Suara.com - Kabar meninggalnya Titiek Puspa menyisakan luka mendalam untuk banyak masyarakat. Sosoknya yang melegenda di dunia musik Tanah Air membuat publik ramai ikut berbela sungkawa atas kepergiannya.
Untuk diketahui, Titiek mengembuskan napas terakhirnya di usia 87 tahun. Sang legenda meninggal dunia di Rumah Sakit Medistra Jakarta setelah berjuang melawan perdarahan otak yang dialaminya sejak 27 Maret 2025.
Tak heran jika banyak pertanyaan muncul terkait sosok pelantun "Apanya Dong" itu, salah satunya tentang apakah Titiek Puspa adalah keturunan Tionghoa?
Hal ini tentu berkaitan dengan silsilah Titiek Puspa beserta sosok kedua orangtuanya. Berikut ini adalah ulasan selengkapnya.
Sosok Orang Tua Titiek Puspa: Sempat Tak Restui Karier Menyanyi
Titiek Puspa sejatinya dilahirkan dengan nama Sudarwati pada 1 November 1937. Titiek adalah putri dari pasangan Tugeno Puspowidjojo dan Siti Mariam.
Titiek diriwayatkan beberapa kali mengganti namanya karena bolak-balik masuk rumah sakit. Sebagaimana kepercayaan banyak orang tua di masa lalu, anak yang sering mengalami masalah kesehatan biasanya diganti namanya.
Hal yang sama juga dialami oleh Titiek. Semula dilahirkan dengan nama Sudarwati, orang tua Titiek kemudian sempat mengubahnya menjadi Kadarwati.
"(Namanya diubah) jadi Kadarwati. Udah, sakit, (masuk) rumah sakit lagi, bawa pulang lagi. Terus masih sakit lagi, kembalikan lagi ke rumah sakit, (namanya diganti lagi) jadi Sumarti," terang Titiek dalam program "Q&A: Titiek Belum Titik" di Metro TV.
Baca Juga: Asal Usul Nama Titiek Puspa, sampai 3 Kali Ganti Nama gegara Bolak-balik Masuk Rumah Sakit
Berdasarkan penelusuran, kedua orang tua Titiek memiliki darah asli suku Jawa. Disebutkan bahwa ayahnya lahir di Kutoarjo, Purworejo, sementara ibunya lahir di Trenggalek.
Titiek juga diduga berasal dari keluarga yang tergolong berada, di mana Tugeno sang ayah ternyata bekerja sebagai mantri di Semarang. Namun sebelumnya keluarganya sempat tinggal di Kalimantan saat Titiek masih berumur 3 bulan.
Namun sekalipun pernah merasakan hidup enak, keluarga Titiek ternyata juga sempat memasuki masa sulit secara finansial karena menjadi korban kebijakan yang ketat saat perang.
Hal inilah yang membuat ibunda Titiek sempat mencoba membantu keuangan keluarga dengan membuat kue-kue berbahan singkong, seperti getuk, lemet, ongol-ongol, dan sentiling. Jualan ini yang kemudian diedarkan oleh Titiek di masa kecilnya.
Di samping sibuk berjualan, Titiek kecil rupanya juga menaruh minat lebih pada dunia tarik suara. Namun minat ini tak mendapat restu dari sang ayah.
"Bapak saya, 'Jangan jadi tukang nyanyi, memalukan keluarga'. Jadi kalau ada orang nyanyi itu (dianggap) memalukan," kata Titiek, seperti dilihat pada Jumat (11/4/2025).
Berita Terkait
Terpopuler
- 7 Mobil Bekas Keluarga 3 Baris Rp50 Jutaan Paling Dicari, Terbaik Sepanjang Masa
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Sepatu Running Lokal Selevel Asics Original, Kualitas Juara Harga Aman di Dompet
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
-
Jadwal dan Link Streaming Nonton Rizky Ridho Bakal Raih Puskas Award 2025 Malam Ini
Terkini
-
5 Sampo yang Cocok untuk Rambut Tipis, Bantu Bikin Tampak Lebat dan Tidak Lepek
-
3 Rekomendasi Serum Garnier untuk Flek Hitam Wanita Usia 30-an
-
Suasana Baru, Promo Akhir Tahun Melimpah: Destinasi Belanja Keluarga di Bintaro Ini Jadi Makin Seru
-
4 Sunscreen Garnier dengan Vitamin C untuk Mencerahkan Wajah
-
5 Rekomendasi Sepeda Listrik Rp3 Jutaan Terbaik 2025
-
5 Moisturizer Vitamin C untuk Ibu Rumah Tangga agar Kulit Cerah Bersinar
-
5 Pilihan Hotel Jogja Murah untuk Liburan Akhir Tahun
-
Menelusuri Mawatu, Wisata Berkelanjutan Berbasis Pesisir di Timur Indonesia
-
Sunscreen Apa yang Cocok untuk Kulit Sawo Matang? Ini 5 Rekomendasinya
-
6 Shio Paling Hoki pada Kamis 18 Desember 2025, Firasat Shio Ular Terbukti!