Suara.com - Akhir-akhir ini, keberlanjutan menjadi program yang sangat krusial dan sedang digalakkan di dunia industri. Untuk mencapai tujuan ini, ada beberapa prinsip dasar yang difokuskan dan disebut menjadi pilar utama yakni; lingkungan, sosial, dan ekonomi.
Karena meningkatnya kesadaran publik terkait isu ini, pemerintah dan industri dituntut untuk lebih responsif dan adaptif terhadap masalah-masalah yang dihadapi. Salah satu cara untuk menghadapi tantangan yang semakin kompleks ini adalah dengan meningkatkan kesadaran masyarakat atas peran perempuan di dunia profesional.
Menurut data yang tercatat di Data Badan Pusat Statistik (BPS), proporsi perempuan di Indonesia yang menduduki posisi manajerial terus meningkat setidaknya dalam kurun waktu lima tahun terakhir. Pada tahun 2015, proporsi perempuan di posisi manajerial hanya 22,32%. Meski sempat turun tipis saat masa pandemi Covid-19, pada tahun 2022 jumlahnya meningkat kembali hingga menyentuh angka 32,26%.
Peningkatan signifikan itu dikarenakan gencarnya kampanye dan program-program kesetaraan gender di dunia industri yang akhirnya berdampak positif terhadap peningkatan jumlah perempuan dalam posisi strategis di perusahaan.
Sudah mulai banyak pemimpin perempuan yang kompeten, berkarakter dan berprestasi bermunculan di berbagai sektor industri di Indonesia. Hal itu bisa terwujud karena kesempatan untuk menempuh pendidikan tinggi, kesetaraan kesempatan kerja, dan perkembangan ilmu sudah bisa diakses oleh para wanita sehingga bisa memiliki kapabilitas yang setara dengan para pria.
Namun sayangnya, perempuan di dunia kerja masih menghadapi tantangan yang lebih kompleks. Selain berhadapan dengan stereotip gender yang sering dijadikan senjata untuk menghambat perempuan dalam meraih posisi yang lebih tinggi, mereka juga harus bertindak sebagai pemimpin yang kompeten dan tegas. Bahkan, tak jarang mereka harus merelakan karakter femininnya untuk mencapai posisi pimpinan di sebuah industri.
Padahal, karakter feminin juga sangat dibutuhkan untuk terciptanya lingkungan kerja yang lebih humanis, dinamis, kolaboratif dan saling memberdayakan karena dianggap lebih peka dan nurturing dibandingkan karakter maskulin yang tengah diglorifikasi.
Maka dari itu, melalui program penghargaan Indonesia Best Women Empowerment Companies Awards (WECA) 2025, Women's Role in Sustainability, HerStory sebagai media perempuan mempersembahkan apresiasi kepada perusahaan atau organisasi yang senantiasa mendorong peningkatan peran perempuan dan kesetaraan gender sebagai bagian dari inisiatif pemberdayaan perempuan, baik di internal perusahaan maupun kepada masyarakat.
Pada penghargaan ini, tim peneliti HerStory melakukan riset dan penilaian untuk mendapatkan kandidat-kandidat pemenang dengan program pemberdayaan perempuan terbaik.
Adapun indikator penilaian yang digunakan sebagai parameter untuk menentukan penghargaan yang sesuai untuk setiap kandidat adalah kepemimpinan, tempat kerja yang inklusif gender, peran perusahaan untuk pengembangan ekonomi perempuan di masyarakat, penggunaan teknologi digital untuk mempromosikan kesetaraan, dan transparansi dan pelaporan.
Menurut CEO & Founder HerStory, Muhamad Ihsan, berdasarkan hasil riset yang dilakukan timnya, 90,2 persen perusahaan yang diteliti telah menerapkan kesetaraan gender dalam praktik bisnisnya.
Rupanya, pemanfaatan teknologi juga berperan penting dalam pertumbuhan kinerja perusahaan dan mendukung pemberdayaan perempuan. Terbukti dengan hasil riset yang menyatakan bahwa 96 persen perusahaan yang kami teliti telah memanfaatkan teknologi untuk mempromosikan kesetaraan gender.
"Pemanfaatan teknologi juga dapat digunakan untuk mengatasi masalah kesetaraan gender dan mendukung inklusivitas di dunia profesional. International Finance Corporation (IFC) mengatakan (Dalam acara Ring the Bell for Gender Equality 2023 yang diadakan oleh BEI): bahwa transisi menuju keberlanjutan dan digitalisasi berpotensi untuk menciptakan jutaan pekerjaan bagi perempuan, yang akan membantu mereka berada di posisi setara dengan laki-laki untuk mencapai pertumbuhan yang inklusif dan berkelanjutan," ucap Muhamad Ihsan, CEO & Founder HerStory saat acara Indonesia Best Women Empowerment Companies Awards (WECA) 2025: Women's Role in Sustainability, Selasa (11/2/2025).
Di acara yang sama, ia menyampaikan apresiasinya untuk 84,3 persen perusahaan yang sudah memberikan manfaat pada lingkungan dengan memberdayakan masyarakat sekitar, utamanya pada ekonomi perempuan. Ia berharap, keberadaan perempuan di level manajerial itu bukanlah formalitas belaka.
Sedangkan menurut Ika Kusuma Permana Sari sebagai Deputi Peningkatan Kapasitas Masyarakat Kementerian Pariwisata, "Dalam bisnis, perempuan dinilai lebih memiliki kesadaran dalam menjalankan usaha dan menemukan langkah bisnis yang mampu berdampak pada komunitas lokal dan lingkungan sekitar. Oleh karenanya, perempuan sering diidentifikasi dengan usaha-usaha ekonomi lokal yang memperdayakan arah pekerja dan sumber daya lokal. Hasil penelitian juga membuktikan bahwa perempuan memiliki sifat kreatif dan ini dibandingkan dengan laki-laki."
Berita Terkait
Terpopuler
- 4 Model Honda Jazz Bekas Paling Murah untuk Anak Kuliah, Performa Juara
- 7 Rekomendasi HP RAM 12GB Rp2 Jutaan untuk Multitasking dan Streaming
- 4 Motor Matic Terbaik 2025 Kategori Rp 20-30 Jutaan: Irit BBM dan Nyaman Dipakai Harian
- BRI Market Outlook 2026: Disiplin Valuasi dan Rotasi Sektor Menjadi Kunci
- Pilihan Sunscreen Wardah yang Tepat untuk Umur 40 Tahun ke Atas
Pilihan
-
Timnas Indonesia U-22 Gagal di SEA Games 2025, Zainudin Amali Diminta Tanggung Jawab
-
BBYB vs SUPA: Adu Prospek Saham, Valuasi, Kinerja, dan Dividen
-
6 HP Memori 512 GB Paling Murah untuk Simpan Foto dan Video Tanpa Khawatir
-
Pemerintah Bakal Hapus Utang KUR Debitur Terdampak Banjir Sumatera, Total Bakinya Rp7,8 T
-
50 Harta Taipan RI Tembus Rp 4.980 Triliun, APBN Menkeu Purbaya Kalah Telak!
Terkini
-
7 Negara Paling Tidak Bahagia di Dunia Tahun 2025, Ada Indonesia?
-
Terpopuler: Rekomendasi Sunscreen Anti Aging hingga Sepatu Lokal Senyaman Nike
-
Stop Kemerahan! Ini Dia Solusi Eksfoliasi Nyaman untuk Kulit Sensitif
-
Wajib Coba! 5 Body Lotion Terbaik untuk Kulit Cerah Remaja, Harga Mulai Rp10 Ribuan
-
Hari Ibu Tanggal Berapa? Sontek 15 Ide Kado yang Bikin Bunda Nangis Terharu
-
10 Ide Tukar Kado Natal Rp10 Ribu, Lebih Berkesan dari Hadiah Mahal
-
6 Sunscreen dengan Anti-Aging untuk Ibu Rumah Tangga Usia 30 Tahun ke Atas
-
Deodoran Apa yang Gak Bikin Ketiak Hitam? Ini 5 Pilihan yang Layak Dicoba
-
Selain Cokelat, Ini 3 Makanan Sehari-hari yang Bisa Bikin Kita Bahagia
-
Kamu Kapan? Cek Hari Keberuntungan Masing-Masing Zodiak pada 15-21 Desember 2025