Pengacara Alvin Lim mengembuskan napas terakhirnya saat polemik donasi Rp1,3 miliar untuk Agus Salim masih bergulir. Mirisnya, Farhat Abbas sempat menyebut Alvin berpulang karena terkejut dengan isi podcast Denny Sumargo.
Dalam konferensi persnya di rumah duka Alvin, Farhat mengaitkan kematian rekan pengacaranya tersebut dengan podcast Densu yang menyepakati perubahan tujuan donasi, yakni dari Agus ke ribuan korban bencana alam di NTT.
“Di masa-masa terakhir (Alvin Lim) sebelum berpulang, yang paling banyak berkomunikasi dengan Alvin Lim itu saya. Bagi saya penyebab meninggalnya Alvin Lim mendadak ini adalah dia kaget melihat podcast yang menyetujui penggunaan dana ini harus ke NTT,” ujar Farhat pada Senin (6/1/2025).
Hal inilah yang belakangan dibantah oleh Roy Shakti selaku perwakilan keluarga mendiang Alvin. Roy mengaku sudah berbincang dengan istri dan anak Alvin. “Ini jawaban mereka atas statement Farhat Abbas yang bilang Ko Alvin Lim mati gara-gara podcast,” tutur Roy dalam video Instagram-nya, Jumat (10/1/2025).
Yang pertama ditegaskan oleh Roy adalah pihak keluarga mendiang yang tidak akan memberi pernyataan selama masa duka. Lalu setelahnya Roy mengungkit kronologi hingga Alvin bergabung dalam jajaran kuasa hukum Agus.
Menurut keluarga Alvin, pengacara yang mengaku sebagai keturunan 9 Naga itu mengurus kasus Agus sekadar demi mencari hiburan. Roy melanjutkan, Alvin adalah sosok pengacara yang sudah hidup berkecukupan sehingga uang bukanlah tujuan utamanya.
“Nomor dua, Ko Alvin Lim itu masuk ke kasusnya Agus karena dimintain tolong sama si Farhat Abbas dan tidak benar Ko Alvin Lim meninggal gara-gara podcast, karena bagi Ko Alvin Lim kasus Agus itu cuma sekadar hiburan aja, biar pansos-pansosan gitu, nggak gara-gara duit, duitnya Ko Alvin Lim itu banyak, saya tahu sendiri,” tutur Roy.
Karena itulah, ditegaskan oleh Roy, pernyataan Farhat bahwa Alvin meninggal karena syok dengan isi podcast Densu. Di sisi lain, Densu menyepakati pengalihan tujuan donasi itu saat membuat podcast bersama Pratiwi Noviyanthi dan Garry Julian dari pihak yayasan, serta Pablo Benua sebagai kuasa hukum para donatur.
Baca Juga: Tak Sebut Teh Novi? Ucapan Terima Kasih Denny Sumargo Usai Salurkan Donasi Rp1,7 M ke NTT Disorot
Berita Terkait
Terpopuler
- 5 Mobil Keluarga 7 Seater Mulai Rp30 Jutaan, Irit dan Mudah Perawatan
- Lupakan Louis van Gaal, Akira Nishino Calon Kuat Jadi Pelatih Timnas Indonesia
- Mengintip Rekam Jejak Akira Nishino, Calon Kuat Pelatih Timnas Indonesia
- 21 Kode Redeem FC Mobile Terbaru 19 Oktober: Klaim 19 Ribu Gems dan Player 111-113
- Bukan Main-Main! Ini 3 Alasan Nusakambangan, Penjara Ammar Zoni Dijuluki Alcatraz Versi Indonesia
Pilihan
-
Suara.com Raih Penghargaan Media Brand Awards 2025 dari SPS
-
Uang Bansos Dipakai untuk Judi Online, Sengaja atau Penyalahgunaan NIK?
-
Dedi Mulyadi Tantang Purbaya Soal Dana APBD Rp4,17 Triliun Parkir di Bank
-
Pembelaan Memalukan Alex Pastoor, Pandai Bersilat Lidah Tutupi Kebobrokan
-
China Sindir Menkeu Purbaya Soal Emoh Bayar Utang Whoosh: Untung Tak Cuma Soal Angka!
Terkini
-
BLT Rp900 Ribu Oktober 2025 Cair Kapan? ini Link dan Cara Mengeceknya
-
Apakah Foundation Wardah Bisa Menghilangkan Flek Hitam? Ini Triknya
-
Besok Hari Keberuntungan! Ini 5 Shio Paling Hoki pada 22 Oktober 2025
-
Live Host: Profesi Booming di Era Digital Indonesia, Menjadi Kunci Penguatan Ekonomi E-Commerce
-
Hari Santri 22 Oktober, Ini 15 Ulama NU dan Muhammadiyah yang Jadi Pahlawan Nasional
-
Koleksi Terbaru Bertema Toy Story dan Zootopia Hadirkan Nostalgia dan Semangat Petualangan
-
7 Pilihan Serum Murah untuk Mengatasi Flek Hitam di Usia 40-an, Mulai Rp20 Ribuan
-
Safrie Terduga Selingkuhan Jule Kuliah di Mana? Muncul Kabar Di-DO usai Kena Skandal
-
10 Ucapan Selamat Hari Santri dalam Bahasa Arab yang Kaya Makna
-
Berapa Biaya Masuk Ponpes Gontor? Kegiatan Santrinya Tuai Pujian di Tengah Huru-hara Trans7