Suara.com - Dulu, para pelari serius di Indonesia yang mengincar podium marathon seringkali hanya melirik merek-merek internasional.
Brand sepatu lokal kini tak lagi bisa dipandang sebelah mata karena dengan riset dan pengembangan yang serius, mereka berhasil menciptakan produk mumpuni.
Produk sepatu lari yang dihadirkan tidak hanya nyaman untuk lari harian, tetapi juga tangguh untuk diajak menaklukkan jarak 42,195 kilometer.
Bagi kamu, para pelari milenial dan Gen Z yang bangga dengan produk dalam negeri dan butuh "senjata" andalan untuk hari perlombaan, inilah saatnya melirik karya anak bangsa.
Sepatu-sepatu ini menawarkan teknologi bantalan empuk, bobot ringan, dan upper yang nyaman, semua dirancang untuk menjaga kakimu tetap prima dari garis start hingga finis.
Berikut 4 rekomendasi sepatu lari lokal yang siap membuktikan kualitasnya di ajang marathon.
1. Ortuseight Hyperglide 1.2
Sepatu Ortuseight ini cocok untuk pelari yang mencari kecepatan (race day) dengan tetap mengutamakan stabilitas.
Ortuseight dengan cepat memantapkan dirinya sebagai salah satu pemimpin di pasar sepatu lari lokal.
Baca Juga: 3 Rekomendasi Sepatu Karbon Lokal Murah, Lari Lebih Cepat Tanpa Bikin Kantong Kempis
Seri Hyperglide adalah jawaban mereka untuk para pelari yang menginginkan performa tinggi.
Kunci dari sepatu ini adalah midsole CumulusFoam yang sangat empuk dan responsif, dipadukan dengan plat nilon (nylon plate) di dalamnya.
Kombinasi ini memberikan efek dorongan (propulsi) yang membantu setiap langkahmu menjadi lebih efisien, fitur yang sering ditemukan pada sepatu carbon plate mahal.
Bagian upper-nya yang terbuat dari engineered mesh memastikan sirkulasi udara berjalan lancar, menjaga kaki tetap sejuk saat berlari jauh.
Selain itu, teknologi Ort-Strap di bagian samping memberikan cengkeraman yang pas pada kaki, mencegah gesekan berlebih yang bisa menyebabkan lecet.
Sepatu ini menawarkan keseimbangan sempurna antara bantalan yang empuk untuk menyerap benturan dan daya lontar dari plat nilon untuk menjaga kecepatan.
Ini adalah pilihan solid untuk kamu yang menargetkan personal best (PB) baru.
2. 910 (Nineten) Haze Pro
Sepatu lari lokal ini cocok untuk pelari yang memprioritaskan kenyamanan dan perlindungan maksimal pada kaki selama marathon.
Jika kamu adalah tipe pelari yang mengutamakan kenyamanan di atas segalanya, 910 Haze Pro adalah pilihan yang tidak akan salah.
Sepatu ini dirancang sebagai max-cushioned shoes, alias sepatu dengan bantalan super tebal. Midsole F-PRO LITE Foam menjadi jantung dari sepatu ini.
Busanya dirancang untuk memberikan penyerapan benturan yang luar biasa, mengurangi tekanan pada sendi lutut dan pergelangan kaki, terutama saat menempuh jarak puluhan kilometer.
Upper-nya menggunakan bahan HyperWeb yang sangat ringan dan memiliki sirkulasi udara yang baik.
Geometri solnya yang melengkung (rocker geometry) membantu transisi dari tumit ke ujung kaki menjadi lebih mulus dan efisien, sehingga kamu tidak cepat lelah.
Dengan bantalan maksimal, Haze Pro ideal untuk menjaga kaki tetap segar hingga kilometer-kilometer akhir.
Sangat direkomendasikan untuk pelari pemula hingga menengah yang ingin menyelesaikan marathon pertamanya dengan nyaman, atau untuk sesi long run saat latihan.
3. League Ghost Runner
League Ghost Runner cocok untuk pelari yang menyukai sensasi lari yang responsif dan bertenaga (bouncy).
League, sebagai salah satu brand olahraga senior di Indonesia, kembali menggebrak dengan Ghost Runner. Sepatu ini menjadi kuda hitam yang banyak dipuji karena sensasi larinya yang menyenangkan.
Mengandalkan midsole Vaporce+ Foam yang diklaim sangat responsif. Busa ini memberikan energy return yang tinggi, artinya energi dari setiap hentakan kakimu akan dikembalikan sebagai daya dorong ke depan.
Dilengkapi dengan insole Arch Support yang memberikan dukungan ekstra pada lengkungan telapak kaki, membantu mengurangi risiko cedera seperti plantar fasciitis. Upper-nya juga dirancang untuk memeluk kaki dengan nyaman tanpa terasa sesak.
Karakternya yang bouncy dan responsif membuat lari terasa lebih ringan dan menyenangkan.
Sepatu ini cocok untuk pelari dengan target waktu tertentu yang butuh dukungan tenaga ekstra dari sepatunya.
4. Kanky Story Honjo
Sepatu Kanky ini cocok buat pelari yang mencari sepatu serbaguna, ringan untuk latihan kecepatan (tempo run) dan cukup mumpuni untuk race day.
Kanky, yang awalnya dikenal dengan sneakers-nya, kini serius menggarap segmen lari. Story Honjo adalah salah satu bukti keseriusan mereka, menawarkan sepatu lari performa dengan harga yang sangat kompetitif.
Mengusung midsole Eva Foam Super yang dikembangkan agar lebih ringan dan empuk dibandingkan busa EVA biasa.
Outsolenya menggunakan material Pure Rubber yang memberikan cengkeraman kuat di berbagai permukaan jalan.
Bobotnya yang sangat ringan menjadi keunggulan utama. Kaki tidak akan terasa terbebani bahkan setelah berlari jauh.
Desain upper-nya minimalis namun fungsional, memberikan ruang yang cukup bagi jari-jari kaki.
Meskipun tidak semaksimal Haze Pro atau se-propulsif Hyperglide, Honjo menawarkan paket lengkap sebagai sepatu yang ringan dan gesit.
Ini adalah pilihan tepat untuk pelari yang sudah memiliki teknik lari yang baik dan menginginkan sepatu ringan untuk memaksimalkan efisiensi larinya.
Berita Terkait
-
Bungie Ungkap Video Marathon, Game Siap Rilis Maret 2026
-
7 Sepatu Running Lokal Selevel Adidas Adizero, Mulai Rp300 Ribuan
-
8 Pilihan Merek Sepatu Lokal yang Murah dan Awet untuk Berbagai Aktivitas
-
5 Rekomendasi Sepatu Lokal Suede Mirip Adidas Gazelle, Gaya Klasik buat Daily Outfit
-
5 Cara Memilih Sepatu Lari yang Nyaman untuk Pemula agar Terhindar dari Cedera
Terpopuler
- JK Kritik Keras Hilirisasi Nikel: Keuntungan Dibawa Keluar, Lingkungan Rusak!
- Nikmati Belanja Hemat F&B dan Home Living, Potongan Harga s/d Rp1,3 Juta Rayakan HUT ke-130 BRI
- 5 Mobil Diesel Bekas di Bawah 100 Juta, Mobil Badak yang Siap Diajak Liburan Akhir Tahun 2025
- Sambut HUT ke-130 BRI: Nikmati Promo Hemat Hingga Rp1,3 Juta untuk Upgrade Gaya dan Hobi Cerdas Anda
- Nikmati Segarnya Re.juve Spesial HUT ke-130 BRI: Harga Istimewa Mulai Rp13 Ribu
Pilihan
-
Saham Entitas Grup Astra Anjlok 5,87% Sepekan, Terseret Sentimen Penutupan Tambang Emas Martabe
-
Pemerintah Naikkan Rentang Alpha Penentuan UMP Jadi 0,5 hingga 0,9, Ini Alasannya
-
Prabowo Perintahkan Tanam Sawit di Papua, Ini Penjelasan Bahlil
-
Peresmian Proyek RDMP Kilang Balikpapan Ditunda, Bahlil Beri Penjelasan
-
Resmi Melantai di Bursa, Saham Superbank Melambung Tinggi
Terkini
-
5 Rekomendasi Skincare untuk Hadiah Natal Pacar, Bikin Wajah Glowing Abis!
-
Belajar dari Kasus Jokowi, Kenali Ciri-ciri Ijazah Asli Biar Nggak Dituduh Palsu
-
5 Celana Lari Lokal Senyaman Adidas Ori, Kualitas Oke Harga Aman di Kantong
-
3 Moisturizer Wardah untuk Usia 50-an, Samarkan Kerutan dan Garis Halus
-
Berapa Tarif Yakup Hasibuan? Pengacara Jokowi dalam Kasus Tuduhan Ijazah Palsu
-
10 Promo Natal Viva Cosmetics Paket Skincare, Ada Krim Pemutih
-
Inilah Rekomendasi Sandal Lari Barefoot dr.Tirta, Lari Lebih Ringan Tanpa Sepatu
-
7 Rekomendasi Lipstik untuk ke Gereja yang Natural dan Tahan Lama
-
5 Pilihan Sunscreen SPF 50 untuk Atasi Flek Hitam, Kulit Sehat Bebas Noda
-
Tips Mengatasi Cushion Kering agar Bisa Dipakai Lagi, Jangan Buru-Buru Buang