Suara.com - Praktisi kesehatan masyarakat, Ngabila Salam, mengimbau masyarakat Indonesia untuk mengurangi konsumsi rokok dan beralih pada pola hidup sehat. Hal itu dilakukan untuk mendukung kecukupan gizi keluarga, terutama anak-anak.
Ngabila menyarankan agar pengeluaran untuk rokok digantikan dengan membeli makanan bergizi seperti telur.
“Ayo kita ubah belanja 1 batang rokok menjadi 1 butir telur untuk kecukupan gizi keluarga, baik anak, calon ibu, dan ibu hamil,” kata Ngabila, Senin (26/1/2025).
Ngabila menyoroti fakta bahwa pengeluaran untuk rokok menjadi pos kedua terbesar dalam rumah tangga, terutama pada keluarga miskin, setelah kebutuhan pokok seperti beras.
Hal ini disayangkan karena asap rokok tidak hanya merugikan kesehatan orang dewasa tetapi juga menjadi salah satu penyebab stunting pada anak.
Ngabila menegaskan pentingnya konsumsi makanan bergizi untuk menunjang tumbuh kembang anak, terutama protein hewani. Menurutnya, satu butir telur per hari cukup untuk memenuhi kebutuhan protein anak balita.
“Protein hewani seperti yang terdapat pada telur, ikan, ayam, atau daging sangat penting untuk pertumbuhan. Selain itu, protein nabati dari tempe, tahu, dan kacang-kacangan juga bisa menjadi pelengkap,” ujar Ngabila.
Ia juga mengingatkan agar anak-anak mendapatkan asupan seimbang yang terdiri dari sayur, buah, karbohidrat, lemak, dan lauk pauk sesuai anjuran Kementerian Kesehatan melalui program “Isi Piringku.”
Selain mengatur asupan makanan bergizi, Ngabila mengingatkan pentingnya membatasi konsumsi gula, garam, dan lemak harian. Ia menyebutkan, batas konsumsi harian untuk orang dewasa adalah 4 sendok makan gula, 1 sendok teh garam, dan 5 sendok makan lemak, yang sudah termasuk makanan utama dan camilan.
“Kurangi konsumsi berlebih yang tidak sehat, dan gantilah dengan makanan yang tinggi protein, mudah diolah, serta ekonomis,” katanya.
Untuk membantu orang tua mengolah makanan sehat, Kementerian Kesehatan telah menyediakan buku resep digital yang dapat diakses secara gratis melalui situs ayosehat.kemkes.go.id. Buku ini memuat panduan lengkap dengan bahan makanan yang terjangkau dan mudah ditemukan sehari-hari. (antara)
Berita Terkait
-
5 Resep Jus Detox yang Ampuh Menjaga Kesehatan Tubuh, Lawan Radikal Bebas Akibat Paparan Polusi
-
Daftar 3 Suplemen yang Tidak Perlu Dikonsumsi, Ini Penjelasan Dokter
-
Benarkah Merokok Berlebihan Bisa Rusak Kesehatan Mental? Ini Faktanya
-
Hari Tidur Sedunia 15 Maret 2025, Ini Manfaat Tidur untuk Kesehatan Tubuh
-
Sarapan Tinggi Protein Cuma Telur? Ini Penjelasan Ahli Gizi
Terpopuler
- Berapa Tarif Hotman Paris yang Jadi Pengacara Nadiem Makarim?
- Upgrade Karyamu! Trik Cepat Bikin Plat Nama 3D Realistis di Foto Miniatur AI
- Jangan Ketinggalan Tren! Begini Cara Cepat Ubah Foto Jadi Miniatur AI yang Lagi Viral
- Pelatih Irak Soroti Kerugian Timnas Indonesia Jelang Kualifikasi Piala Dunia 2026
- 6 Cara Buat Foto Miniatur Motor dan Mobil Ala BANDAI dengan AI yang Viral di Medsos!
Pilihan
-
Geger PHK Massal di Gudang Garam, Menko Airlangga Ungkap Isu Modernisasi Pabrik
-
Otak di Balik 17+8 Tuntutan Rakyat: Siapa Sebenarnya Afutami yang Viral di Medsos?
-
Menpan-RB Kode CPNS 2025 Kembali Dibuka, Ini Cara Daftar dan Syaratnya
-
Dulu Raja Rokok Hingga Saham, Kini Gudang Garam Berada di Tepi Jurang
-
Burden Sharing Kemenkeu-BI Demi Biayai Program Prabowo
Terkini
-
Ari Lasso dan Dearly Joshua Sudah Berapa Lama Pacaran? Buka Peluang Menikah Lagi
-
Isu PHK Massal, Siapa Pemilik Gudang Garam? Ini Profil dan Kekayaannya
-
Cerita Mahasiswa Baru di UPH Festival 2025: Inilah Hari Pertama, Langkah Pertama
-
Mengenal Pangeran Hisahito, Pewaris Takhta Jepang yang Baru Saja Jalani Upacara Kedewasaan
-
4 Rahasia di Balik Sup Lezat: Bukan Hanya Kaldu
-
Resep Bakso Mercon Pedas Meledak, Bisa Jadi Ide Usaha
-
Resep Roti Kukus Pandan Kekinian, Camilan Murah Meriah untuk Segala Usia
-
Resep Bihun Goreng Praktis dan Enak, Cocok untuk Semua Keluarga
-
Resep Nasi Bakar Sederhana, Menu yang Cocok untuk Segala Suasana
-
5 Rekomendasi Lip Tint yang Tahan Lama dan Tidak Luntur, Tak Perlu Sering Touch Up