Sentul kemudian Bukit Pelangi, Pasir Angin, lalu tiba di Puncak.
Baca Juga: Liburan Akhir Tahun, Ini Tips Memilih Restoran yang Cocok untuk Berkumpul Bersama Keluarga
3. Tol Sentul Selatan-Babakan Madang-Pasir Angin dengan rute arah Jakarta menuju Puncak, keluar di Simpang Pasir Angin
Bagi wisatawan asal Jakarta, rute ini bisa jadi pilihan sebagai jalur alternatif puncak. Rutenya, pengendara keluar di Simpang Pasir Angin. Rute satu ini memanfaatkan jalan tol yang tak begitu padat dengan jalan-jalan utama yang saling terhubung.
4. Cileungsi-Jonggol-Cariu dengan rute Jakarta-Cianjur-Bandung
Jalur alternatif satu ini mempunyai panjang sekitar 55 kilometer dan lebar 8 m. Meskipun rute menuju puncak ini lebih panjang, namun tetap bisa membuat pengendara terhindar dari kemacetan karena jalanan yang relatif lancar akibat jarang dilalui.
5. Cilember-Jogjogan-Ciburial
Jalur alternatif Cilember-Jogjogan-Ciburial juga bisa dilalui saat mudik dan berwisata ke Puncak. Lebar jalan ini sekitar 5 m dengan panjang sekitar 8 km.
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Link DANA Kaget Khusus Jumat Berkah: Klaim Saldo Gratis Langsung Cuan Rp 345 Ribu
- Unggahan Putri Anne di Tengah Momen Pernikahan Amanda Manopo-Kenny Austin Curi Perhatian
- 7 Rekomendasi Parfum Terbaik untuk Pelari, Semakin Berkeringat Semakin Wangi
- 8 Moisturizer Lokal Terbaik untuk Usia 50 Tahun ke Atas, Solusi Flek Hitam
- 15 Kode Redeem FC Mobile Aktif 10 Oktober 2025: Segera Dapatkan Golden Goals & Asian Qualifier!
Pilihan
-
Grand Mall Bekasi Tutup, Netizen Cerita Kenangan Lawas: dari Beli Mainan Sampai Main di Aladdin
-
Jay Idzes Ngeluh, Kok Bisa-bisanya Diajak Podcast Jelang Timnas Indonesia vs Irak?
-
278 Hari Berlalu, Peringatan Media Asing Soal Borok Patrick Kluivert Mulai Jadi Kenyataan
-
10 HP dengan Kamera Terbaik Oktober 2025, Nomor Satu Bukan iPhone 17 Pro
-
Timnas Indonesia 57 Tahun Tanpa Kemenangan Lawan Irak, Saatnya Garuda Patahkan Kutukan?
Terkini
-
Yai Mim Blak-blakan Bahas Urusan Ranjang di YouTube, Gimana Hukumnya Menurut Islam?
-
Viral #ErickOut, Siapa yang Berhak Memecat Ketum PSSI?
-
Seberapa Kaya Amanda Manopo? Kasih Parfum, TV, hingga Emas untuk Souvenir Nikahan
-
Gagal Bawa Timnas Indonesia ke Piala Dunia, Segini Kekayaan yang Sudah Dikumpulkan Patrick Kluivert
-
6 Hybrid Sunscreen untuk Mengatasi Flek Hitam di Usia Matang 40 Tahun
-
7 Physical Sunscreen Ampuh untuk Atasi Flek Hitam di Usia 40 Tahun
-
Masa Bodoh dengan Pernikahan Amanda Manopo, Ternyata Putri Anne Tak Pernah Menyalahkannya?
-
Sahara Kuliah di Mana? Viral Isu Terancam Kena DO gegara Konflik dengan Yai Mim
-
Syifa Hadju Siapanya Adhyaksa Dault? Ternyata Masih Satu Keluarga dengan Mantan Menpora
-
Siapa Pejabat yang Salip Mobil Sultan HB X di Lampu Merah? Pengawalannya Beda Jauh!