Maka dari itu, usahakan untuk selalu tertib kapan pun kamu berkendara. Jangan cuma patuh karena takut ditilang saat jam operasi berlangsung.
Apa Saja Jenis Pelanggaran yang Disasar?
Operasi Patuh Jaya 2025 punya fokus utama pada pelanggaran-pelanggaran yang berpotensi besar menyebabkan kecelakaan. Artinya, pelanggaran ringan pun bisa berujung fatal kalau kamu abaikan.
Berikut ini adalah beberapa jenis pelanggaran yang jadi target dalam Operasi Patuh Jaya 2025:
1. Melawan Arus
Ini termasuk pelanggaran serius karena bisa membahayakan pengendara lain. Banyak kasus kecelakaan terjadi karena pengendara nekat melawan arah.
2. Tidak Menggunakan Helm SNI
Pengendara sepeda motor dan penumpangnya wajib pakai helm standar nasional. Tanpa helm, risiko cedera parah meningkat drastis saat kecelakaan.
3. Menggunakan HP Saat Berkendara
Menyentuh atau menggunakan handphone saat berkendara sangat berbahaya karena mengurangi konsentrasi. Ini salah satu penyebab utama kecelakaan.
Baca Juga: Hujan Ekstrem Mengintai Jabodetabek, Operasi Modifikasi Cuaca Dilakukan Nonstop: Efektifkah?
4. Mengemudi di Bawah Umur
Anak di bawah umur yang mengendarai kendaraan bermotor tidak hanya melanggar hukum, tapi juga sangat rentan mengalami kecelakaan.
5. Pelanggaran Lain yang Berpotensi Menyebabkan Kecelakaan
Termasuk di dalamnya pelanggaran lampu lalu lintas, tidak menyalakan lampu sein, hingga melebihi batas kecepatan.
Dengan dilaksanakannya Operasi Patuh Jaya 2025, harapannya masyarakat semakin sadar akan pentingnya tertib berlalu lintas. Bukan cuma demi menghindari tilang, tapi juga demi keselamatan diri sendiri dan orang lain.
Nah itulah penjelasan mengenai Operasi Patuh Jaya 2025 mulai jam berapa. Jadi, yuk mulai sekarang pastikan kamu selalu membawa surat kendaraan lengkap, memakai helm, dan patuhi semua rambu lalu lintas. Keselamatan di jalan adalah tanggung jawab bersama!
Berita Terkait
Terpopuler
- Pengamat Pendidikan Sebut Keputusan Gubernur Banten Nonaktifkan Kepsek SMAN 1 Cimarga 'Blunder'
- Biodata dan Pendidikan Gubernur Banten: Nonaktifkan Kepsek SMA 1 Cimarga usai Pukul Siswa Perokok
- Maaf dari Trans7 Belum Cukup, Alumni Ponpes Lirboyo Ingin Bertemu PH Program Xpose Uncensored
- 6 Shio Paling Beruntung Kamis 16 Oktober 2025, Kamu Termasuk?
- Makan Bergizi Gratis Berujung Petaka? Ratusan Siswa SMAN 1 Yogyakarta Keracunan Ayam Basi
Pilihan
-
Pemerintah Buka Program Magang Nasional, Siapkan 100 Ribu Lowongan di Perusahaan Swasta Hingga BUMN
-
6 Rekomendasi HP 2 Jutaan Memori Besar untuk Orang Tua, Simpel dan Aman
-
Alhamdulillah! Peserta Magang Nasional Digaji UMP Plus Jaminan Sosial dari Prabowo
-
Kabar Gembira! Pemerintah Guyur BLT Ekstra Rp30 T, 17 Juta Keluarga Baru Kebagian Rezeki Akhir Tahun
-
Prabowo Mau Beli Jet Tempur China Senilai Rp148 Triliun, Purbaya Langsung ACC!
Terkini
-
Warna yang Bercerita: Wujudkan Rumah Impian yang Punya Karakter dan Harmoni
-
Na Daehoon Kerja Apa? Dari Koki, Mualaf Sampai Buat Konten Bareng Istri Tapi Diselingkuhi
-
30 Quotes I Want to Die But I Want to Eat Tteokbokki karya Baek Se-hee
-
Pigeon Teens Moisturizer Pink untuk Apa? Kupas Tuntas Varian Bright Heroes untuk Wajah Glowing
-
Mimpi Digigit Ular di Tangan atau Kaki? Waspadai Maknanya Menurut Primbon
-
5 Langkah Mudah Menciptakan Parfum Unik untuk Diri Sendiri
-
Tren Fashion Oktober 2025: Sock'em dan Loafers Kembali Chic, Syal Sutra Jadi Aksesori Wajib!
-
Perkuat Keterampilan Global, SMP Labschool Cibubur Hadirkan FOCUS dengan Pendekatan STEAM
-
Berapa Kekayaan Luhut Binsar Pandjaitan? Buka-bukaan soal Polemik Utang Whoosh Rp119,35 Triliun
-
7 Sunscreen Spray Terbaik untuk Melindungi Kulit, Praktis Dipakai Usia 20 Tahun ke Atas