Suara.com - Kota Bekasi kini dilanda banjir yang membuat aktivitas warga sekitar terhambat dan lumpuh total. Terpantau pada Rabu (5/3/2025) siang, air masih menggenang di sejumlah titik banjir di penjuru kota dan membuat berbagai pusat kegiatan harus menghentikan aktivitas.
Sejumlah lokasi yang semula ramai kini mendadak menjadi kosong kegiatan lantaran dilanda banjir yang ketinggiannya melebihi tinggi badan manusia pada umumnya.
Adapun beberapa titik yang tergenang adalah Mega Mall Bekasi, Tambun Utara, Stasiun Bekasi, Pasar Gabus, Pondok Gede Permai, Sriamur, dan kawasan Villa Nusa Indah.
Ketinggian genangan air bahkan telah mencapai 3 meter pada Selasa (4/3/2025) lalu saat banjir berada di titik puncaknya.
Lantas, apa sebenarnya penyebab banjir Bekasi yang sanggup menghentikan aktivitas masyarakat secara signifikan?
Hujan Berintensitas Tinggi Jadi Penyebab Utama
Usut punya usut, curah hujan yang tinggi menjadi penyebab Bekasi dan sekitarnya tergenang air. Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi Priadi Santoso dalam keterangannya, Selasa (4/3/2025), menjelaskan bahwa pihaknya telah memetakan hujan berintensitas tinggi sebagai penyebab banjir Bekasi.
Priadi juga mengamati derasnya hujan di kawasan hulu Kali Bekasi yang membuat air dari sungai turut meluap dan menggenang ke kawasan kota.
Genangan air akibat hujan deras akhirnya muncul di sejumlah 20 titik banjir sekeliling Kota Bekasi yang ketinggiannya mencapai ratusan sentimeter.
Baca Juga: Punya APBD Lebih dari Rp7 T, Respon Pemkab Bekasi Tangani Banjir Disorot Publik
Beberapa warga sekitar yang tinggal di titik banjir akhirnya harus dievakuasi. Priadi dan pihaknya menghitung ada 360 penduduk yang turut dievakuasi usai kediaman mereka tergenang banjir.
Debit Kali Bekasi Tak Mampu Tampung Air
Sebagaimana yang telah dijelaskan Priadi, luapan air di Kali Bekasi turut menjadi faktor yang menambah parah banjir Bekasi.
Priadi menjelaskan bahwa debit Kali Bekasi tidak lagi mampu menampung deras air sehingga melimpas dari tanggul.
Akibatnya, air yang meluap melanda beberapa titik seperti Komplek Dosen IKIP yang tergenang air setinggi 155 sentimeter serta Perum Jatibening Permai dengan ketinggian 50 sentimeter.
Wakil Menteri PU Tegaskan Tanggul Tak Jebol
Berita Terkait
Terpopuler
- Pelatih Argentina Buka Suara Soal Sanksi Facundo Garces: Sindir FAM
- Kiper Keturunan Karawang Rp 2,61 Miliar Calon Pengganti Emil Audero Lawan Arab Saudi
- Usai Temui Jokowi di Solo, Abu Bakar Ba'asyir: Orang Kafir Harus Dinasehati!
- Ingatkan KDM Jangan 'Brengsek!' Prabowo Kantongi Nama Kepala Daerah Petantang-Petenteng
- Seret Nama Mantan Bupati Sleman, Dana Hibah Pariwisata Dikorupsi, Negara Rugi Rp10,9 Miliar
Pilihan
-
Bernardo Tavares Cabut! Krisis Finansial PSM Makassar Tak Kunjung Selesai
-
Ada Adrian Wibowo! Ini Daftar Pemain Timnas Indonesia U-23 Menuju TC SEA Games 2025
-
6 Fakta Demo Madagaskar: Bawa Bendera One Piece, Terinspirasi dari Indonesia?
-
5 Rekomendasi HP 1 Jutaan RAM 8 GB Terbaru, Pilihan Terbaik Oktober 2025
-
Pertamax Tetap, Daftar Harga BBM yang Naik Mulai 1 Oktober
Terkini
-
Kenali Ciri-Ciri Adidas Samba KW, Jangan Tergiur Harga Bersahabat!
-
Keajaiban Musim Gugur Colorado: Petualangan Kereta Api yang Memukau Hati!
-
Decluttering Mission 2025, Astra Motor Yogyakarta Ajak Anak SMK 'Beresin' Lemari Jadi Cuan
-
Inovasi Dunia Skincare: Tren Riasan dan Fokus pada Perawatan Pria
-
8 Cara Jitu Bedakan Sepatu Vans Asli dan KW, Jangan Sampai Ketipu!
-
Zulhas Sebut Udang Terpapar Radioaktif Masih Aman Dikonsumsi, Padahal Ini Bahayanya...
-
Onitsuka Tiger Made in Indonesia Apakah Ori? Ini Penjelasan Lengkapnya
-
Tepuk Sakinah Wajib atau Tidak? Simak Penjelasan Pihak KUA
-
Apa Itu Cesium-137? Zat Radioaktif yang Ditemukan di Udang Cikande
-
Intip Jumlah Kekayaan Dedi Mulyadi, Dapat Peringatan dari Prabowo saat Akad Massal KPR